Israel vonis pemimpin Hamas penjara seumur hidup
Merdeka.com - Pengadilan Tinggi Israel di Kota Yerusalem memvonis Ibrahim Hamid penjara seumur hidup. Pemimpin sayap militer organisasi Palestina, Hamas, ini dianggap bertanggung jawab atas kematian puluhan warga sipil.
Kantor berita Reuters melaporkan, Minggu (1/7), hukuman itu dijatuhkan pagi tadi waktu setempat hanya berselang sepekan dari pembacaan tuntutan.
Hamid dianggap terlibat serangkaian teror bom mobil di wilayah Yerusalem, seperti di Alun-Alun dan Universitas Hebrew ketika intifadah pecah pada 2006 lalu. Aksi-aksi yang dia pimpin itu menewaskan total 46 warga sipil maupun tentara, serta membuat 400 lebih cedera. Dia ditangkap saat operasi pasukan Negeri Zionis itu di Jalur Gaza setahun kemarin.
Pemimpin Hamas telah menghubungi pemerintah Israel untuk membebaskan Hamid Oktober tahun lalu. Mereka menawarkan opsi tukar tahanan, yaitu pembebasan prajurit zionis Gilad Shalit dengan seribu tahanan Palestina.
Namun upaya itu gagal, karena Israel tidak merespon. alhasil Hamid tetap dipenjara dan menjalani sidang hingga dijatuhi hukuman hari ini.
Hingga berita ini dilansir belum ada komentar dari perwakilan Palestina maupun Israel mengenai hukuman itu.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Israel Bunuh Enam Anak-Cucu Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Hari Idulfitri, Dibom Saat Silaturahmi ke Rumah Keluarga
Haniyeh menegaskan Hamas tidak akan mundur walaupun keluarga mereka ditargetkan Israel.
Baca SelengkapnyaHamas 'Meriahkan' Malam Tahun Baru di Israel dengan Luncurkan Serangkaian Roket ke Tel Aviv
Serangan roket ini menargetkan Israel selatan dan ibu kota Tel Aviv.
Baca SelengkapnyaIsrael Tak Mampu Hancurkan Hamas, Terpaksa Mundur dari Gaza
Pengamat mengatakan, pasukan penjajah Israel bakal mundur jauh lebih cepat karena tidak bisa kalahkan Hamas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pejabat Amerika Pastikan Israel Sulit Kalahkan Hamas
Kelompok perlawanan Palestina itu disebut masih jauh dari kekalahan.
Baca SelengkapnyaAS Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dihancurkan, Ini Alasannya
AS Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dihancurkan, Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaIsrael Umumkan Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Israel Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaMantan Pimpinan Militer Israel Akui Negaranya Kalah Perang Lawan Hamas, Netanyahu Harus Dilengserkan
Israel juga berencana menarik seluruh pasukan daratnya di Gaza dan menggencarkan serangan udara.
Baca SelengkapnyaWarga Israel di Perbatasan Halangi Puluhan Truk Bantuan Masuk ke Gaza
Sebanyak 51 truk terpaksa kembali ke Mesir karena dihadang di perbatasan.
Baca SelengkapnyaIsrael Sengaja Serang Tawanan yang Ditahan Hamas, Mereka Kelaparan dan Kondisinya Parah
Kondisi kemanusiaan yang buruk di Jalur Gaza akibat agresi Israel juga berdampak kepada para tawanan.
Baca Selengkapnya