Donald Trump Akan Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Roma
Donald Trump dan Melania Trump akan menghadiri pemakaman Paus Fransiskus, menyampaikan penghormatan yang mendalam meski ada perbedaan pandangan di masa lalu.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan niatnya untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Roma, Italia. Pengumuman tersebut disampaikan melalui media sosial Truth Social pada Senin, 21 April 2025, setelah kabar duka mengenai meninggalnya Paus Fransiskus di usia 88 tahun akibat stroke dan gagal jantung. Dalam pernyataannya, Trump menggambarkan Paus sebagai 'orang yang sangat baik yang mencintai dunia, terutama mereka yang sedang mengalami masa sulit.'
Sebagai bentuk penghormatan kepada Paus, Trump memerintahkan pengibaran bendera Amerika Serikat setengah tiang di seluruh gedung-gedung federal. Meskipun terdapat perbedaan pandangan yang mencolok antara Trump dan Paus Fransiskus, terutama terkait kebijakan imigrasi Amerika Serikat, Trump tetap menunjukkan rasa hormat yang tinggi kepada pemimpin Gereja Katolik tersebut.
Tanggal pasti pemakaman Paus Fransiskus belum diumumkan, namun diperkirakan akan berlangsung di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma. Kunjungan Trump ke Roma kemungkinan akan dipadukan dengan pertemuan yang telah dijadwalkan sebelumnya dengan Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni.
Hubungan Donald Trump dan Paus Fransiskus
Hubungan antara Donald Trump dan Paus Fransiskus sering kali diwarnai oleh ketegangan, terutama terkait dengan pandangan mereka yang berbeda mengenai isu-isu sosial dan kebijakan imigrasi. Meskipun demikian, Trump tidak ragu untuk menyampaikan rasa hormatnya kepada Paus. Dalam unggahan di media sosial, Trump menyatakan, 'Dia adalah orang baik, bekerja keras, dan mencintai dunia.'
Paus Fransiskus dikenal sebagai sosok yang berkomitmen untuk membantu mereka yang kurang beruntung dan memperjuangkan perdamaian di seluruh dunia. Ketika menjabat sebagai Presiden, Trump dan Paus pernah terlibat dalam perdebatan publik mengenai kebijakan imigrasi, namun hal tersebut tidak mengurangi penghormatan Trump terhadap sosok Paus.
Dalam pernyataannya, Trump juga menyampaikan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya Paus Fransiskus. Ia mengatakan, 'Paus Fransiskus adalah pemimpin yang luar biasa dan akan dikenang sebagai sosok yang mencintai umat manusia.'
Persiapan Pemakaman dan Rencana Kunjungan
Persiapan untuk pemakaman Paus Fransiskus sedang dilakukan, namun tanggal pasti acara tersebut masih belum diumumkan. Diperkirakan, pemakaman akan diadakan di Basilika Santa Maria Maggiore, salah satu gereja paling terkenal di Roma. Gereja ini sering menjadi lokasi pemakaman bagi tokoh-tokoh penting dalam sejarah Gereja Katolik.
Trump dan Melania Trump dijadwalkan untuk terbang ke Roma dalam waktu dekat. Selain menghadiri pemakaman, kunjungan ini juga akan menjadi kesempatan bagi Trump untuk bertemu dengan Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni. Pertemuan ini diharapkan dapat membahas berbagai isu penting antara kedua negara.
Sejak berita duka mengenai meninggalnya Paus Fransiskus, banyak pemimpin dunia yang menyampaikan penghormatan mereka. Trump dan pendahulunya, Joe Biden, menjadi dua tokoh utama dari Amerika Serikat yang memberikan penghormatan kepada Paus. Dalam konteks ini, Trump menunjukkan sikap yang penuh rasa hormat meskipun terdapat perbedaan pandangan di masa lalu.