Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Iran berjanji bakal lindungi tempat suci Syiah di Irak

Iran berjanji bakal lindungi tempat suci Syiah di Irak Hassan Rouhani. ©EPA

Merdeka.com - Iran menyatakan tidak akan ragu-ragu untuk mempertahankan tempat suci muslim Syiah di negara tetangga Irak serta melawan para "pembunuh dan teroris" di sana. Ini seperti dikatakan Presiden Iran Hassan Rouhani hari ini, menyusul kemajuan pesat para militan Sunni dari Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) selama seminggu terakhir ini.

Berbicara dalam siaran langsung di televisi, Rouhani mengatakan banyak orang telah mendaftar untuk pergi ke Irak demi membela tempat suci dan menempatkan teroris di tempat mereka. Dia menjelaskan para pejuang veteran dari warga Sunni, Syiah dan Kurdi Irak juga siap berkorban melawan para militan, seperti dilansir situs Asia One, Rabu (18/6). 

"Mengenai tempat suci Syiah di Karbala, Najaf, Khadhimiya dan Samarra, kami mengumumkan kepada para pembunuh dan teroris bahwa bangsa Iran yang besar tidak akan ragu-ragu untuk melindungi tempat suci di sana," kata Rouhani kepada orang banyak ketika melakukan kunjungan ke Provinsi Lorestan, sebelah barat Iran. 

"Kelompok-kelompok teroris ini, dan mereka yang mendanai mereka, baik di wilayah tersebut dan di arena internasional, bukanlah apa-apa, dan mudah-mudahan mereka akan diletakkan di tempat mereka sendiri," lanjut dia. 

Rouhani pada Sabtu pekan lalu berjanji untuk membantu pemerintahan Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki jika meminta bantuan, meski pada saat itu tidak ada permintaan seperti itu, seperti dilaporkan stasiun televisi Al Arabiya, hari ini. 

Dalam pidatonya kemarin, Rouhani menyebutkan petisi yang ditandatangani oleh warga Iran yang menyatakan mereka bersedia untuk berperang di Irak demi menghancurkan para teroris dan melindungi tempat-tempat suci, yang dikunjungi oleh ratusan ribu peziarah Iran saban tahunnya. 

"Alhamdulillah ada cukup banyak relawan Syiah, Sunni dan Kurdi di Irak untuk melawan teroris," jelas dia. 

Janji dikeluarkan Iran itu mengikuti seruan ulama ternama Syiah Ayatullah Ali al-Sistani untuk rakyat Irak agar menjadi sukarelawan demi menahan serangan dipelopori oleh jihadis dari Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), yang telah merebut kota besar di Mosul dan Tikrit dan yang saat ini tengah bertempur di utara Ibu Kota Baghdad. 

Sebanyak 90 persen warga Iran merupakan muslim Syiah. Maliki, yang merupakan seorang Syiah, telah menghabiskan waktu bertahun-tahun dalam pengasingan di Negeri Mullah itu ketika diktator Sunni Arab, Saddam Hussein, masih berkuasa di Baghdad. 

ISIS menganggap Syiah sebagai murtad. 

Tempat suci Syiah di Irak terletak di Najaf dan Karbala, sebelah selatan Baghdad, di distrik Kadhimiyah di Baghdad dan di Samarra di sebelah utara Baghdad, di mana para militan telah berupaya berulang kali untuk masuk, meski sejauh ini tidak berhasil.

Setidaknya 5.000 warga Iran telah berjanji di dunia maya untuk membela tempat suci Syiah di Irak dan melawan ekstrimis dari Sunni. Ini seperti dilaporkan sebuah situs berita konservatif Iran kemarin.

(mdk/fas)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Iran Batal Serang Israel dengan Rudal Jelajah Jarak Jauh Jika Syarat Ini Dipenuhi, Begini Tuntutannya

Iran Batal Serang Israel dengan Rudal Jelajah Jarak Jauh Jika Syarat Ini Dipenuhi, Begini Tuntutannya

Iran berjanji membalas Israel yang menyerang konsulat Iran di Damaskus, Suriah.

Baca Selengkapnya
Iran Murka Setelah Israel Bunuh Komandan Garda Revolusi di Suriah, Janji Akan Membalas

Iran Murka Setelah Israel Bunuh Komandan Garda Revolusi di Suriah, Janji Akan Membalas

Israel meluncurkan dua rudal, menargetkan lokasi di mana komandan Garda Revolusi, Seyyed Razi Mousavi, tinggal.

Baca Selengkapnya
Iran Eksekusi Empat Mata-Mata Israel, Terungkap Sedang Rencanakan Pembunuhan Pejabat

Iran Eksekusi Empat Mata-Mata Israel, Terungkap Sedang Rencanakan Pembunuhan Pejabat

Eksekusi dilakukan hanya beberapa hari setelah Israel membunuh komandan Garda Revolusi Iran di Damaskus, Suriah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Begini Sikap Jokowi Usai Iran Serang Israel Pakai Rudal Balistik

Begini Sikap Jokowi Usai Iran Serang Israel Pakai Rudal Balistik

Respons Presiden Jokowi usai Iran melakukan serangan ke Israel pada Sabtu (13/4) malam.

Baca Selengkapnya
FOTO: Gedung Konsulat Iran di Suriah Dihantam Rudal Israel, Banyak Orang Tak Bersalah Menjadi Korban

FOTO: Gedung Konsulat Iran di Suriah Dihantam Rudal Israel, Banyak Orang Tak Bersalah Menjadi Korban

Serangan itu telah menewaskan delapan orang penjaga, termasuk komandan senior Korps Garda Revolusi Iran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Gelar Rapat Bahas Situasi Timur Tengah Setelah Iran Serang Israel

Jokowi Gelar Rapat Bahas Situasi Timur Tengah Setelah Iran Serang Israel

Presiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat membahas situasi geopolitik menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Negara Timur Tengah Tutup Wilayah Udara Imbas Serangan Iran, Pesawat Tak Boleh Melintas

Negara Timur Tengah Tutup Wilayah Udara Imbas Serangan Iran, Pesawat Tak Boleh Melintas

Yordania menyatakan keadaan darurat, menurut TV berita Al-Mamlaka milik negara. Negara itu juga menutup wilayah udaranya untuk penerbangan.

Baca Selengkapnya
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan

Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan

Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kumpulkan Kepala Desa di Istana, Ini yang Dibahas

Jokowi Kumpulkan Kepala Desa di Istana, Ini yang Dibahas

Jokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).

Baca Selengkapnya