Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jelang Ramadan, warga Saudi tajir belanja di London

Jelang Ramadan, warga Saudi tajir belanja di London Salah satu toko yang disambangi para pelancong Arab Saudi menjelang bulan Ramadhan menjual pakaian merek perancang ternama di Ibu Kota London, Inggris. (www.alarabiya.net)

Merdeka.com - Dua minggu menjelang bulan Ramadan, beberapa warga Arab Saudi tajir malah mendatangi Ibu Kota London, Inggris, utamanya buat belanja. Selain itu, alasan mereka menyambangi kota itu lantaran ingin menghindari panasnya udara di Timur Tengah.

Dilansir dari stasiun televisi Al Arabiya, Senin (2/7), warga Saudi tidak hanya bersantai di London tapi juga sembari unjuk kekayaan. Mereka sanggup menghabiskan uang ribuan dolar demi memuaskan hasrat mereka membeli berbagai barang nomor wahid.

Demi menyambut turis Saudi itu, toko emas dan perhiasan di Jalan Bond, penjahit top di West End, dan seluruh hotel bintang lima di London pun berbenah. Para pemilik menginstruksikan seluruh pegawai mereka asal Arab mereka agar menjamu tamu berkocek tebal itu sebaik mungkin.

Kehadiran pelayan berbahasa Arab menjadi penting lantaran bisa membangun kedekatan emosional kepada para turis berkantung tebal itu. Tetapi tentunya para pemilik toko mengharapkan dagangan mereka laris terjual.

Para turis Saudi itu biasa menghabiskan kocek sekitar USD 2.964 atau sekitar Rp 27.7 juta buat membeli satu baju buatan perancang ternama. Sementara orang Inggris dan Amerika Serikat hanya sanggup membayar USD 187 dan USD 858 buat berbelanja pakaian mahal.

Tadinya Ibu Kota Paris menjadi kota favorit para pelancong asal Saudi. Selain tenar dengan ikon Menara Eiffel, keindahan dan suasana romantisnya juga menjadi daya tarik. Tetapi sejak pemerintah Prancis menerapkan larangan mengenakan jilbab, mereka kini lebih memilih London sebagai tempat jalan-jalan.

Selain membeli perhiasan dan baju bermerek, para turis itu juga tidak segan menghamburkan uang buat membeli rumah mewah seharga USD 7.8 juta. "Kunjungan menjelang Ramadan saat ini merupakan fenomena," kata Jace Tyrrell dari New West End Company. Menurut dia banyak toko meraup laba jutaan dollar meski berbagai barang dengan itu dijual dengan harga mahal.

(mdk/fas)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Cantiknya Gemerlap Lampu Ramadan Hiasi Jalanan di London

FOTO: Cantiknya Gemerlap Lampu Ramadan Hiasi Jalanan di London

Pemerintah Kota London resmi menghidupkan instalasi lampu hias khusus menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriah.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh Pada Rabu 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik

Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh Pada Rabu 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik

Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Bangun Masjid Cetak Tiga Dimensi Pertama di Dunia, Diresmikan Jelang Ramadan

Arab Saudi Bangun Masjid Cetak Tiga Dimensi Pertama di Dunia, Diresmikan Jelang Ramadan

Arab Saudi Bangun Masjid Cetak Tiga Dimensi Pertama di Dunia, Diresmikan Jelang Ramadan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sisi Lain Kehidupan di Arab Saudi, Penduduknya Kaya Raya Tapi Tak Saling Kenal Tetangga Rumah

Sisi Lain Kehidupan di Arab Saudi, Penduduknya Kaya Raya Tapi Tak Saling Kenal Tetangga Rumah

Hal tersebut diketahui dari kebiasaan warga setempat yang jarang berinteraksi satu sama lain.

Baca Selengkapnya
Penemuan Kuburan Massal Raksasa di Jerman, Saksi Bisu Adanya Wabah Terbesar di Eropa Zaman Dulu

Penemuan Kuburan Massal Raksasa di Jerman, Saksi Bisu Adanya Wabah Terbesar di Eropa Zaman Dulu

Ini penampakan kuburan massal raksasa di Jerman yang diduga menjadi saksi peristiwa wabah pes di Eropa.

Baca Selengkapnya
Menjunjung Tinggi Toleransi di Bulan Ramadan

Menjunjung Tinggi Toleransi di Bulan Ramadan

Toleransi saat Ramadan, salah satunya pengurangan jam kerja dengan maksud menghormati mereka yang berpuasa.

Baca Selengkapnya
Tutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri

Tutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri

Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.

Baca Selengkapnya
Momen Bahagia Istri Habib Usman bin Yahya dan Keluarga Traveling ke London dan Paris, Foto-fotonya Kece Habis

Momen Bahagia Istri Habib Usman bin Yahya dan Keluarga Traveling ke London dan Paris, Foto-fotonya Kece Habis

Beberapa waktu lalu, Kartika Putri bersama keluarganya menikmati liburan di London dan juga Paris.

Baca Selengkapnya
8 Seleb Hollywood yang Ikut Puasa Ramadan Tahun Ini, Ada yang Baru Mualaf

8 Seleb Hollywood yang Ikut Puasa Ramadan Tahun Ini, Ada yang Baru Mualaf

Selama bulan suci Ramadan, semua umat Muslim diharuskan berpuasa, tanpa memandang jenis pekerjaan yang mereka jalani.

Baca Selengkapnya