Korban tewas konflik sektarian di Myanmar mencapai 40 orang
Merdeka.com - Media milik pemerintah Myanmar hari ini menyatakan jumlah korban jiwa akibat konflik sektarian antara kelompok Buddha dan muslim di Kota Meikhtila meningkat menjadi 40 orang setelah delapan mayat kembali ditemukan dari sisa-sisa reruntuhan di kota itu.
Situs asiaone.com melaporkan, Selasa (26/3), konflik antara umat muslim dan Buddha ini menjadi tantangan bagi pemerintah Myanmar yang saat ini sedang mencoba memperbaiki negara itu setelah selama sepuluh tahun berada di bawah cengkraman pemerintahan tangan besi saat masih dikuasai militer yang berakhir dua tahun lalu.
Dalam sebuah siaran televisi kemarin malam pemerintah Myanmar meminta agar semua pihak yang terlibat pertikaian segera mengakhiri ketegangan konflik agama. Pemerintah menyatakan insiden seperti itu dapat menghambat proses reformasi di negara mayoritas berpenduduk agama Buddha itu.
Seorang polisi enggan disebutkan namanya mengatakan polisi di Kota Yangon telah diinstruksikan untuk ekstra waspada. "Polisi saat ini diminta untuk selalu waspada dan sigap jika sewaktu-sewaktu terjadi sesuatu." Dia juga menambahkan beberapa tentara juga telah berpatroli.
Kerusuhan terbaru antara warga Buddha dan muslim terjadi Rabu pekan lalu di Meikhtila, sekitar 130 kilometer sebelah utara Ibu Kota Naypyidaw. Kerusuhan terjadi setelah seorang pemilik toko emas yang merupakan warga muslim terlibat cecok dengan pembelinya, seorang Buddha.
Akibat kejadian itu, seorang warga muslim kemudian membunuh seorang Biksu Buddha dan insiden ini langsung menyulut kembali permusuhan di lingkungan muslim.
Sejak Rabu hingga Jumat pekan lalu setidaknya lima masjid dibakar di Meikhtila. Sebagian besar rumah serta toko yang dibakar di kota itu juga milik warga muslim dan mereka yang mengungsi kebanyakan warga muslim. Puluhan mayat terlihat menumpuk di jalan-jalan, beberapa dari mereka hangus dan tidak bisa dikenali.
Pemerintah Myanmar kemarin menyatakan jumlah korban tewas mencapai 32 jiwa dan telah menahan setidaknya 35 orang yang diduga terlibat dalam pembakaran dan kekerasan di wilayah itu.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, 2 Anak Korban Ditemukan di Semak-Semak & Jamban
Melihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.
Baca SelengkapnyaDua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaMuncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban Meninggal Longsor di Luwu Sulsel Bertambah Satu, Ditemukan di Jurang
Kepala Basarnas Makassar Mexianus Bekabel mengatakan tim SAR gabungan kembali menemukan satu orang korban meninggal dunia.
Baca Selengkapnya4 Orang Tewas di Pelataran Apartemen Penjaringan Jakut Satu Keluarga, Dugaan Kuat Bunuh Diri
Hasil pemeriksaan sementara, empat orang korban meninggal dunia diduga akibat bunuh diri lompat dari Lantai 22.
Baca SelengkapnyaPencarian WN Taiwan Hilang Akibat Kapal Terbalik di Pulau Seribu Diperluas, Penyelam Menyisir Lokasi Kejadian
Pencarian kembali dilanjutkan setelah cuaca mendukung pada Selasa (12/3) pagi.
Baca SelengkapnyaSatu Lagi Jenazah Korban KM Yuiee Jaya II Ditemukan, Total 3 Tewas dan 20 Masih Hilang
Tim SAR gabungan mengevakuasi satu korban meninggal dunia akibat tenggelamnya KM Yuiee Jaya II di Pulau Kayuadi, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sabtu (16/3).
Baca SelengkapnyaAwalnya Disebut Korban Begal, Remaja di Bekasi Ternyata Tewas akibat Tawuran
Polisi mengungkap kasus kematian remaja yang sempat dilaporkan sebagai korban begal di Kota Bekasi. Dia ternyata tewas akibat tawuran.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Naikkan Dana Peremajaan Sawit Jadi Rp60 Juta Per Hektare
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat di Istana Negara untuk membahas sejumlah isu penting terkait kebijakan sawit di Indonesia.
Baca Selengkapnya