Ilmuwan NASA Amati Komet Terbesar yang Pernah Terlihat Menuju Bumi
Merdeka.com - Sebuah komet dengan nukleus 50 kali lebih besar dari biasanya meluncur ke arah Bumi dengan kecepatan 22.000 mil per jam.
Teleskop Hubble NASA menentukan inti es komet memiliki massa sekitar 500 triliun ton dan lebar 85 mil (137 km) - lebih besar dari negara bagian Rhode Island di AS.
Tapi tidak perlu khawatir. Jarak terdekatnya adalah satu miliar mil dari Matahari, dan itu tidak akan terjadi sampai tahun 2031.
Komet ini pertama kali terlihat pada 2010 tetapi baru sekarang Hubble mengkonfirmasi ukurannya.
Dikutip dari BBC, Jumat (15/4), komet ini lebih besar dari komet mana pun yang pernah dilihat para astronom sebelumnya.
"Kami selalu menduga komet ini pasti besar karena sangat terang pada jarak yang begitu jauh," jelas David Jewitt, profesor ilmu planet dan astronomi di Universitas California, Los Angeles (UCLA).
"Sekarang kami mengkonfirmasi itu."
NASA menggambarkan bola tanah es itu sebagai raksasa yang "berlari ke arah sini".
Menurut pernyataan NASA, komet itu ditemukan astronom Pedro Bernardinelli dan Gary Bernstein dalam gambar arsip dari Survei Energi Gelap di Observatorium Inter-Amerika Cerro Tololo di Chili.
Komet digambarkan oleh NASA sebagai "blok Lego" es, yang tersisa dari hari-hari awal konstruksi planet.
"Mereka begitu saja dilempar keluar dari Tata Surya dalam permainan pinball gravitasi di antara planet-planet luar yang masif," jelasnya dalam sebuah pernyataan.
"Komet-komet yang ditendang keluar mengambil tempat tinggal di Awan Oort, reservoir besar komet-komet yang tersebar luas yang mengelilingi Tata Surya."
Komet Bernardinelli-Bernstein mengikuti orbit elips sepanjang 3 juta tahun, membawanya sejauh kira-kira setengah tahun cahaya dari Matahari.
Komet itu sekarang berjarak kurang dari 2 miliar mil dari Matahari, jatuh hampir tegak lurus terhadap bidang Tata Surya kita.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komet Lebih Besar dari Gunung Everest Mendekat ke Bumi, Ini Respons NASA
Respons Nasa soal komet besar dikhawatirkan menghantam Bumi.
Baca SelengkapnyaNASA Temukan 4 Objek Unik Penghuni Luar Angkasa, dari Planet Pengembara hingga Berlian
Berikut daftar objek unik luar angkasa yang dirilis oleh Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA)
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sedang Mengamati Luar Angkasa, NASA Tak Sengaja Temukan Sinyal Misterius dari Luar Galaksi
Para astronom NASA telah menemukan "sinyal" yang tidak dapat dijelaskan datang dari luar galaksi ini.
Baca SelengkapnyaNASA Temukan Planet Layak Huni Manusia, Ukurannya Lebih Besar dari Bumi
NASA telah menemukan "Bumi super", sebuah planet yang berpotensi mendukung kehidupan manusia.
Baca SelengkapnyaNASA Temukan Danau Purba di Mars, Bukti Baru Kehidupan di Planet Merah
NASA Konfirmasi Ada Danau Purba di Mars, Bisa Jadi Bukti Tanda Kehidupan
Baca SelengkapnyaDari Jarak 10 Juta Mil di Luar Angkasa, NASA Mengirimkan Pesan ke Bumi Pakai Laser
Teknologi baru ini kerap dilakukan uji coba NASA dari luar angkasa.
Baca SelengkapnyaPeristiwa 5 Februari 1971: Pesawat Apollo 14 Mendarat di Bulan, Ini Sejarah dan Misinya
Apollo 14 adalah misi penerbangan antariksa NASA dalam program Apollo, yang bertujuan untuk mendaratkan manusia di bulan.
Baca SelengkapnyaAstronom Temukan Planet yang Mengorbit Bintangnya Jauh Lebih Cepat Dibandingkan Bumi
Planet ini masuk dalam kategori planet orbit pendek yang berada di luar tata surya Bima Sakti.
Baca Selengkapnya