Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kata-Kata Adalah Senjata, Sebuah Buku Dianggap Jadi Awal Keruntuhan Kerajaan Inggris

Kata-Kata Adalah Senjata, Sebuah Buku Dianggap Jadi Awal Keruntuhan Kerajaan Inggris Bocoran Buku Pangeran Harry yang Bikin Geger. ©REUTERS

Merdeka.com - Pangeran Harry menggegerkan publik dengan sejumlah pengakuannya yang ditulis di dalam memoarnya, Spare. Spare akan terbit pada 10 Januari, tapi edisi bahasa Spanyolnya telah terbit lebih dulu.

Salah satu yang diungkap pangeran Inggris itu adalah perkelahiannya dengan kakaknya, Pangeran William, sang putra mahkota. Termasuk juga soal mengapa dia memutuskan keluar dari tugas kerajaannya dan pindah ke Amerika Serikat bersama istrinya, Meghan Markle.

Pengakuan Harry tersebut dinilai dapat berdampak besar pada keluarga Kerajaan Inggris, bahkan dapat menjadi awal keruntuhan kerajaan yang kini dipimpin Raja Charles tersebut.

Demikian disampaikan pengamat kerajaan dan penulis biografi Raja Charles, Catherine Mayer. Menurut Mayer, buku Harry tersebut bisa mengancam monarki konstitusional, apakah masyarakat Inggris menyerukan perubahan atau tidak.

"Ini mungkin sesuatu yang akan menanda9i awal runtuhnya monarki, dan itulah yang harus kita diskusikan. Ini penting, mengingat kurangnya kepercayaan pada negara saat ini dan kebangkitan politik sayap kanan. Anggota keluarga kerajaan telah mewakili kemarahan soal rasisme, misogini, dan kekayaan. Bagaimanapun, ini adalah institusi yang mendukung ketidaksetaraan, jadi ada hal-hal besar yang dipertaruhkan," paparnya, dikutip dari The Guardian, Senin (9/1).

Penulis buku The Heart of a King ini mengatakan, pengakuan Harry dalam bukunya, dalam serial Netflix "Harry & Meghan", serta wawancaranya dengan Oprah Winfrey tahun lalu diabaikan keluarga kerajaan. Menurut Mayer, pengakuan-pengakuan tersebut ditambah dengan tuduhan intimidasi, rasisme, dan misogini (kebencian terhadap perempuan), serta perbedaan kelas yang didukung monarki, pada akhirnya dapat melemahkan dukungan masyarakat terhadap kerajaan, jika tidak ditangani.

"Ini bukan hanya kisah tiruan selebritas. Apa yang kita bicarakan adalah status lembaga negara yang signifikan, dengan kekuatan yang signifikan dan dana pembayar pajak yang signifikan, jadi apakah Anda pro atau anti-monarki, itu patut dipertimbangkan secara serius," paparnya.

Menurut Mayer, prospek untuk rekonsiliasi masih jauh bahkan sebelum buku itu diterbitkan. Namun menurutnya Raja Charles bisa memulai semacam gencatan senjata, yang juga bisa memulihkan citranya dari pernikahan pertamanya yang gagal dengan mendiang Putri Diana dan pertanyaan tentang Ratu Camilla yang muncul kembali.

Mayer menekankan, dugaan rasisme, intimidasi, dan manipulasi gambar di dalam institusi kerajaan ditangani, tapi dibiarkan.

Sebagian yang harus disalahkan, menurut Mayer, adalah "lapisan kerahasiaan dan kebingungan" yang mengelilingi keluarga kerajaan dan memicu kesalahpahaman.

“Ini dimaksudkan sebagai pertahanan, tetapi akan mengalahkan organisasi jika mereka berkonsentrasi pada kepribadian. Seluruh keluarga dimaksudkan untuk menjadi cerminan ideal dari orang Inggris itu sendiri dan pernikahan Harry dengan Meghan membuat pekerjaan itu jauh lebih mudah," jelasnya.

“Kegagalan proyek itu benar-benar bencana besar bagi keluarga kerajaan.”

Dampak emosional dari buku baru tersebut bertambah berat ketika Harry dalam wawancarnya dengan Tom Bradby dari ITV mengungkapkan perasaannya yang mati rasa setelah kematian mendadak ibunya, Diana, Putri Wales pada tahun 1997:

"Saya pernah menangis, di pemakaman, dan Anda tahu saya menjelaskan dengan detail betapa anehnya itu dan betapa sebenarnya ada rasa bersalah yang saya rasakan dan saya pikir William juga merasakannya, dengan berjalan-jalan di luar Istana Kensington… Semua orang berpikir dan merasa seperti mereka mengenal ibu kami, dan dua orang terdekatnya, dua orang yang paling dicintainya, tidak dapat menunjukkan emosi apa pun pada saat itu."

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Baru Saja Wisuda, Anak Harry Kahitna Alami Kecelakaan Hingga Tangan Kanan Harus Diamputasi
Baru Saja Wisuda, Anak Harry Kahitna Alami Kecelakaan Hingga Tangan Kanan Harus Diamputasi

Berita sedih datang dari keluarga Harry Kahitna, di mana putri sulungnya baru saja menjalani operasi amputasi tangan setelah mengalami kecelakaan mengerikan.

Baca Selengkapnya
Tari Kecak Sejarah Lengkapnya dan Makna di Setiap Gerakannya
Tari Kecak Sejarah Lengkapnya dan Makna di Setiap Gerakannya

Sejarah teri kecak dan juga makna gerakannya yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya
Contoh Kata Pengantar beserta Elemen dan Cara Penulisannya
Contoh Kata Pengantar beserta Elemen dan Cara Penulisannya

Kata pengantar memiliki peran penting dalam memberikan pandangan singkat tentang isi karya yang akan dibaca, sambil memberikan rasa penasaran kepada pembaca.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
33 Kata-kata Ucapan Selamat Hari Buku Sedunia, Inspiratif dan Penuh Makna
33 Kata-kata Ucapan Selamat Hari Buku Sedunia, Inspiratif dan Penuh Makna

Hari Buku Sedunia dirayakan setiap tanggal 23 April.

Baca Selengkapnya
35 Ucapan Tahun Baru Bahasa Inggris 2024 Keren, Sambut Awal Tahun dengan Senyum Bahagia
35 Ucapan Tahun Baru Bahasa Inggris 2024 Keren, Sambut Awal Tahun dengan Senyum Bahagia

Ucapan selamat tahun baru bahasa Inggris menjadi pilihan paling tepat untuk diutarakan saat menyambut datangnya tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Cara Mengenalkan Buku pada Anak, Berikut Manfaatnya
Cara Mengenalkan Buku pada Anak, Berikut Manfaatnya

Mengenalkan buku pada anak merupakan langkah awal yang menentukan dalam membentuk kebiasaan membaca dan cinta literasi yang akan bertahan seumur hidup.

Baca Selengkapnya
21 Januari: Peringatan Hari Pelukan Nasional, Berikut Sejarah dan Tujuannya
21 Januari: Peringatan Hari Pelukan Nasional, Berikut Sejarah dan Tujuannya

Hari Pelukan Nasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 21 Januari.

Baca Selengkapnya
Kenapa Februari Hanya Sampai 29? Begini Sejarah dan Penjelasannya
Kenapa Februari Hanya Sampai 29? Begini Sejarah dan Penjelasannya

Alasan mengapa bulan Februari lebih pendek dibandingkan bulan-bulan lainnya adalah karena sejarah cara mengukur dan membagi tahun.

Baca Selengkapnya
Tempat ini Jadi Saksi Bisu Pangeran Diponegoro Ditangkap Belanda, Ada Kursi dengan Bekas Tancapan Kuku
Tempat ini Jadi Saksi Bisu Pangeran Diponegoro Ditangkap Belanda, Ada Kursi dengan Bekas Tancapan Kuku

Simak cerita di balik tempat bersejarah dan saksi bisu ditangkapnya Pangeran Diponegoro.

Baca Selengkapnya