Menteri Kesehatan UEA Jadi Orang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19 di Negaranya
Merdeka.com - Menteri Kesehatan dan Pencegahan Uni Emirat Arab Abdul Rahman al-Uwais menerima dosis vaksin Covid-19 pertama di negara itu beberapa hari setelah pihak berwenang menyetujui untuk penggunaan darurat bagi petugas kesehatan di garis depan.
Al-Owais mengatakan UEA bertujuan untuk menyediakan semua sarana keselamatan bagi “pahlawan” yang bekerja di garis depan, serta melindungi mereka dari bahaya apapun yang mungkin dihadapi di tempat kerja dalam memerangi pandemi virus corona.
“Vaksin itu sepenuhnya sesuai dengan hukum dan peraturan, vaksin itu efektif dan aman, telah menghasilkan respons yang kuat dengan memicu antibodi pada sukarelawan percobaan,” jelas Al-Uwais dalam konferensi pers, seperti dilansir dari laman Al Arabiya, Minggu (20/9).
Dokter Nawal al-Kaabi juga mengatakan hasil awal dari uji coba yang sedang berlangsung itu menggembirakan, hanya efek samping kecil yang terdeteksi pada sukarelawan yang memicu antibodi.
“Tidak ada efek samping serius yang memerlukan perawatan medis segera. Vaksin itu tidak menimbulkan komplikasi pada 1.000 relawan.
Sebanyak 31.000 sukarelawan dari 125 negara turut berpartisipasi dalam uji klinis yang diadakan di Uni Emirat Arab.
Reporter Magang: Galya Nge
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri
Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaSaran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau
Pemerintah disarankan memperbanyak pasal tentang edukasi dan sosialisasi agar penguatan sistem kesehatan nasional dapat dilakukan.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaAnies Bicara Penanganan Kesehatan: Debat Dulu Baru Ambil Keputusan, Bukan Keluar UU Baru Didebatkan
Anies mengaku akan mengubah fokus kesehatan dari kuratif menjadi promotif, preventif dan kuratif.
Baca SelengkapnyaRekrutmen Petugas Kesehatan Haji 2024 Gratis, Laporkan ke Nomor Ini Jika Ada Pungli
Proses rekrutmen telah dibuka secara online sejak 18 Desember 2023 lalu dan berakhir pada 31 Desember 2023 melalui website https://daftarin.kemkes.go.id.
Baca SelengkapnyaKemenag Ingatkan Jangan Tergiur Tawaran Paket Umrah Murah
Jaja melihat perkembangan haji di Arab Saudi setiap tahunnya mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca Selengkapnya