Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Krisis Al-Aqsa, Menlu ajak 9 duta besar negara OKI ambil tindakan

Krisis Al-Aqsa, Menlu ajak 9 duta besar negara OKI ambil tindakan Menlu Retno Marsudi. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengundang perwakilan negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dalam rangka mendiskusikan situasi yang saat ini tengah terjadi di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem. Pada kesempatan tersebut Menlu Retno menyampaikan rasa prihatin terhadap kondisi di negara tersebut dan khususnya kepada warga Palestina.

"Aksi kekerasan masih terus terjadi dan akses beribadah umat Muslim di sana dibatasi oleh pasukan Israel. Situasi tegang ini tidak bisa dibiarkan terus menerus," kata Menlu Retno di hadapan awak media dan perwakilan negara OKI, di Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Selasa (25/7).

Selain menjelaskan situasi yang tengah terjadi, Menlu Retno juga mengajak para perwakilan negara OKI agar ikut mengambil tindakan guna menyelesaikan konflik antara Israel dan Palestina di tanah tersebut.

"Kita harus melakukan sesuatu untuk menghentikannya. Hal itu harus dimulai dari sekarang. Oleh karena itu, saya meminta agar perwakilan di sini menyampaikan pesan kepada negara masing-masih terkait hal ini," jelas Menlu Retno.

Undangan ini dihadiri oleh sembilan duta besar dari negara OKI antara lain Uzbekistan, Kazakhstan, Libya, Irak, Iran, Mozambik, Turki, Uni Emirat Arab, dan Qatar.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Penampakan 80 Ribu Warga Palestina Banjiri Masjid Al Aqsa untuk Salat Jumat Pertama Ramadan

FOTO: Penampakan 80 Ribu Warga Palestina Banjiri Masjid Al Aqsa untuk Salat Jumat Pertama Ramadan

Berbagai upaya pembatasan dan penjagaan ketat oleh Israel tak mampu membendung puluhan ribu warga Palestina untuk tetap menggelar salat Jumat di Masjid Al Aqsa.

Baca Selengkapnya
Lama Tak Terdengar Kabar, Begini Kondisi Terbaru RS Indonesia di Gaza Setelah Diserang & Dijadikan Markas Tentara Israel

Lama Tak Terdengar Kabar, Begini Kondisi Terbaru RS Indonesia di Gaza Setelah Diserang & Dijadikan Markas Tentara Israel

Kondisi terkini Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza, Palestina.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Masjid Negara IKN, Habiskan Rp940 Miliar

Jokowi Resmikan Masjid Negara IKN, Habiskan Rp940 Miliar

Nantinya masjid negara IKN ini bisa menampung sekitar 61 ribu jemaah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Tentang Keras Pernyataan PM Netanyahu soal Tidak Adanya Negara Palestina

Jokowi Tentang Keras Pernyataan PM Netanyahu soal Tidak Adanya Negara Palestina

Jokowi juga mengutuk keras serangan Israel terhadap kamp pengungsi Khan Younis di Gaza.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ribuan Polisi Israel Bersenjata Lengkap Dikerahkan di Masjid Al Aqsa Saat Jumat Pertama Ramadan

FOTO: Ribuan Polisi Israel Bersenjata Lengkap Dikerahkan di Masjid Al Aqsa Saat Jumat Pertama Ramadan

Polisi Israel bersenjata lengkap itu melakukan pengawasan ketat terhadap warga Palestina yang hendak melaksanakan salat Jumat di Masjid Al Aqsa.

Baca Selengkapnya
Ada Aksi Bela Palestina, Lalu Lintas Menuju Kedubes AS Dialihkan

Ada Aksi Bela Palestina, Lalu Lintas Menuju Kedubes AS Dialihkan

Sejumlah ormas Islam tergabung dalam Aksi Gabungan Tripilar menggelar aksi unjuk rasa membela kemerdekaan Palestina

Baca Selengkapnya
Bikin Merinding, Potret Ketaatan & Khusyuknya Warga Palestina Sholat Berjamaah di Tengah Reruntuhan Masjid

Bikin Merinding, Potret Ketaatan & Khusyuknya Warga Palestina Sholat Berjamaah di Tengah Reruntuhan Masjid

Mereka tetap antusias salat berjamaah di tengah reruntuhan masjid.

Baca Selengkapnya
Bermakna Negatif, Kata

Bermakna Negatif, Kata "Israeled" Resmi Tercantum Dalam Kamus Online, Ini Artinya

Konotasi kata baru "israeled" ini negatif, mengacu pada tindakan Israel di Palestina, tanah jajahannya.

Baca Selengkapnya

"Jika Israel Menyerang Rafah, Kami Tak Ada Tempat Lain Lagi Kecuali ke Kuburan"

Setelah menyatakan Rafah adalah zona aman untuk warga sipil, Israel mengancam akan menyerang daerah tersebut yang kini menampung 1.5 juta warga Palestina.

Baca Selengkapnya