Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Israel rudal 2 warga Palestina yang mencoba menerobos pagar pembatas

Israel rudal 2 warga Palestina yang mencoba menerobos pagar pembatas Bentrokan Palestina-Israel menentang kedubes AS di Yerusalem. ©2018 REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa

Merdeka.com - Tentara Israel mengerahkan serangan rudal ke perbatasan kantung Gaza setelah mencurigai adanya sekelompok orang yang mencoba merusak pagar perbatasan. Akibatnya, dua warga Palestina tewas terkena ledakan.

"Dua warga Palestina tewas oleh serangan rudal Israel di dekat perbatasan," kata petugas medis Gaza, dikutip dari laman Reuters, Selasa (18/9).

Meski kematian dua warga Palestina itu sudah dikonfirmasi, namun identitas keduanya tidak diungkap ke publik.

Sementara itu, juru bicara militer Israel membenarkan serangan terjadi di desa Qarara itu dalam sebuah pernyataan dikeluarkan kemarin malam. Pihaknya mengatakan bahwa ada 'teroris' yang mendekat ke pagar perbatasan Jalur Gaza dan mencoba menaruh sebuah benda di dekatnya.

Juru bicara tersebut mengatakan menemukan dua bom beberapa hari lalu yang ditanam di dekat pagar. Bom itu diyakini ditanam oleh massa Palestina yang melakukan demonstrasi sejak 30 Maret lalu.

Aksi balasan ekstrem diambil tentara Israel dengan alasan untuk mencegah pelanggaran perbatasan dari wilayah dikuasai Hamas. Mereka juga terkadang menyusul api ke arah para pengunjung rasa.

Hingga saat ini, perang antara tentara Israel dan para demonstran masih berlangsung. Setidaknya 179 orang telah tewas dalam peperangan tersebut.

(mdk/frh)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kelaparan Ekstrem, Warga Palestina yang Terjebak di Jalur Gaza Terpaksa Memakan Rumput

Kelaparan Ekstrem, Warga Palestina yang Terjebak di Jalur Gaza Terpaksa Memakan Rumput

Tentara Israel tetap berencana memperluas serangan ke wilayah Gaza bagian selatan di tengah minimnya pasokan makanan, air, dan perawatan medis.

Baca Selengkapnya
Israel Sengaja Serang Tawanan yang Ditahan Hamas, Mereka Kelaparan dan Kondisinya Parah

Israel Sengaja Serang Tawanan yang Ditahan Hamas, Mereka Kelaparan dan Kondisinya Parah

Kondisi kemanusiaan yang buruk di Jalur Gaza akibat agresi Israel juga berdampak kepada para tawanan.

Baca Selengkapnya
AS Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dihancurkan, Ini Alasannya

AS Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dihancurkan, Ini Alasannya

AS Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dihancurkan, Ini Alasannya

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Warga Israel di Perbatasan Halangi Puluhan Truk Bantuan Masuk ke Gaza

Warga Israel di Perbatasan Halangi Puluhan Truk Bantuan Masuk ke Gaza

Sebanyak 51 truk terpaksa kembali ke Mesir karena dihadang di perbatasan.

Baca Selengkapnya
Menteri Israel Serukan Tentara Tembak Anak-Anak dan Perempuan Gaza yang Dekati Perbatasan

Menteri Israel Serukan Tentara Tembak Anak-Anak dan Perempuan Gaza yang Dekati Perbatasan

Pernyataan berbahaya ini disampaikan saat bertemu petinggi militer Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya
Tentara Israel Culik Bayi Palestina dari Jalur Gaza Setelah Orang Tuanya Tewas Akibat Serangan Bom

Tentara Israel Culik Bayi Palestina dari Jalur Gaza Setelah Orang Tuanya Tewas Akibat Serangan Bom

Bayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.

Baca Selengkapnya
Israel Tak Mampu Hancurkan Hamas, Terpaksa Mundur dari Gaza

Israel Tak Mampu Hancurkan Hamas, Terpaksa Mundur dari Gaza

Pengamat mengatakan, pasukan penjajah Israel bakal mundur jauh lebih cepat karena tidak bisa kalahkan Hamas.

Baca Selengkapnya
Bermakna Negatif, Kata

Bermakna Negatif, Kata "Israeled" Resmi Tercantum Dalam Kamus Online, Ini Artinya

Konotasi kata baru "israeled" ini negatif, mengacu pada tindakan Israel di Palestina, tanah jajahannya.

Baca Selengkapnya

"Jika Israel Menyerang Rafah, Kami Tak Ada Tempat Lain Lagi Kecuali ke Kuburan"

Setelah menyatakan Rafah adalah zona aman untuk warga sipil, Israel mengancam akan menyerang daerah tersebut yang kini menampung 1.5 juta warga Palestina.

Baca Selengkapnya