Merdeka.com - Kelompok militan Abu Sayyaf membebaskan seorang warga Italia, mantan pendeta yang kini jadi pengusaha restoran bernama Rolando Del Torchio, 56 tahun. Dia sempat ditawan selama enam bulan di dalam hutan.

Polisi wilayah Provinsi Sulu Wilfredo Cayat mengatakan tim yang terdiri dari anggota militer dan polisi di Sulu menjemput Del Torchio di pelabuhan Jolo sekitar pukul 17.30 dua hari lalu.

Warga Italia itu diculik Abu Sayyaf ketika sedang berada di restoran Pizza Pie House miliknya di desa Miputak, Kota Dipolog, pada Oktober 2015, seperti dilansir Manila Bulletin, Sabtu (9/4).

Juru bicara polisi nasional Wilben Mayor mengatakan, Del Torchio ditemukan di dalam sebuah perahu di pelabuhan Jolo, sekitar 950 kilometer sebelah selatan Ibu Kota Manila. Dia dalam kondisi kesehatan yang buruk saat itu.

Tim penyelamat kemudian membawa Del Torchio ke Pusat Pemulihan Trauma Filipina di Jolo.

Abu Sayyaf biasanya memenggal tawanan mereka jika keluarga korban tidak memenuhi uang tebusan.

Menurut laporan, Del Torchio adalah mantan misionaris dari Institut Kepausan Vatikan. Dia lahir di Angera, sebelah utara Italia dan dinobatkan sebagai pendeta pada 1984.

Rekannya mengatakan, dia mengemban tugas misionaris dari organisasi internasional dan dikirim ke Filipina pada 1998. Pada tahun 2000 dia memutuskan pensiun untuk mendirikan restoran.

Sehari setelah polisi menemukan warga Italia itu, militer Filipina melancarkan operasi di Provinsi Basilan dan terjadi baku tembak hingga menewaskan 18 tentara dan lima militan Abu Sayyaf. Saat ini Abu Sayyaf diduga masih menyandera 18 warga asing, 10 di antaranya adalah WNI pelaut Indonesia yang diculik akhir bulan lalu.