Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dulu Jangkiti Bajak Laut, Penyakit Kuno Misterius Kini Muncul Lagi di AS

Dulu Jangkiti Bajak Laut, Penyakit Kuno Misterius Kini Muncul Lagi di AS ilustrasi kapal bajak laut. ©pexels.com

Merdeka.com - Sebuah penyakit purba misterius dilaporkan kembali muncul di beberapa wilayah Amerika Serikat.

Dilansir dari IFL Science, ini adalah penyakit kudis. Kondisi ini disebabkan oleh kekurangan vitamin C yang banyak terdapat pada buah dan sayuran .

Gejala awal penyakit ini mirip dengan penyakit umumnya, antara lain kelelahan, mual, dan nyeri sendi.

Namun, di kemudian hari dapat menyebabkan gusi bengkak, memar parah, rambut rusak, dan pendarahan pada persendian dan otot.

Rupanya, penyakit ini telah ada sejak dokumentasi pertama yang dicatat oleh orang Mesir Kuno pada 1550 SM. Popularitas penyakit ini naik pada abad ke-18 karena banyak menyebabkan kematian di kalangan pelaut, termasuk bajak laut dan penjelajah lainnya.

Penyakit gangguan gizi

Namun, sebuah dokumentasi terbaru berjudul "Vitamania" menyebutkan angka penyakit kudis sangat tinggi enam tahun belakangan ini di AS.

Sebanyak 20 dan 30 kasus penyakit kudis baru dilaporkan selama enam tahun terakhir. Dokter medis yang berpraktik di Springfield, Massachusetts, AS, Eric Churchill mengatakan hal itu terjadi karena orang-orang sekarang lebih memilih mengonsumsi makanan tinggi lemak.

"Banyak orang yang kesulitan membeli makanan cenderung memilih makanan tinggi lemak, berkalori tinggi, dan sangat mengenyangkan," ujar Churchill.

Kudis adalah penyakit gangguan gizi. Oleh karena itu, mereka yang berstatus sosial ekonomi rendah di negara-negara kayalah yang terkena penyakit gizi ini.

"Kudis menonjol dalam pikiran kita sebagai sesuatu yang sangat mendasar dan mudah dihindari, namun orang-orang ini akhirnya menjadi korban penyakit yang seharusnya tidak ada di negara maju," kata Churchill.

Untungnya, penyakit kudis sangat mudah diobati. Anda cukup menambah jumlah vitamin C dalam makanan Anda, yang bisa didapat dari tomat, jeruk, paprika, jambu biji, stroberi, dan ketumbar.

Cara kita memasaknya juga dapat berpengaruh. Sayuran yang dimasak terlalu lama dapat menghancurkan vitamin penting di dalamnya.

 

Reporter magang: Yobel Nathania

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
image Rekomendasi
RUU ASN Disahkan Menjadi Undang-undang, Ini Poin-poinnya

RUU ASN Disahkan Menjadi Undang-undang, Ini Poin-poinnya

Fraksi PKS menjadi satu-satunya partai yang setuju dengan memberikan catatan.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Ilmuwan Racik Salep Antibiotik dari Kotoran Jerapah,  Ampuh untuk Penderita Diabetes

Ilmuwan Racik Salep Antibiotik dari Kotoran Jerapah, Ampuh untuk Penderita Diabetes

Para ilmuwan mengungkap virus yang menginfeksi bakteri dalam kotoran hewan dan sedang menguji apakah bakteri ini ampuh sebagai antibiotik.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Teleskop James Webb Berhasil Tangkap Foto Objek Cincin Einstein yang Langka, Begini Bentuknya

Teleskop James Webb Berhasil Tangkap Foto Objek Cincin Einstein yang Langka, Begini Bentuknya

Cincin Einstein ini merupakan sebuah objek gravitasi di luar angkasa yang sangat langka.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Babinsa ini Langsung Naik Pangkat jadi Peltu Usai Dompetnya Dicek Kasad Dudung

Babinsa ini Langsung Naik Pangkat jadi Peltu Usai Dompetnya Dicek Kasad Dudung

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (kasad) Jenderal Dudung Abdurachman beri kenaikan pangkat prajurit Babinsa.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Begini Kondisi Tubuh Astronot jika Terlalu Lama Tinggal di Luar Angkasa

Begini Kondisi Tubuh Astronot jika Terlalu Lama Tinggal di Luar Angkasa

Tidak adanya gravitasi di luar angkasa, memicu tubuh untuk beradaptasi saat sampai di Bumi.

Baca Selengkapnya icon-hand
Begini Kondisi Anak yang Dibully Akibat Main PlayStation di Kebon Jeruk

Begini Kondisi Anak yang Dibully Akibat Main PlayStation di Kebon Jeruk

MRM dianiaya teman sebayanya RM (10) di sebuah rental PlayStation (PS)

Baca Selengkapnya icon-hand
FOTO: Hati-Hati dengan Laba-Laba Ini, Racunnya Bisa Bikin Ereksi Sampai Berjam-jam

FOTO: Hati-Hati dengan Laba-Laba Ini, Racunnya Bisa Bikin Ereksi Sampai Berjam-jam

Brazilian Wandering Spider, yang juga dikenal sebagai laba-laba pisang, merupakan spesies laba-laba paling berbahaya di dunia. Racunnya bikin ereksi berjam-jam.

Baca Selengkapnya icon-hand
Arkeolog Temukan 100 Cermin Perunggu di Gundukan Makam Jepang, Ada Gambar Dukun dari Abad ke-3 Masehi

Arkeolog Temukan 100 Cermin Perunggu di Gundukan Makam Jepang, Ada Gambar Dukun dari Abad ke-3 Masehi

Penemuan ini mengindikasikan penghuni makam tersebut memiliki kekuatan besar dan mungkin memiliki status kerajaan

Baca Selengkapnya icon-hand
Permainan Congklak Jadi Inspirasi Ilmuwan Membuat Penemuan Fisika Paling Mutakhir

Permainan Congklak Jadi Inspirasi Ilmuwan Membuat Penemuan Fisika Paling Mutakhir

Permainan Mancala atau yang dikenal sebagai “congklak” atau “dakon” di Indonesia, mungkin berasal dari tahun 6000 SM di Yordania.

Baca Selengkapnya icon-hand
Harta Karun dari Zaman Pra-Islam Ditemukan di UEA, Beratnya 9 Kilogram dan Tersimpan Dalam Wadah Tembikar

Harta Karun dari Zaman Pra-Islam Ditemukan di UEA, Beratnya 9 Kilogram dan Tersimpan Dalam Wadah Tembikar

Otoritas Arkeologi Sharjah di Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan penemuan penting ini.

Baca Selengkapnya icon-hand
Nenek Moyang Keju Ditemukan dalam Gambar Bahan Makanan di Sebuah Gua dari 10.000 SM

Nenek Moyang Keju Ditemukan dalam Gambar Bahan Makanan di Sebuah Gua dari 10.000 SM

Seorang penggembala menemukan lukisan batu dan bahan dapur yang berasal dari 10.000 SM di dalam sebuah gua yang muncul akibat longsor di Turki.

Baca Selengkapnya icon-hand
Dua Ilmuwan Penemu Vaksin mRNA Covid-19 Raih Nobel Kedokteran 2023, Hadiahnya Fantastis

Dua Ilmuwan Penemu Vaksin mRNA Covid-19 Raih Nobel Kedokteran 2023, Hadiahnya Fantastis

Pengumuman penerima penghargaan Nobel adalah salah satu yang dinantikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya icon-hand