Orang-orang ini punya alergi paling ganjil sedunia
Merdeka.com - Bagaimana rasanya harus telanjang walaupun kita malu? Silakan tanya pengalaman tak menyenangkan itu pada Subal Barman. Petani berusia 43 tahun asal India ini mengidap penyakit kulit langka.
Tabloid Mirror melaporkan, Sabtu (29/8/2015), kelainan ini membuatnya akan kulitnya melepuh atau bengkak bila terpapar benang. Artinya, dia tidak bisa memakai pakaian apapun.
"Sejak kecil saya menyadari tidak bisa mengenakan pakaian. Baju atau celana membuat kulit saya serasa terbakar, rasa sakitnya tidak tertahankan," kata Subal.
Subal Barman, penderita alergi baju ©2015 Merdeka.com
Kelainan aneh itu baru disadari keluarga Subal, ketika dia menginjak usia tiga tahun. Saban diberi pakaian, penduduk Desa Rajpur, Negara Bagian Bengal ini akan selalu kesakitan.
Dokter baru menemukan penyebabnya saat Subal berusia lima tahun. Sayang, keluarganya yang miskin membuat Subal tidak mendapat perawatan yang laik.
Seiring waktu, Subal akhirnya ke mana-mana selalu telanjang, termasuk ketika bekerja di ladang. Warga desanya pun tidak pernah protes saat Subal yang semakin dewasa memilih telanjang saban hari. "Warga desa sudah tahu saya memiliki kelainan, sehingga tidak ada yang mengejek saya karena tidak berpakaian," ungkapnya.
Karena terpaksa telanjang, bukan berarti Subal lebih suka musim panas dibanding musim dingin. Kulitnya ternyata juga sulit menahan cuaca panas.
"Ketika musim panas saya harus mandi berkali-kali karena kulit rasanya juga seperti melepuh," kata Subal.
Menurut Pakar Kulit Hywel Williams dari British Skin Foundation, kasus Subal sebetulnya bisa disembuhkan. Alergi yang dia derita disebut Dysaesthesia. Seandainya keluarga Subal punya dana, dokter bisa mencari saraf pusat yang membuat tubuhnya sensitif terhadap bahan yang bersentuhan dengan kulit.
Sayang, penyakit ini membuat Subal tidak punya istri sampai sekarang. Dia hidup sebatang kara, setelah ayah dan ibunya meninggal berurutan 12 tahun lalu.
Tapi Subal tidak pernah menyesal punya kelainan kulit. "Saya percaya Tuhan menciptakan saya untuk alasan yang khusus. Di mata-Nya, saya pasti dianggap spesial."
Bukan hanya Subal yang mengidap alergi tergolong paling aneh ini. Di Amerika Serikat ada Johanna Watkins. Seperti apa alergi yang dialami Johanna?
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 Gejala Alergi pada Anak dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Wajib Tahu
Gejala alergi pada anak bisa bervariasi, tergantung pada jenis alergen dan cara tubuh meresponsnya.
Baca SelengkapnyaPerbedaan Gejala Rinitis Alergi dan Alergi Makanan, Mengapa Bisa Timbulkan Dampak Berbeda?
Walau sama-sama bernama alergi, alergi makanan dan rinitis alergi memiliki perbedaan gejala di antara keduanya.
Baca SelengkapnyaGejala Rhinitis Alergi pada Anak, Penyebab, dan Cara Mengatasinya yang Penting Diketahui
Anak-anak rentan terhadap rhinitis alergi karena sistem kekebalan tubuh mereka masih berkembang dan lebih sensitif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
8 Gejala Alergi Obat yang Wajib Diketahui, Jangan Diabaikan
Alergi obat merujuk pada reaksi alergi yang disebabkan oleh penggunaan obat tertentu, dan bisa memengaruhi sistem tubuh.
Baca SelengkapnyaPerlu Dikenali Orangtua, Kenali Tanda Anak Membutuhkan Pemeriksaan Mata
Mengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.
Baca SelengkapnyaCara Mencegah Usus Buntu pada Anak, Jaga Asupannya tetap Sehat
Usus buntu pada anak adalah kondisi medis di mana apendiks, organ kecil yang menempel pada usus besar mengalami infeksi dan peradangan.
Baca SelengkapnyaMengapa Minum Susu Bisa Mengancam Nyawa Bagi Mereka yang Alergi Laktosa?
Pada penderita alergi laktosa, minum susu bisa menyebabkan berbagai ancaman pada kesehatan mereka.
Baca Selengkapnya5 Bahan Alami yang Berbahaya untuk Kulit Sensitif dan 4 yang Disarankan
Tidak semua bahan alami cocok untuk kulit sensitif.
Baca Selengkapnya8 Cara Membentuk Kecerdasan Anak yang Bisa Diterapkan Orangtua Sejak Anak Masih Kecil
Orangtua memiliki peran yang besar dalam membentuk kecerdasan anak terutama sejak usia anak masih dini.
Baca Selengkapnya