Israel Bakal Musnahkan 800.000 Vaksin Covid-19 yang Hampir Kedaluwarsa
Merdeka.com - Israel akan memusnahkan sebanyak 800.000 dosis vaksin COVID-19 yang hampir kedaluwarsa jika tidak ada negara yang mau membelinya, demikian laporan Perusahaan Penyiar Publik Israel (KAN), Senin (28/6).
Meski KAN tidak menyebutkan perusahaan mana yang memproduksi vaksin tersebut, namun Tel Aviv sebelumnya telah membeli vaksin COVID-19 buatan Pfizer-BioNTech.
Dilansir dari laman Antara mengutip Anadolu, Selasa (29/6), pada 18 Juni Israel bersedia untuk mengirim sedikitnya 1 juta dosis vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech kepada Otoritas Palestina berdasarkan kesepakatan, di mana otoritas akan memberikan jumlah dosis yang setara kepada Israel dari pembelian vaksin Pfizer. Rencananya vaksin tersebut akan diterima pada September atau Oktober.
Namun, Otoritas Palestina membatalkan kesepakatan itu karena dosis vaksin dari Israel tampaknya sudah kedaluwarsa dan juga tidak memenuhi kriteria teknis Kementerian Kesehatan.
Sejak Desember 2019 pandemi virus corona telah menelan lebih dari 3,92 juta jiwa di 192 negara dan kawasan, dengan 181,3 juta lebih kasus dilaporkan di seluruh dunia, menurut Universitas Johns Hopkins yang berbasis di AS.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Israel Bakal Alami Kelangkaan Pangan Secara Mendadak, Ini Penyebabnya
Serangan gencar Israel juga menghancurkan separuh perumahan di wilayah pesisir itu dan membuat 2 juta orang mengungsi di wilayah padat penduduk.
Baca SelengkapnyaIsrael Umumkan Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Israel Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaIsrael Kewalahan Tangani Ribuan Tentaranya yang Cacat karena Perang di Gaza
Pemerintah Israel mengantisipasi penerimaan klaim kecacatan capai angka 20.000 sampai akhir 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini yang Bakal Dilakukan Indonesia agar Israel Bisa Dihukum di Mahkamah Internasional karena Penjajahan di Palestina
Israel mencaplok dan menjajah wilayah Palestina sejak 1948.
Baca SelengkapnyaBegini Ciri-Ciri Kurma yang Diimpor dari Israel
Selama bulan Ramadan, Israel berhasil mengekspor sebanyak sepertiga ekspor kurma tahunan.
Baca SelengkapnyaApakah Jepang Mendukung Palestina? Simak Ulasannya
Merebaknya konflik Israel-Palestina memunculkan pertanyaan mengenai pada sisi mana negara-negara lain berpihak.
Baca SelengkapnyaIsrael Tak Mampu Hancurkan Hamas, Terpaksa Mundur dari Gaza
Pengamat mengatakan, pasukan penjajah Israel bakal mundur jauh lebih cepat karena tidak bisa kalahkan Hamas.
Baca SelengkapnyaMUI Serukan Umat Islam Tetap Boikot Produk Terafiliasi Israel Selama Ramadan
MUI mendorong seluruh masyarakat untuk tetap beralih menggunakan produk dalam negeri yang tidak terafiliasi dengan Israel dan pendukungnya.
Baca SelengkapnyaAS Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dihancurkan, Ini Alasannya
AS Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dihancurkan, Ini Alasannya
Baca Selengkapnya