Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kampung diserang tentara, 26 muslim Myanmar tewas

Kampung diserang tentara, 26 muslim Myanmar tewas Muslim Rohingya. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Sedikitnya 26 muslim Myanmar tewas saat kampungnya diserang polisi yang kekerasan di wilayah yang berbatasan dengan Bangladesh. Konflik berawal dari sejumlah pemuda Rohingya, wilayah Myanmar yang mayoritas penduduk muslim, diyakini melancarkan serangan di tiga pos perbatasan pada Minggu dini hari.

Media pemerintah menyebutkan, setelah sembilan polisi tewas dalam serangan tersebut, pihak keamanan Myanmar menyerbu perkampungan muslim tersebut yang berujung tewasnya 26 warga muslim itu.

Dari laporan resmi pemerintah, personel militer dan bala bantuan polisi turut membantu penyerbuan ke kota mayoritas muslim itu dari Maungdaw, sebelah utara Rakhine. Mereka bentrok dengan kelompok-kelompok masyarakat yang kurang lebih berjumlah 300 orang, yang bersenjatakan pistol, pedang dan pisau.

Dilaporkan Reuters, Kamis (13/10), para pegiat hak asasi manusia dan pendukung muslim Rohingya menyuarakan keprihatinan mereka atas serangan ini. Pasalnya, banyak penduduk sipil yang terdiri dari anak-anak, wanita dan para lansia, ikut terjebak dalam bentrokan tersebut.

Sementara itu, Pemimpin de facto Myanmar, Aung San Suu Kyi, menyebutkan pemerintahnya dalam masa 'pelatihan aturan hukum' untuk menangani bentrokan tersebut, seperti yang dilaporkan koran pemerintah Global New Light of Myanmar. Sementara itu, Suu Kyi menyebutkan, pihak berwenang belum mengonfirmasi sebagai dalang di balik penyerangan itu.

Dalam insiden terpisah, kemarin militer menuduh penyerang tiga pos perbatasan membakar 25 rumah di wilayah yang tidak jauh dari serangan Minggu kemarin. Pembunuhan tersebut menewaskan total 13 personel keamanan.

26 Korban tewas bentrokan hari ini diduga adalah penyerang pos perbatasan. Mereka ditembak oleh tentara bersenjata saat hendak melarikan diri.

Beberapa kelompok HAM meminta pemerintah Myanmar untuk melindungi warga sipil tanpa memandang agama atau etnis.

Selain menewaskan 26 warga muslim, tentara Myanmar juga menahan empat orang lainnya yang dituduh terlibat dalam penyerangan di pos perbatasan.

(mdk/ard)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Warga Bawean Dengar Dentuman dari arah Laut saat Gempa Tuban, Rumah hingga Masjid Porak Poranda

Warga Bawean Dengar Dentuman dari arah Laut saat Gempa Tuban, Rumah hingga Masjid Porak Poranda

Warga Bawean mendengar adanya suara dentuman yang sangat keras dari arah lautan saat gempa Tuban.

Baca Selengkapnya
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
13 Warga Rohingya Kini 'Terdampar' di Jalanan Pekanbaru, Mengaku Ada yang Bawa Tapi Tak Tahu Siapa

13 Warga Rohingya Kini 'Terdampar' di Jalanan Pekanbaru, Mengaku Ada yang Bawa Tapi Tak Tahu Siapa

Mereka berangkat dari Bangladesh dan tiba di Pekanbaru Rabu (13/12) malam.

Baca Selengkapnya
Melihat Kutupalong di Bangladesh, Lahan Hutan yang Dibuka Pemerintah untuk Pengungsi Etnis Rohingya

Melihat Kutupalong di Bangladesh, Lahan Hutan yang Dibuka Pemerintah untuk Pengungsi Etnis Rohingya

Tak tanggung-tanggung, ribuan hektar disediakan Bangladesh untuk para pengungsi.

Baca Selengkapnya
Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat

Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat

Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.

Baca Selengkapnya
Tersisa 8 Orang dan Hampir Punah, Ini Jejak Suku Darat di Pulau Rempang

Tersisa 8 Orang dan Hampir Punah, Ini Jejak Suku Darat di Pulau Rempang

Penghuni asli Pulau Rempang yang hidup di hutan belantara kini sudah berada diambang kepunahan.

Baca Selengkapnya