Merdeka.com - Kota Kerman, Iran, tidak luput dari merebaknya unjuk rasa antipemerintah yang sudah berlangsung sejak Kamis lalu. Para pendemo meneriakkan yel-yel seperti 'rakyat hidup seperti pengemis, pemimpin bertingkah layaknya Tuhan'. Di Khuzestan, para pengunjuk rasa juga dilaporkan meneriakkan kata 'Matilah Khamenei'.
Sesuatu tengah terjadi di Iran dan ini bisa berdampak luas ke kawasan Timur Tengah lainnya.
Joseph Ivanka Wessels, pengamat Timur Tengah di Universitas Lund menulis dalam laman ABC, Rabu (3/1), peristiwa demonstrasi di Iran kali ini mengingatkan orang pada unjuk rasa 2009 yang disebut Revolusi Hijau. Pada saat itu kelompok muda kelas menengah kota memprotes hasil pemilu presiden yang dimenangkan Mahmud Ahmadinejad. Mereka mengatakan pemilu telah dicurangi.
Namun demo kali ini tidak persis sama seperti Revolusi Hijau, termasuk secara dampak, skala, dan demografinya.
Pada 2009 demo digerakan oleh para demonstran terpelajar kelas menengah, sedangkan kali ini dimulai di Mashad, kota yang dikenal konservatif dan para pendemonya berasal dari berbagai latar belakang.
Demo antipemerintah di Iran ©REUTERS
Di Ahwazi, dihuni mayoritas Arab Iran, demonstrasi sudah berlangsung beberapa pekan. Massa turun ke jalan memprotes tindakan keras pemerintah yang mengambil alih tanah dan sumber air warga.
Ribuan warga keturunan Arab Iran turun ke jalan memprotes perlakuan pemerintah dan anggota parlemen Qassem al-Saeedi mengecam pemerintah dan membandingkan kebijakan itu dengan apa yang dilakukan Israel terhadap warga Arab.
Sejak konflik Suriah meletus pada Maret 2011, keturunan Arab Iran di Ahwazi menyatakan solidaritas dengan sejawat mereka di Suriah. Massa prodemokrasi di Suriah juga mengibarkan bendera Ahwaz ketika turun ke jalan memprotes rezim Basyar al-Assad.
Hingga hari ini para aktivis antipemerintah Suriah menggalang solidaritas dengan para pengunjuk rasa di Iran.
Abdulaziz Hamza, aktivis antipemerintah Suriah di Raqqa memberitahu kepada para pendemo di Iran agar mereka menyembunyikan identitas, tidak membawa KTP, dan membawa kartu memori yang bisa dilepas di ponsel atau peralatan dokumentasi lainnya dalam berunjuk rasa.
Dia juga menyarankan para pendemo memakai nama samaran di Facebook, Twitter, dan YouTube serta berkomunikasi lewat aplikasi yang bersandi.
Oposisi di Suriah berharap demo Iran ini menimbulkan efek domino para kebijakan luar negeri Iran di Suriah.
Dalam beberapa tahun belakangan pemerintah Iran menghabiskan dana miliaran dolar untuk mendukung rezim Suriah. Jenderal Iran Qassem Sulaimani memimpin pasukan Iran yang beroperasi di Suriah.
Jika demo kali ini bisa menghasilkan sesuatu yang revolusioner maka hal ini bisa berdampak cukup besar bagi negara Arab di mana Iran berperan dalam aspek militer. [pan]
Baca juga:
Aksi massa pro-pemerintah menyemut di jalanan Iran
Aktor-aktor kunci dalam unjuk rasa di Iran
KBRI imbau 370 WNI di Iran hindari kerumunan massa demonstrasi
Puluhan ribu massa gelar demo dukung pemerintah Iran
Bayang-bayang Revolusi 1979 dalam unjuk rasa di Iran
Bukan karena Covid, Sri Lanka Tutup Sekolah dan Minta Pegawai Kerja dari Rumah
Sekitar 7 Jam yang laluEkuador Turunkan Harga BBM untuk Redakan Demo Selama Dua Pekan
Sekitar 8 Jam yang laluTemukan Harta Karun di Luar Angkasa, NASA Tunda Misi Penelitian
Sekitar 9 Jam yang laluPangeran Charles Diduga Terima Koper Berisi Uang Tunai Rp 14,8 Miliar
Sekitar 10 Jam yang laluIlmuwan Jelaskan Mengapa Banyak Terjadi Gempa Dahsyat di Afghanistan
Sekitar 11 Jam yang laluLaporan PBB Sebut Konsumsi Ganja di Dunia Meningkat, Ini Alasannya
Sekitar 12 Jam yang laluBayi Mammmoth Utuh Berusia 30.000 Tahun Ditemukan di Kanada
Sekitar 13 Jam yang laluPidato Putin Jadi Petunjuk Seperti Apa Perang Ukraina akan Berakhir
Sekitar 14 Jam yang laluPara Pemimpin G7 Tertawakan Foto Telanjang Dada Vladimir Putin
Sekitar 15 Jam yang laluStadion di Kolombia Ambruk Saat Adu Banteng, Empat Orang Tewas & Ratusan Terluka
Sekitar 16 Jam yang laluFosil Kura-Kura Hamil yang Terkubur 2.000 Tahun Lalu Ditemukan di Situs Pompeii
Sekitar 19 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 5 Hari yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluPresiden Jokowi Dorong Negara G7 Investasi Sektor Energi Bersih di Indonesia
Sekitar 6 Jam yang laluPesawat Jokowi Sempat Berputar di Perbatasan Iran-Turki, Ini Penjelasan Istana
Sekitar 7 Jam yang laluJokowi Bentuk Panitia INASPOC untuk Penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022
Sekitar 11 Jam yang laluVaksin Merah Putih Masuk Fase Tiga, BPOM Usul Jokowi Beri Nama Baru
Sekitar 11 Jam yang laluData Kasus Covid-19 di Indonesia 27 Juni 2022
Sekitar 10 Jam yang laluUji Klinik Vaksin Merah Putih Unair Memasuki Fase Tiga
Sekitar 12 Jam yang laluCovid-19 Melonjak, Pemerintah Klaim Sudah Siapkan Pencegahan dan Pengendalian
Sekitar 15 Jam yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Bulan yang laluVIDEO: Profil Komandan Paspampres, Jenderal Darah Kopassus Penjaga Jokowi di Ukraina
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Mengulas Keistimewaan Kopassus, Denjaka & Kopasgat, Pasukan Kawal Jokowi
Sekitar 13 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami