Merdeka.com - Otoritas Keselamatan Maritim Australia (AMSA) hari ini mengatakan berdasarkan informasi terbaru, lokasi pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 digeser ke sekitar 1.850 kilometer sebelah barat Kota Perth. Sebelumnya lokasi pencarian berada di sekitar 2.500 kilometer sebelah barat daya Perth.

Pengalihan lokasi pencarian itu berdasarkan analisa penyelidik yang mengatakan pesawat berpenumpang 239 orang itu terbang lebih cepat dari diduga sebelumnya sehingga lebih cepat menghabiskan bahan bakar dan kemungkinan jatuh di lokasi lebih dekat dari pencarian sebelumnya.

Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengatakan berdasarkan informasi terbaru yang bisa dipercaya wilayah pencarian kini menjadi seluas 3.19 kilometer persegi di 1.850 kilometer sebelah barat Perth, seperti dilansir surat kabar the Guardian, Jumat (28/3).

"Organisasi Geospasial Intelijen Australia kini mengarahkan satelit ke wilayah baru itu," kata AMSA.

Sementara itu Amerika Serikat telah mengerahkan satu lagi pesawat pencarian yakni P-8 Poseidon setelah satelit Thailand kemarin menyatakan menangkap gambar ratusan puing diduga MH370 di Samudera Hindia, sebelah barat Australia.

"Kami ingin membantu apa yang bisa kami lakukan dengan pesawat pengawas maritim jangka panjang ini," kata Admiral John Kirby.