Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korsel gelar pemilu, kandidat dari partai liberal diprediksi unggul

Korsel gelar pemilu, kandidat dari partai liberal diprediksi unggul Kerusuhan pasca pemakzulan Presiden Park Geun-hye. ©REUTERS/Yonhap

Merdeka.com - Rakyat Korea Selatan hari ini berbondong-bondong menuju ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menentukan pemimpin negara baru setelah mantan Presiden Park Geun-hye dilengserkan karena terlibat skandal korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan.

Dalam pemilu kali ini, kandidat dari Partai Liberal Sosial, Moon Jae-in diperkirakan akan meraup suara terbanyak. Pasalnya, Jae-in menjanjikan kebijakan yang diharapkan rakyat Korsel selama masa kampanye.

Berdasarkan jajak pendapat dari lembaga survei Gallup Korea, Jae-in lebih unggul dengan suara sebesar 38 persen dibanding rivalnya Ahn Cheol-soo yang mendapat suara 20 persen.

Dilansir dari laman Reuters, Selasa (9/5), Jae-in menjanjikan akan melakukan pendekatan moderat terhadap Korea Utara. Selain itu, dia juga berjanji akan melakukan reformasi pemerintahan dengan baik dan meningkatkan pengeluaran fiskal agar tercipta lapangan kerja yang semakin banyak.

Jae-in yang pada pemilu sebelumnya kalah dengan selisih perolehan suara tipis dari Geun-hye memang telah lama mengkritik dua pemerintahan konservatif sebelumnya karena gagal menghentikan pengembangan senjata yang dilakukan Korut. Dia juga sempat menganjurkan dialog dua arah sambil terus mempertahankan sanksi untuk mendorong perubahan.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (NEC) memperkirakan bahwa jumlah pemilih total dalam pemilu kali ini akan mencapai lebih dari 80 persen. Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejak pemilu pada 1997 silam di mana Kim Dae-jung ikut mencalonkan diri jadi presiden.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Skandal Tas Branded Istri Presiden Guncang Panggung Politik Korea Selatan

Skandal Tas Branded Istri Presiden Guncang Panggung Politik Korea Selatan

Pengamat menilai skandal ini mengancam prospek kemenangan partai Presiden Yoon Suk Yeol.

Baca Selengkapnya
Masuk Tahun Politik, Pengusaha Korsel Pilih 'Wait and See' Buat  Investasi di IKN

Masuk Tahun Politik, Pengusaha Korsel Pilih 'Wait and See' Buat Investasi di IKN

Hal ini tidak lepas proses pemilihan presiden-wakil presiden Indonesia pada 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali

Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali

Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali

Baca Selengkapnya
Polres Rohil Deklarasi Tertib Berlalu Lintas Demi Pemilu Damai 2024

Polres Rohil Deklarasi Tertib Berlalu Lintas Demi Pemilu Damai 2024

Deklarasi diikuti oleh perwakilan seluruh partai politik peserta Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik

NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik

Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).

Baca Selengkapnya
Gerindra Pede Kesaksian Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres Bongkar Fitnah Kecurangan Prabowo-Gibran

Gerindra Pede Kesaksian Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres Bongkar Fitnah Kecurangan Prabowo-Gibran

Gerindra justru optimis kesaksian empat menteri tersebut akan secara langsung membantah tudingan kecurangan dilakukan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya