Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Organisasi HAM: Aparat Iran Bunuh 92 Demonstran yang Protes Kematian Mahsa Amini

Organisasi HAM: Aparat Iran Bunuh 92 Demonstran yang Protes Kematian Mahsa Amini Demo protes kematian Mahsa Amini. ©2022 AFP

Merdeka.com - Sedikitnya 92 orang terbunuh di seluruh Iran saat dua pekan unjuk rasa memprotes kematian Mahsa Amini. Mahsa Amini (22) meninggal setelah ditangkap polisi syariat karena dianggap memakai jilbab dengan tidak patut.

Hal ini diungkapkan organisasi Iran Human Rights (IHR) yang berbasis di Norwegia pada Minggu. Dalam insiden terpisah, sedikitnya 41 orang dibunuh secara terpisah oleh aparat keamanan Iran saat bentrok pekan lalu di kota Zahedan di Provinsi Sistan-Baluchistan.

"Pembunuhan terhadap para pengunjuk rasa di Iran, khususnya di Zahedan, sama dengan kejahatan terhadap kemanusiaan," jelas Direktur IHR, Mahmood Amiry-Moghaddam, dikutip dari laman Al Arabiya, Senin (3/10).

"Komunitas internasional memiliki tugas untuk menyelidiki kejahatan ini dan mencegah kejahatan lebih jauh yang dilakukan Republik Islam (Iran)," lanjutnya.

Sebelumnya IHR menyebutkan 83 orang dikonfirmasi terbunuh saat unjuk rasa. Tapi pada Jumat, IHR juga menuding aparat keamanan melakukan kekerasan terhadap para pengunjuk rasa di Zahedan yang terjadi setelah salat Jumat.

Unjuk rasa di Zahedan dipicu oleh tudingan seorang kepala kepolisian di kota Chabahar, Provinsi Sistan-Baluchistan, memperkosa anak perempuan 15 tahun dari minoritas Sunni.

IHR mengatakan, identitas para korban tewas telah dikonfirmasi organisasi non pemerintah (NGO) di provinsi tersebut, Baluch Activists Campaign (BAC), artinya sedikitnya 133 orang terbunuh selama unjuk rasa di Iran.

Sementara itu pemerintah Iran mengatakan, lima anggota Garda Revolusi tewas di Zahedan yang disebut media pemerintah karena "insiden teroris". Media pemerintah melaporkan pada Sabtu, jumlah total korban tewas di kota itu sebanyak 19 orang.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
image Rekomendasi
Gunung Marapi Erupsi, 42 Orang Pendaki Masih Terjebak dan Menunggu Dievakuasi

Gunung Marapi Erupsi, 42 Orang Pendaki Masih Terjebak dan Menunggu Dievakuasi

Total pendaki yang naik ke Gunung Marapi sebanyak 70 orang.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Timnas AMIN Klarifikasi Kubu Prabowo Minta Debat Capres-Cawapres Dihapus, Hanya Pemaparan Visi Misi

Timnas AMIN Klarifikasi Kubu Prabowo Minta Debat Capres-Cawapres Dihapus, Hanya Pemaparan Visi Misi

Timnas Pemenangan AMIN mengungkap kubu pasangan calon presiden Prabowo-Gibran hanya menginginkan format debat berupa paparan

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Tiga ABG Pelaku Pembacokan Satu Pelajar di Bogor hingga Tewas Ditangkap, Motifnya Cuma Cari Lawan

Tiga ABG Pelaku Pembacokan Satu Pelajar di Bogor hingga Tewas Ditangkap, Motifnya Cuma Cari Lawan

Tiga pelaku pembacokan yang menewaskan satu orang pelajar di Jalan Pasar Lama Ciampea ditangkap.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Makan Nasi Kapau di Kramat Raya, Gibran Sarankan Pedagang Terdigitalisasi dan Tambah Lahan Parkir

Makan Nasi Kapau di Kramat Raya, Gibran Sarankan Pedagang Terdigitalisasi dan Tambah Lahan Parkir

Gibran Rakabuming Raka makan siang di kawasan Nasi Kapau Kramat Raya

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Modal Untuk Rayakan Natal di Amerika, Sandra Dewi Rela Jualan Piring dan Sepatu

Modal Untuk Rayakan Natal di Amerika, Sandra Dewi Rela Jualan Piring dan Sepatu

Sandra Dewi berencana merayakan Natal dan tahun baru di Amerika Serikat bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya icon-hand
Proyek IKN Dikritik, Bahlil Balas Sentil Anies Hanya Cocok jadi Gubernur Jakarta

Proyek IKN Dikritik, Bahlil Balas Sentil Anies Hanya Cocok jadi Gubernur Jakarta

Bahlil menyindir Anies Baswedan yang dianggap lebih cocok maju sebagai Calon Gubernur dari pada maju di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya icon-hand
Ada Reuni 212 di Monas, Polisi Rekayasa Lalu Lintas Mulai Sabtu Dini Hari

Ada Reuni 212 di Monas, Polisi Rekayasa Lalu Lintas Mulai Sabtu Dini Hari

Ditlantas Polda Metro Jaya bersiap memberlakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Monas untuk mengantisipasi potensi kemacetan saat Reuni 212.

Baca Selengkapnya icon-hand
Ukuran dan Harga Tetap Sama, Begini Cara Pengusaha Roti di Jakarta Siasati Kenaikan Harga Bahan Baku

Ukuran dan Harga Tetap Sama, Begini Cara Pengusaha Roti di Jakarta Siasati Kenaikan Harga Bahan Baku

Proses produksi juga tetap dilakukan setiap hari, agar rotinya bisa tetap terjaga dan memberikan kepuasan kepada konsumen.

Baca Selengkapnya icon-hand
Diselingkuhi Kekasihnya, ART di Jaktim Tewas Gantung Diri

Diselingkuhi Kekasihnya, ART di Jaktim Tewas Gantung Diri

MA nekat gantung diri karena diselingkuhi oleh sang kekasih

Baca Selengkapnya icon-hand
5.734 Personel Polisi Diterjunkan Amankan Reuni 212 di Monas Besok

5.734 Personel Polisi Diterjunkan Amankan Reuni 212 di Monas Besok

ribuan personel pengamanan akan diterjunkan untuk mengawal Munajat Kubro 212 di Monas

Baca Selengkapnya icon-hand
Fakta Sosok Kiki Fatmala, Melejit Usai Bintangi 'Si Manis Jembatan Ancol' hingga Berjuang Melawan Kanker Paru-Paru Stadium 4

Fakta Sosok Kiki Fatmala, Melejit Usai Bintangi 'Si Manis Jembatan Ancol' hingga Berjuang Melawan Kanker Paru-Paru Stadium 4

Kiki Fatmala populer usai bintangi sinetron Si Manis Jembatan Ancol sebagai hantu cantik bernama Mariam.

Baca Selengkapnya icon-hand
Waketum Golkar Sebut Banyak Persoalan Jakarta Perlu Dibenahi

Waketum Golkar Sebut Banyak Persoalan Jakarta Perlu Dibenahi

Erwin Aksa menyampaikan masih banyak permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat Jakarta.

Baca Selengkapnya icon-hand