Kombinasi Obat Hydroxychloroquine dan Azithromycin Efektif Obati Pasien Corona
Merdeka.com - Menurut penelitian yang dilakukan para peneliti Prancis, kombinasi pemakaian obat Hydroxychloroquine dan Azithromycin kepada pasien yang terinfeksi corona terbukti efektif. Studi yang dilakukan terhadap 80 kasus itu memperlihatkan para pasien sembuh dalam enam hari.
Laman Al Arabiya melaporkan, Minggu (29/3), penelitian itu dilakukan oleh sebuah tim yang dipimpin Didier Raoult dari Infeksi IHU-Mediterranee di Prancis.
Dari 80 pasien yang mendapat pengobatan dengan kombinasi hydroxychloroquine and azithromycin, Raoult dan timnya menemukan ada perbaikan pada seluruh pasien, kecuali pasien berusia 86 tahun yang kemudian meninggal. Seorang pasien 74 tahun masih di ruang intensif ketika studi ini dipublikasikan.
Hydroxychloroquine adalah obat anti-malaria dan anti0infeksi yang dipakai untuk menangani pasien auto-imun seperti lupus dan rheumatoid arthritis, namun obat ini sudah dicoba kepada pasien dengan gejala corona dan sukses.
Di Timur Tengah Bahrain menjadi salah satu negara yang mencoba pemakaian hydroxychloroquine sebagai obat untuk mengobati pasien Covid-19. Bahrain sudah mencoba obat itu pada 26 Februaqri lalu, dua hari setelah melaporkan kasus pertama corona.
Di berbagai belahan dunia, sejumlah negara memperluas pemakaian obat hydroxychloroquine dan chloroquine yang mengandung unsur kina dan berasal dari pohon kina yang serta sudah digunakan berabad-abad untuk mengobati malaria.
"Kami memastikan efektivitas hydroxychloroquine yang dikombinasikan dengan azithromycin dalam mengobati pasien Covid-19 dan potensinya yang cukup efektif dalam mengobati gejala tahap awal corona," kata peneliti asal Prancis itu dalam kesimpulannya.
"Karena penting sekali menangani penyakit ini dengan obat yang efektif dan aman serta betapa murahnya kedua obat ini, baik hydroxychloroquine dan azithromycin, kami meyakini tim lain harus segera mengevaluasi strategi terapi ini untuk menghindari penyebaran penyakit ini dan mengobati pasien sebelum komplikasi pernapasan yang parah terjadi," kata para peneliti.
Hingga kini masih ada perdebatan di para ahli medis tentang penggunaan chloroquine sebagai obat untuk pasien corona. Badan Kesehatan Dunia (WHO) masih belum menyetujui penggunaan chloroquine untuk mengobati pasien bergejala corona. Di Amerika Serikat, Badan Pengawas Makanan dan Obat-obatan (FDA) saat ini masih mempelajari untuk membuat obat ini bisa digunakan dalam kondisi darurat.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apa Perbedaan dari Istilah Akut dan Kronis pada Penyakit?
Istilah akut dan kronis pada penyakit merujuk pada dua kondisi yang berbeda dan perlu kita pahami.
Baca Selengkapnya8 Rekomendasi Sampo untuk Ketombe Berkerak dan Mengelupas
Anda perlu menggunakan sampo yang mengandung antijamur seperti ketoconazole, zinc pyrithione, atau piroctone olamine.
Baca Selengkapnya8 Gejala Alergi Obat yang Wajib Diketahui, Jangan Diabaikan
Alergi obat merujuk pada reaksi alergi yang disebabkan oleh penggunaan obat tertentu, dan bisa memengaruhi sistem tubuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dampak Olahraga saat Perut Kosong, Bisa Picu Hipoglikemia
Olahraga dengan perut kosong dianggap dapat membantu pembakaran lemak lebih banyak. Padahal, kondisi ini bisa menimbulkan dampak negatif bagi tubuh.
Baca Selengkapnya5 Penyebab Hidung Sering Mengalami Gatal dan Cara Mengatasinya
Kondisi hidung gatal bisa disebabkan oleh alergi, iritasi, ISPA, polip, maupun tumor hidung.
Baca SelengkapnyaMasalah Kolesterol Bisa Munculkan Bercak di Kelopak Mata, Kenali Apa Itu Xanthelasma
Masalah kolesterol bisa munculkan adanya bercak di kelopak mata yang biasa dikenal sebagai xanthelasma.
Baca SelengkapnyaDexamethasone Obat Apa, Ketahui Dosis dan Efek Sampingnya
Dexamethasone adalah obat yang membantu mengurangi peradangan.
Baca Selengkapnya5 Penyebab Bisul Tanpa Mata, Begini Cara Mengobatinya
Bisul tanpa mata adalah infeksi pada kulit yang ditandai dengan adanya benjolan merah yang terasa sakit.
Baca SelengkapnyaMengenal Cabai Jawa, Harta Karun Tanaman Obat Indonesia yang sering Digunakan untuk Obat Alami
Cabai Jawa merupakan tanaman obat kaya khasiat, terutama dalam mengobati flu, demam, dan masuk angin.
Baca Selengkapnya