Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dituding hendak makar, 8 petinggi partai Islam terbesar Bangladesh dibekuk

Dituding hendak makar, 8 petinggi partai Islam terbesar Bangladesh dibekuk borgol. shutterstock

Merdeka.com - Kepolisian Bangladesh menangkap sejumlah pemimpin Partai Jamaat e Islami karena diduga hendak makar. Namun, partai Islam terbesar di negara menuding kalau pemerintah hendak memberangus kelompok oposisi.

Dilansir dari laman Reuters, Selasa (10/10), tercatat ada delapan petinggi Partai Jamaat e Islami dibekuk pada Senin malam kemarin. Termasuk Ketua Partai, Maqbul Ahmad, dan Sekretaris Jenderal, Shafiqur Rahman. Mereka ditangkap saat rapat di Ibu Kota Dhaka.

Kepolisian Bangladesh menuding kalau Ahmad dan sejumlah petinggi partai bertemu dalam sebuah rapat membahas rencana makar. Namun, pihak partai menyangkal dan mengatakan kalau itu cuma pertemuan biasa. Mereka meminta pendukungnya menggelar aksi unjuk rasa hari ini buat memprotes penangkapan.

"Pemerintah terus menangkap aktivis kami yang tidak bersalah demi mempertahankan kekuasaan," tulis Partai Jamaat e Islami dalam pernyataan tertulisnya.

Partai Jamaat e Islami menuding Perdana Menteri Sheikh Hasina sengaja menekan kelompok oposisi selama bertahun-tahun. Apalagi tahun depan bakal digelar pemilihan umum. Mereka menyatakan penangkapan itu adalah bentuk sikap tidak sehat dalam persaingan politik ditunjukkan Hasina dan partainya, Liga Awami, dengan koalisi oposisi Partai Nasional Bangladesh (BNP) dan Jamaat e Islami.

Meski demikian, polisi dan militer Bangladesh beralasan Jamaat e Islami hendak makar dengan perlawanan bersenjata. Mereka lantas menghubungkannya dengan serangan teror di sebuah kafe di Dhaka pada Juli tahun lalu. Sebanyak 22 orang tewas dalam insiden itu. Sejak itulah aparat keamanan mengklaim memburu jaringan teroris dan menewaskan 60 orang diduga jejaring teror.

(mdk/ary)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.

Baca Selengkapnya
Nyaris 10 Tahun Oposisi, Akhirnya Demokrat Gabung Pemerintah Jokowi

Nyaris 10 Tahun Oposisi, Akhirnya Demokrat Gabung Pemerintah Jokowi

AHY mengisi posisi Hadi Tjahjanto yang bergeser jabatan Menko Polhukam

Baca Selengkapnya
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata

Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata

AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Beda Nasib dengan Komeng, Berikut Perolehan Sementara Suara Opie Kumis hingga Dede Sunandar di Pemilu

Beda Nasib dengan Komeng, Berikut Perolehan Sementara Suara Opie Kumis hingga Dede Sunandar di Pemilu

Para pelawak itu bersaing memperebutkan suara dari daerah pemilihan masing-masing dengan kolega satu partai maupun partai politik lain.

Baca Selengkapnya
Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri

Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri

Selain Hadi, ada nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, yang juga dilantik hari ini.

Baca Selengkapnya
AHY Jabat Menteri ATR/BPN, Demokrat: Kami Sekarang Berada di Pemerintahan Jokowi

AHY Jabat Menteri ATR/BPN, Demokrat: Kami Sekarang Berada di Pemerintahan Jokowi

Demokrat akan konsisten pada saat partainya berada di luar pemerintahan atau menjadi partai yang oposisi.

Baca Selengkapnya
Jemaah Indonesia Mulai 2024 Tak Lagi Ditempatkan di Mina Jadid saat Puncak Haji

Jemaah Indonesia Mulai 2024 Tak Lagi Ditempatkan di Mina Jadid saat Puncak Haji

Pemerintah telah menemukan lokasi pengganti yaitu di sekitar tenda jamah haji Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Resmi Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY: Oposisi Hanya bisa Kritisi, Tidak bisa Eksekusi

Resmi Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY: Oposisi Hanya bisa Kritisi, Tidak bisa Eksekusi

AHY menilai, banyak keterbatasan saat partainya berada di luar pemerintah atau oposisi.

Baca Selengkapnya
Di Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF

Di Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF

Jokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia

Baca Selengkapnya