Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jepang dan Korea Selatan Sebut Korea Utara Tembakkan Proyektil Diduga Rudal Balistik

Jepang dan Korea Selatan Sebut Korea Utara Tembakkan Proyektil Diduga Rudal Balistik Kim Jong-un luncurkan rudal balistik. ©REUTERS/KCNA

Merdeka.com - Korea Utara menembakkan sesuatu yang dicurigai rudal balistik di lepas pantai timurnya pada Rabu. Hal ini disampaikan pihak berwenang di Jepang dan Korea Selatan. Ini merupakan unjuk kekuatan pertama negara bersenjata nuklir itu tahun ini.

Penjaga pantai Jepang, yang pertama kali melaporkan peluncuran itu, mengatakan proyektil itu bisa jadi rudal balistik tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

"Sejak tahun lalu, Korea Utara berulang kali meluncurkan rudal, yang sangat disesalkan," kata Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida kepada wartawan, dikutip dari Al Jazeera, Rabu (5/1).

Menteri Pertahanan Jepang, Nobuo Kishi menyampaikan kepada wartawan, rudal yang dicurigai itu melambung sekitar 500 kilometer dan mendatar di luar zona ekonomi eksklusif Jepang.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) mengatakan, rudal itu diluncurkan ke arah timur sekitar pukul 08.10 dari platform berbasis darat, seperti dilaporkan kantor berita Yonhap.

"Untuk informasi tambahan, otoritas intelijen Korea Selatan dan Amerika Serikat sedang melakukan analisis rinci," jelas JCS melalui SMS kepada wartawan.

Pyongyang melakukan serangkaian peluncuran rudal tahun lalu, dan pada Oktober mengatakan pihaknya menguji coba "tipe baru" rudal balistik yang diluncurkan kapal selam (SLBM). Itu adalah tes pertama SLBM sejak 2019.

Negara ini dilarang melakukan uji coba rudal balistik di bawah sanksi PBB.

Perdamaian dua Korea

Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in mendesak Pyongyang untuk kembali ke negosiasi denuklirisasi dan dalam pidato Tahun Barunya mengatakan akan melakukan segala upaya untuk mengamankan kesepakatan damai di semenanjung Korea.

Peluncuran rudal itu dilakukan beberapa jam sebelum Moon menghadiri upacara peletakan batu pertama di kota pesisir Goseong dekat perbatasan dengan Korea Utara untuk pembangunan jalur kereta api yang diharapkan pada akhirnya akan menghubungkan kedua Korea.

Dalam sambutannya pada upacara tersebut, Moon mengakui peluncuran itu menimbulkan kekhawatiran akan ketegangan dan kerusakan hubungan antar-Korea, dan menyerukan agar Korea Utara melakukan upaya yang tulus untuk melanjutkan dialog.

“Kita tidak boleh menyerah pada harapan untuk berdialog untuk mengatasi situasi ini secara mendasar,” katanya.

“Jika kedua Korea bekerja sama dan membangun kepercayaan, perdamaian akan tercapai suatu hari nanti.”

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Ngerinya Hwasong-16B, Rudal Balistik Terbaru Korea Utara Dilengkapi Hulu Ledak Hipersonik

FOTO: Ngerinya Hwasong-16B, Rudal Balistik Terbaru Korea Utara Dilengkapi Hulu Ledak Hipersonik

Ini menjadi langkah terbaru dalam rencana pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un yang ingin menggunakan bahan bakar padat untuk menggerakkan semua rudalnya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ngerinya Rudal Nuklir Terkuat Korea Utara Hwasong-18, Serangannya Bisa Sampai AS

FOTO: Ngerinya Rudal Nuklir Terkuat Korea Utara Hwasong-18, Serangannya Bisa Sampai AS

Korea Utara kembali menguji coba rudal balistik antarbenua Hwasong-18 untuk mengukur kesiapannya dalam menghadapi ancaman perang nuklir melawan AS.

Baca Selengkapnya
Bali Bakal Punya Kereta Bawah Tanah, Hubungkan Bandara Ngurah Rai Hinggga ke Canggu

Bali Bakal Punya Kereta Bawah Tanah, Hubungkan Bandara Ngurah Rai Hinggga ke Canggu

Saat ini, proyek masih menunggu penyelesaian studi kelayakan yang dilaksanakan oleh perusahaan asal Korea Selatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ratusan Warga Pati dan Kudus Jadi Korban Penipuan Penyedia Tenaga Kerja ke Korea, Total Kerugian Capai Rp4 Miliar

Ratusan Warga Pati dan Kudus Jadi Korban Penipuan Penyedia Tenaga Kerja ke Korea, Total Kerugian Capai Rp4 Miliar

Di antara korban sampai rela menjual truk demi bisa berangkat ke Korea

Baca Selengkapnya
7 WNI Hilang saat Kapal Nelayan Tenggelam di Lepas Pantai Korea Selatan

7 WNI Hilang saat Kapal Nelayan Tenggelam di Lepas Pantai Korea Selatan

Dua anggota kru ditemukan tidak sadarkan diri di dalam kapal dan telah dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, operasi pencarian anggota lainnya masih dilakukan.

Baca Selengkapnya
Kim Jong-un Nyatakan Waktunya Untuk Siap-Siap Perang, Lawan Siapa?

Kim Jong-un Nyatakan Waktunya Untuk Siap-Siap Perang, Lawan Siapa?

Ini disampaikan Kim Jong-un di hadapan para mahasiswa universitas militer terbesar di Korea Utara.

Baca Selengkapnya
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan

Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan

Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.

Baca Selengkapnya
Benda Menyerupai Bangkai Kapal Berisi Ratusan Kitab Suci Berbahasa Somali Ditemukan di Rote Ndao

Benda Menyerupai Bangkai Kapal Berisi Ratusan Kitab Suci Berbahasa Somali Ditemukan di Rote Ndao

Penemuan itu lalu dilaporkan ke petugas BMKG wilayah Rote Barat.

Baca Selengkapnya
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.

Baca Selengkapnya