Fotografer Asal Gaza Buta Setelah Diserang Tentara Israel Saat Liputan Demo
Merdeka.com - Untuk kedua kalinya dalam waktu kurang dari tiga bulan, seorang wartawan foto menjadi buta setelah dipukul tentara Israel saat meliput demo.
Sebuah selongsong gas air mata mengenai muka Attiyah Darwish pada Desember 2018 saat liputan unjuk rasa yang berlangsung tiap Jumat di Jalur Gaza, dekat garis pemisah dengan Israel.
Unjuk rasa tersebut merupakan bagian gerakan Great March of the Return, yang dimulai pada Maret 2018 saat Palestina menuntut pengembalian hak atas wilayah mereka yang dirampas sejak pendirian Israel pada 1948. Unjuk rasa tersebut juga menyerukan penghentian 12 tahun blokade wilayah pesisir.
Menurut Al-Mezan Center untuk HAM yang berbasis di Gaza, sedikitnya 215 penduduk Palestina terbunuh selama unjuk rasa, termasuk dua jurnalis. Puluhan ribu lainnya terluka.
Kehilangan Penglihatan
Darwish, yang menjalani perawatan mata di Mesir dan Yordania, mengatakan pada Minggu bahwa mata kirinya menjadi buta.
"Saya sedang mengambil gambar, kemudian tiba-tiba saya merasa pukulan berat menghantam muka saya," ujarnya kepada kantor berita Palestina, dilansir dari Aljazeera, Senin (20/1).
"Saya pingsan karena kesakitan dan syok."
Darwish mengalami beberapa retakan dan patah tulang di wajah dan rahang, pendarahan hebat di mata dan telinga kiri, yang awalnya mengakibatkan setidaknya 80 persen gangguan penglihatan parah, kata dokternya.
Menurut dokter Yordania, Faisal Tawfiq Fayyad, mata kiri Darwish mengalami luka di bagian tengah, dan meskipun mengalami beberapa kali operasi, penglihatannya tak bisa dipulihkan dan menjadi buta.
Rahang bawahnya dioperasi dan tulang yang patah di sisi kiri wajahnya diganti dengan pelat logam.
Pengguna media sosial Palestina menyebarkan tagar #MataAttiya dan #MataKebenaran dalam bahasa Arab setelah kampanye dukungan untuk Darwish dan fotografer Muath Amarneh viral pada November lalu.
Amarneh, seorang jurnalis lepas, terkena tembakan peluru tentara Israel ketika meliput unjuk rasa di kota Surif Tepi Barat yang diduduki Israel di dekat kota Hebron.
Dalam dukungannya, para aktivis dari sejumlah negara mengambil foto diri mereka sendiri dengan satu tangan dan mengunggahnya di media sosial, dengan tagar #MataMuath.
Tetap Bekerja
Darwish saat ini bekerja untuk kantor berita Palestina, Alray dan menjadi fotografer selama 10 tahun."Saya tak bisa merasakan sebelah kiri wajah saya, dan saya terus menerus merasa kesakitan, khususnya selama saya kedinginan dan ketika saya makan," ujarnya.Namun dia akan tetap bekerja sebagai fotografer."Kan saya masih punya satu mata," pungkasnya.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FOTO: Potret Memilukan Warga Jalur Gaza Lebih dari 100 Hari Dibombardir Israel
Sepanjang Israel membombardir Jaur Gaza, berbagai potret memilukan terekam kamera para jurnalis. Simak foto-fotonya!
Baca SelengkapnyaFOTO: Hancur Lebur Kamp Pengungsian Warga Palestina Dibombardir Israel, 99 Orang Tewas dalam Semalam
Israel terus membombardir wilayah Jalur Gaza setelah mengancam akan memperluas serangan daratnya di Kota Rafah.
Baca SelengkapnyaFOTO: Gelombang Demo Besar-Besaran di Israel, Puluhan Ribu Warganya Menuntut PM Benjamin Netanyahu Mundur
Para demonstran meminta digelarnya pemilihan umum dini dan menggulingkan Netanyahu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Detik-Detik Tentara Israel Ledakan Rumah Warga Palestina di Kota Nablus
Tentara Israel menghancurkan rumah Abdel Fatah Khroushah yang dituduh melakukan serangan dua warga Israel hingga tewas di Tepi Barat.
Baca SelengkapnyaFOTO: Melihat Persiapan Warga Palestina Menyambut Hari Kemenangan Idulfitri di Tengah Ketegangan Gaza dan Tepi Barat
Warga Palestina sibuk mengunjungi keramaian pasar yang banyak menjajakan bahan kebutuhan pokok dan pakaian untuk menyambut hari kemenangan Idulfitri.
Baca SelengkapnyaFOTO: Intip Kesibukan Tentara Israel Melepas Lelah dari Zona Perang di Perbatasan Gaza
Meski sedang asyik beristirahat, senapan serbu yang mereka gunakan tak boleh jauh dari genggamannya.
Baca SelengkapnyaFOTO: Wajah Sedih Anak-Anak Palestina Kelaparan dan Berebut Jatah Makanan di Jalur Gaza
Anak-anak Palestina tak hanya berjuang menghindari serangan Israel, tetapi juga harus bertahan hidup di tengah krisis air dan makanan.
Baca SelengkapnyaPotret Menyedihkan Kota Gaza Akibat Bombardir Israel, Gedung Bangunan & Jalan Hancur Bak Kota Mati
Potret terkini kota Gaza setelah dihancurkan Israel, kini terlihat seperti kota mati.
Baca SelengkapnyaFOTO: Dihantui Bayang-Bayang Agresi Israel, Umat Kristen Palestina Rayakan Misa Paskah dengan Khidmat di Gereja Kota Gaza
Umat Kristen Palestina merayakan Misa Paskah dengan penuh sukacita di tengah konflik antara Israel dan Hamas di Gaza.
Baca Selengkapnya