Malcolm Turnbull akan mengundurkan diri dari parlemen pekan ini
Merdeka.com - Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull yang dikalahkan dalam pemilihan pemimpin Partai Liberal akan mengundurkan diri dari parlemen pekan ini.
"Seperti yang Anda ketahui, masa jabatan saya sebagai PM telah berakhir. Keadaan ini mengejutkan bagi sebagian besar rakyat Australia, tetapi saya tidak akan berbuat banyak," ungkap Turnbull di hadapan kader partai, dikutip dari Asia One, Selasa (28/8).
"Saya memiliki pandangan kuat yang telah saya jelaskan sebelumnya, bahwa seorang mantan PM sebaiknya berada di luar parlemen. Maka, Jumat mendatang saya akan mengundurkan diri dari Dewan Perwakilan Rakyat," lanjutnya.
Kepergian Turnbull akan memungkinkan adanya pemilihan umum di kursi Sydney, yang berpotensi diadakan pada 6 Oktober. Hal ini bakal membuat Perdana Menteri baru Scott Morrison dalam posisi genting karena tidak ada kursi mayoritas di parlemen.
Morrison terpilih sebagai ketua Partai Liberal yang memerintah, dan otomatis, menjadikannya sebagai perdana menteri Australia yang baru, menggantikan Turnbull yang mendapat mosi tidak percaya dari partai dan parlemen.
Marrison bersaing dengan mantan Menteri Dalam Negeri Peter Duton dan Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Ma'ruf Amin Jadi Plt Presiden Sampai 6 Maret 2024
Jokowi bertolak ke Melbourne untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaJokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI
Jokowi mengaku tidak tahu siapa yang disebut 'Pak Lurah' oleh politisi.
Baca SelengkapnyaJokowi Buka Peluang Bertemu Ketum Parpol, Termasuk Megawati dan Cak Imin
Sebelumnya, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaKinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu
Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.
Baca SelengkapnyaMegawati: Memangnya Kalau Sudah Jenderal itu Keren, Pensiun Jadi Rakyat Biasa Lagi
Megawati menyinggung prajurit yang hormat sambil tahan napas saat bertemu jenderal
Baca SelengkapnyaJelang Masa Tenang Pemilu 2024, Menpan RB Ingatkan ASN Wajib Netral dan Bebas Pengaruh Politik Tak Sehat
Sejumlah alasan mengapa ASN harus netral karena sebagai bentuk kewajiban profesionalism.
Baca Selengkapnya