Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ilmuwan Temukan Fosil Dinosaurus yang Terbukti Mati karena Asteorid Jatuh ke Bumi

Ilmuwan Temukan Fosil Dinosaurus yang Terbukti Mati karena Asteorid Jatuh ke Bumi Fosil kaki dinosaurus. ©Screengrab BBC

Merdeka.com - Para ilmuwan telah mempersembahkan fosil kaki dinosaurus yang menakjubkan. Kaki itu, yang masih lengkap dengan kulitnya, hanya satu dari serangkaian temuan luar biasa dari situs fosil Tanis di negara bagian North Dakota, AS.

Tapi bukan hanya kondisinya yang sempurna yang menarik perhatian, tapi apa yang ditampilkan spesimen-spesimen kuno ini. Klaimnya adalah makhluk Tanis ini terbunuh dan terkubur pada hari asteroid raksasa menabrak Bumi.

Hari pada 66 juta tahun lalu itu ketika masa kehidupan dinosaurus berakhir dan munculnya hewan mamalia dimulai.

Dikutip dari BBC, Kamis (7/4), sangat sedikit bangkai atau sisa-sisa dinosaurus yang ditemukan di bebatuan yang tercatat bahkan beberapa ribu tahun terakhir sebelum tubrukan itu terjadi. Memiliki spesimen dari bencana itu sangat luar biasa.

BBC menghabiskan waktu tiga tahun mendokumentasikan Tanis untuk sebuah acara yang akan ditayangkan pada 15 April nanti dan dinarasikan oleh Sir David Attenborough.

Sir David akan mengulas temuan itu, banyak yang akan ditampilkan ke publik untuk pertama kalinya.

Bersama dengan kaki dinosaurus itu, ada juga ikan yang menghirup dampak reruntuhan tabrakan asteroid yang jatuh dari langit.

"Kita memiliki banyak sekali detail dari situs ini yang menceritakan pada kita apa yang terjadi momen demi momen, hampir seperti menonton film. Anda akan melihat deretan bebatuan, Anda melihat fosil-fosil di sana, dan itu akan membawa Anda kembali pada hari itu," jelas Robert DePalma, lulusan Universitas Manchester Inggris yang memimpin penggalian Tanis.

Diketahui bahwa batuan luar angkasa selebar 12 kilometer menabrak Bumi yang menyebabkan kepunahan massal terakhir.

Situs terdampak teridentifikasi di Teluk Meksiko, di lepas Semenanjung Yucatan, sekitar 3.000 kilometer jauhnya dari Tanis, tapi begitulah energi yang diberikan dalam acara tersebut, kehancurannya terasa jauh dan luas.

Situs fosil Dakota Utara adalah percampuran yang kacau.

Sisa-sisa hewan dan tumbuhan tampaknya telah tergulung bersama menjadi timbunan sedimen oleh gelombang air sungai yang disebabkan oleh getaran bumi yang tak terbayangkan. Organisme air bercampur dengan makhluk darat.

Menguji temuan fosil

Dalam pembuatan program TV ini, BBC memanggil konsultan luar untuk menguji sejumlah temuan tersebut.

Profesor Paul Barrett dari Natural History Museum London mengamati kaki dinosaurus tersebut. Dia adalah ahli dinosarus yang utamanya pemakan tanaman atau ornithischian.

"Itu Thescelosaurus. Ia dari kelompok yang kita tidak punya catatan apapun sebelumnya terkait seperti apa kulitnya, dan itu menunjukkan dengan sangat meyakinkan bahwa hewan ini sangat bersisik seperti kadal. Mereka tidak berbulu seperti pemakan daging sezaman mereka," jelasnya.

"Ini terlihat seperti hewan yang kakinya dicabut dengan sangat cepat. Tidak ada bukti penyakit pada kakinya, tidak ada patologi yang jelas, tidak ada jejak kaki yang digigit, seperti bekas gigitan atau potongannya yang hilang," lanjutnya.

"Jadi, gagasan terbaik yang kami miliki adalah bahwa ini adalah hewan yang mati kurang lebih secara instan."

Apakah dinosaurus ini punah saat asteroid menabrak Bumi? Menurut tim Tanis, itu sangat mungkin, mengingat posisi tungkai dalam sedimen galian.

Namun Profesor Steve Busatte dari Universitas Edinburgh mengatakan dia masih skeptis. Dia ingin argumen itu ditulis dalam lebih banyak artikel yang telah melalui proses peer-reviewed, dan beberapa ilmuwan paleo dengan spesialisasi yang sangat spesifik pergi ke situs tersebut untuk memberikan penilaian independen mereka.

Profesor Busatte yang juga bertindak sebagai konsultan luar program BBC mengatakan mungkin, misalnya, hewan telah mati sebelum tabrakan besar itu dan kemudian terkubur kembali dengan cara yang membuat kematian mereka tampak bersamaan.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penemuan Fosil Spesies Baru dari Dinosaurus Ornithopod Mulai Digali di Texas

Penemuan Fosil Spesies Baru dari Dinosaurus Ornithopod Mulai Digali di Texas

Sebuah penemuan menarik di dunia paleontologi telah terjadi di Texas, Amerika Serikat, dengan spesies dinosaurus ornithopoda berukuran kecil. Simak disini!

Baca Selengkapnya
Mengapa Fosil Dinosaurus Tidak Pernah Ditemukan di Indonesia? Alasannya Ternyata Klasik

Mengapa Fosil Dinosaurus Tidak Pernah Ditemukan di Indonesia? Alasannya Ternyata Klasik

Mengapa Fosil Dinosaurus Tidak Pernah Ditemukan di Indonesia? Alasannya Ternyata Klasik

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Penemu Fosil Dinosaurus Pertama Kali, 500 Tahun Lebih Dulu dari Ilmuwan Inggris

Ini Sosok Penemu Fosil Dinosaurus Pertama Kali, 500 Tahun Lebih Dulu dari Ilmuwan Inggris

Penemuan fosil ternyata jauh lebih dulu sebelum ilmu paleontologi muncul.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
2 Jenis Dinosaurus Baru Ditemukan, Bentuknya Aneh

2 Jenis Dinosaurus Baru Ditemukan, Bentuknya Aneh

Para peneliti baru-baru ini mengumumkan penemuan dua spesies dinosaurus baru di Amerika Utara, yang disebut sebagai kelompok dinosaurus yang ‘ikonik dan aneh’.

Baca Selengkapnya
Dua Spesies Baru Dinosaurus Ditemukan, Kepalanya Berbentuk Kubah dan Banyak Tonjolan Tajam

Dua Spesies Baru Dinosaurus Ditemukan, Kepalanya Berbentuk Kubah dan Banyak Tonjolan Tajam

Spesies ini ditemukan di Amerika Utara dan hidup sekitar 145 juta sampai 66 juta tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Masih Jadi Misteri, Peneliti Kesulitan Identifikasi Dinosaurus Pertama di Bumi

Masih Jadi Misteri, Peneliti Kesulitan Identifikasi Dinosaurus Pertama di Bumi

Para ahli paleontologi masih berusaha mengungkap misteri dinosaurus pertama di bumi ini. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Baca Selengkapnya
Hanya Sekali dalam Jutaan Tahun, Ilmuwan Gempar karena Temukan Fosil Dinosaurus Berparuh Bebek, Suaranya Nyaring Seperti Klakson

Hanya Sekali dalam Jutaan Tahun, Ilmuwan Gempar karena Temukan Fosil Dinosaurus Berparuh Bebek, Suaranya Nyaring Seperti Klakson

Hewan ini berasal dari Amerika Utara, menyeberangi laut dan menetap di Afrika Utara.

Baca Selengkapnya
Penampakan Fosil T-Rex Lengkap dengan Makanan Terakhirnya, Terawetkan Secara Alami

Penampakan Fosil T-Rex Lengkap dengan Makanan Terakhirnya, Terawetkan Secara Alami

Begini fosil T-Rex yang ditemukan lengkap dengan makanan terakhirnya yang terawetkan di dalam perut. Simak selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Heboh Penemuan Dinosaurus Kerdil Seukuran Bebek yang Hidup 68 Juta Tahun Lalu

Heboh Penemuan Dinosaurus Kerdil Seukuran Bebek yang Hidup 68 Juta Tahun Lalu

Spesies baru dari dinosaurus yang berukuran kerdil baru-ini telah diidentifikasi berada di Maroko. Yuk, cek faktanya!

Baca Selengkapnya