Merdeka.com - Badan intelijen Israel Shin Bet hari ini mengumumkan telah menangkap mata-mata Iran pada 11 September lalu. Pelaku ditangkap sambil membawa foto-foto dari Kedutaan Besar Amerika Serikat di Ibu Kota Tel Aviv.

Tersangka diketahui memegang paspor Belgia dan diutus ke Israel oleh pasukan elit Garda Republik Iran. Dia ditangkap di Bandar Udara Internasional Ben Gurion di Tel Aviv, seperti dilansir situs asiaone.com, Ahad (29/9).

Shin Bet mengidentifikasi tersangka bernama Ali Mansouri, 58 tahun, dan menyatakan bahwa pelaku terdaftar di unit operasi khusus Garda Revolusi, yang bertanggung jawab atas sejumlah serangan teroris di seluruh dunia.

Dikatakan juga bahwa pelaku telah menggunakan identitas palsu dengan nama Alex Mans.

Shin Bet mengatakan bahwa tersangka menyatakan dirinya telah dijanjikan Rp 11,5 miliar untuk menggunakan posisinya sebagai seorang pengusaha untuk mendirikan perusahaan di Israel atas nama intelijen Iran untuk merugikan kepentingan Israel dan Barat.