

Sumber: Arkeonews
Kastil Çavuştepe berlokasi di kawasan Çavuştepe, jalan raya Van-Hakkari-Iran di Distrik Gürpınar, 25 km Tenggara Van, Turki. Lokasi kerangka kuda yang ditemukan ini dikatakan milik kelas penguasa Urartia.
Foto: Anadolu Agency
Kerangka kuda ini ditemukan bersama dengan potongan perunggu yang berada didalam mulutnya, diyakini untuk mengendalikan kuda.
Sumber: Arkeonews
Prof. Dr. Çavuşoğlu berbagi informasi terkait pekerjaan restorasi dan penggalian yang sedang berlangsung di area kastil dan pemakaman, mengatakan: “Dalam pekerjaan kami tahun ini, seperti tahun-tahun lainnya, kami menemukan penemuan baru. Kami menemukan sebuah benda berbentuk cincin yang dipasang di rahang kuda, terbuat dari perunggu. Ini sangat penting dalam arkeologi Urartian karena ini adalah pertama kalinya kami menemukan artefak semacam itu."
Profesor Çavuşoğlu menambahkan, sebelumnya pihaknya menemukan cincin serupa dan gelang pada kerangka manusia. Sedangkan temuan baru ini berukuran lebih besar dan ditempatkan di tengah mulut kuda.
Foto: Anadolu Agency
Sumber: Arkeonews
Prof. Dr Hakan Yılmaz menambahkan, “Tengkorak dan rahang bawah kuda masih utuh. Kami memutuskan bahwa itu adalah kuda dewasa. Penemuan ini merupakan yang pertama di Turki. Kami akan memeriksanya di laboratorium. Dengan temuan ini, kami membuktikan bahwa tempat ini milik kelas penguasa. Wilayahnya sangat luas, dan kami menantikan penemuan-penemuan yang lebih signifikan. Temuan ini terus membuat kami bersemangat.”
Sumber: Arkeonews
Reporter Magang: Haikal Ersyad
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kerangka bocah berumur 10 tahun ini ditemukan di sekitar Templo Mayor, sebuah kota kuno Tenochtitlán, Meksiko.
Baca SelengkapnyaSetelah melakukan pelacakan terhadap ratusan jejak kaki ini, ilmuwan mengungkap pemilik jejak kaki ini.
Baca SelengkapnyaSaat jasadnya ditemukan warga, korban sudah dalam kondisi berlumuran darah.
Baca SelengkapnyaDi bawah kastil ini juga ada gudang senjata sampai tempat ibadah.
Baca SelengkapnyaKunci ini memiliki desain indah, berhias daun semanggi.
Baca SelengkapnyaSecara sederhana, maka seseorang yang belum mencapai umur 40 tahun dapat mencalonkan menjadi capres-cawapres, namun telah berpengalaman menjadi kepala daerah.
Baca SelengkapnyaSanksi ini diterapkan usai adanya pengaduan dari masyarakat kepada Pemkab Ciamis.
Baca Selengkapnya