Erdogan Naikkan Gaji Pegawai Negeri 45% Lima Hari Jelang Pemilu
Merdeka.com - Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mengumumkan kenaikan gaji pegawai negeri hingga 45% lima hari jelang pemilu presiden dan parlemen Turkiye.
Survei sementara menunjukkan Erdogan bersaing ketat dengan oposisinya, Kemal Kilicdaroglu.
Erdogan mengumumkan kenaikan gaji ini dalam acara pertemuan ekonomi di Ankara saat pembahasan hak-hak sosial dan ekonomi pegawai negeri di tengah lonjakan inflasi.
"Kami meningkatkan gaji pegawai negeri sebesar 45% dan dengan demikian kami menaikkan gaji terendah pegawai negeri sebesar Rp 11 juta per bulan," kata Erdogan, seperti dilansir Aljazeera, Selasa (9/5).
Erdogan juga menyatakan keinginannya untuk terus meningkatkan gaji pegwai dan pensiun aparatur sipil negaranya.
"Pada Juli kami sudah mempersiapkan ini semua berdasarkan perbedaan tingkat inflasi dan pembagian kesejahteraan," tambahnya.
Diperparah gempa
Isu ekonomi menjadi bahasan utama dalam pemilu Turkiye. Pemotongan suku bunga oleh Erdogan menyebabkan devaluasi dan inflasi ekstrem dari mata uang Turkiye, Lira.
Kondisi ekonomi Turkiye yang memburuk diperparah dengan gempa yang melanda Turki pada bulan Februari yang sama-sama memengaruhi pemilu Turkiye bagi Erdogan.
Erdogan sudah berada di tampuk kekuasaan selama 20 tahun. Dalam kampanyenya, ia berjanji menurunkan suku bunga negara untuk melawan krisis ekonomi.
Ia juga berjanji menurunkan tingkat inflasi dan menggenjot pertumbuhan ekonomi.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gaji TNI/Polri dan PNS Naik 8 Persen Mulai Awal Tahun 2024, Nominalnya Jadi Segini
Jokowi berharap gaji PNS dapat meningkatkan kinerja serta akselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan nasional.
Baca SelengkapnyaAturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini
Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19
Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Naikkan Gaji PNS dan Gencarkan Bansos Jelang Pilpres, Ini Tanggapan Ganjar
Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi langkah Presiden Jokowi menaikkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang pencoblosan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmi Naikan Gaji TNI-Polri, Berikut Besarannya
Kenaikan gaji itu sebagaimana pengesahan PP RI Nomor 7 Tahun 2024 dan PP Nomor 6 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Terbitkan Perpres Kenaikan Tunjangan Petugas Bawaslu: Dari Rp24.930.000 jadi Rp29.085.000
Besaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan.
Baca SelengkapnyaJangan Lupa Cek Rekening, Rapel Kenaikan Gaji PNS Cair Awal Maret 2024
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menaikkan gaji ASN dan TNI/Polri sebesar 8 persen dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024.
Baca Selengkapnya