Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kerap dijadikan senjata, China larang ekspor barang ke Korut

Kerap dijadikan senjata, China larang ekspor barang ke Korut Kim Jong-un sidak pembuatan bom hidrogen. ©REUTERS/KCNA

Merdeka.com - China melarang ekspor segala produk yang bisa digunakan untuk pembuatan senjata ke Korea Utara, mulai dari barang-barang eletronik hingga yang berunsur logam. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mewujudkan sanksi yang diusulkan Amerika Serikat terhadap negara itu.

"Larangan ekspor mencakup komponen industri yang memiliki 'pemanfaatan ganda' mulai dari logam hingga bahan baku lain yang bisa digunakan untuk pembuatan produk sehari-hari ataupun senjata," demikian pernyataan Kementerian Perdagangan China yang dikeluarkan Minggu (8/4) malam dikutip dari laman Washington Post, Senin (9/4).

China yang telah menjadi pelindung diplomatik bagi Korut sekaligus bertanggung jawab atas hampir semua barang ekspor dan pasokan energi ke negara terisolasi itu kini berbalik mendukung sanksi ekonomi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Sebabnya, para pemimpin China merasa frustasi lantaran Korut semakin sembrono dalam mengambil tindakan khususnya terkait pengembangan senjata nuklir dari rudal.

Sebelumnya, China memberlakukan pembatasan penjualan minyak dan memangkas pendapatan Korut dengan cara tidak lagi membeli produk Korut seperti batu bara, bahan tekstil, dan makanan laut. Bahkan, beberapa bisnis Korut di China juga dipaksa tutup dan pekerja imigrannya dikirim pulang.

Kini, larangan baru diberlakukan adalah ekspor barang atau komponen berupa perangkat lunak, alat untuk membuat pesawat, serat karbon, peralatan bertegangan dan bersuhu tinggi, serta alat untuk mengukur dan mencampur bahan kimia.

Meski telah kehilangan hampir semua jalur perdagangannya, Korut tetap berusaha memajukan pengembangan senjatanya. Hal itu diklaim sebagai upaya untuk melindungi negara khususnya dari tekanan AS.

Sementara selagi meningkatkan tekanan ekonomi, China pun berusah menyerukan dialog untuk meredakan perselisihan yang semakin sengit antara Korut dan pemerintahan Presiden Donald Trump.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'

Penampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'

Begini penampakan daerah terkotor di Jepang sampai ditemukan banyak sampah sepanjang jalan.

Baca Selengkapnya
Luar Biasa Kuat, Prajurit TNI ini Bikin Keok Petarung asal Amerika, Momennya Mendebarkan

Luar Biasa Kuat, Prajurit TNI ini Bikin Keok Petarung asal Amerika, Momennya Mendebarkan

Berikut prajurit TNI yang bikin keok petarung asal Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau

Diwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau

Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jepang Jadi Negara Kelima Capai Bulan, Pesawat Alami Kendala Sesaat Setelah Mendarat

Jepang Jadi Negara Kelima Capai Bulan, Pesawat Alami Kendala Sesaat Setelah Mendarat

Jepang menyusul AS, Uni Soviet, India dan China yang sebelumnya telah berhasil mendarat di Bulan.

Baca Selengkapnya
Awal Tahun, Bea Cukai Bantu Ekspor Sarung Tangan Asli Kalasan ke Jepang, Nilainya Rp1,1 Miliar

Awal Tahun, Bea Cukai Bantu Ekspor Sarung Tangan Asli Kalasan ke Jepang, Nilainya Rp1,1 Miliar

Perusahaan tersebut mengekspor sarung tangan sebanyak 339 karton

Baca Selengkapnya
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.

Baca Selengkapnya
Lakukan Terobosan, Sulut Ekspor Berbagai Komoditi ke China

Lakukan Terobosan, Sulut Ekspor Berbagai Komoditi ke China

Sulut telah melakukan terobosan besar setelah mengekspor langsung berbagai komoditi ke China.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Lima Rahasia Orang China Sukses Berbisnis dan Berdagang

Ternyata, Ini Lima Rahasia Orang China Sukses Berbisnis dan Berdagang

Agresif menjadi kunci utama masyarakat China dalam menjalankan bisnis perdagangan.

Baca Selengkapnya