Merdeka.com - Invasi Israel atas Jalur Gaza berakhir sementara. Komandan Garda Revolusi Republik Islam Iran mengatakan mereka bakal terus mendukung rakyat Palestina membalas setiap agresi Negeri Bintang Daud itu. Dia juga menegaskan akan terus berada di belakang Hamas jika Negeri Zionis melanggar aturan gencatan senjata.

Stasiun televisi Press TV melaporkan, Sabtu (30/8), Mayor Jenderal Muhammad Ali Jafari mengatakan perlawanan rakyat Palestina selama 50 hari merupakan titik awal runtuhnya rezim Zionis. "Kami terus memberikan dukungan pertahanan dan sosial pada warga Jalur Gaza," ujar Jafari.

Jafari juga menegaskan telah memperkuat pertahanan infrastruktur di Tepi Barat terutama wilayah hendak diduduki Israel. Dia juga menyarankan agar pejuang Palestina meningkatkan jangkauan dan ketepatan rudal-rudal mereka.

Iran juga mendukung pernyataan Kepala Biro Politik Hamas, Khalid Misyaal yang mengatakan tegas menolak upaya Israel melucuti senjata mereka.