Demi kandungannya, ibu di Singapura rela idap kanker payudara
Merdeka.com - Hakikat seorang perempuan adalah mengandung dan memiliki anak. Semua perempuan yang sudah menikah pasti menginginkan hal itu terjadi. Tak terkecuali Frances Sng (37) asal Singapura. Ia merasa sangat bahagia ketika mengetahui dirinya tengah berbadan dua.
Sng dan suaminya Khoo Mun Seng sudah tiga tahun menantikan hadirnya buah hati di tengah-tengah keluarga kecil mereka. Namun kebahagiaan mereka tak bertahan lama. Tepat 12 hari setelah mengetahui dirinya hamil, wanita yang bekerja di bank ini menjalani serangkaian pemeriksaan medis.
Hasil pemeriksaan itu menunjukkan ia menderita kanker payudara stadium empat. Usai mengetahui hal itu, ia langsung menemui dokter kandungan pribadinya.
Kanker stadium empat merupakan kanker dengan tahapan paling parah. Apalagi dalam kasus kanker payudara, kanker ini sudah menggerogoti sistem kekebalan di tubuh wanita. Hanya satu dari lima perempuan yang kemungkinan dapat hidup dari ganasnya kanker payudara stadium empat.
"Saya harus menjalani terapi radiasi, namun hal itu berarti saya harus kehilangan bayi saya. Saya tidak mau hal itu terjadi," ujar wanita ini, seperti yang dilansir dari asiaone.com, Selasa (18/11).
"Saya harus berjuang untuk kesehatan saya, orang-orang yang saya cintai, dan diri saya sendiri. Jika tanggal 8 Maret tahun depan saya masih hidup, saya akan mempunyai kesempatan untuk mendapat penghargaan pada Hari Wanita Internasional," lanjutnya.
Pada tanggal 8 Maret tahun depan, bayi yang dikandungnya diperkirakan akan lahir.
Selama tiga minggu pertama, pasangan suami istri ini meminta dukungan dari orang tua mereka untuk melakukan 'perjalanan mencari keajaiban'. Orang tua mereka pun pergi ke kuil untuk berdoa, hingga ayah Sng pergi ke Bangkok untuk berdoa.
"Sebulan setelah mengetahui hal ini, kondisi fisik dan mental saya menurun drastis. Suami, orang tua, dan keluarga saya mengusulkan untuk menggugurkan kandungan saya. Tapi saya tidak mau. Yang saya inginkan ia tetap hidup," ujar wanita ini dengan tegar.
Sng juga mengatakan, suaminya sudah hampir patah harapan. "Ia sering berkata ini bukan drama Korea, keajaiban tidak akan terjadi dan kamu akan mati. Lalu apa yang harus saya perbuat? Ia juga selalu mengatakan ingin kembali ke masa tiga tahun sebelum saya mengandung," ujar Sng yang terus berjuang melawan penyakitnya agar anaknya dapat merasakan kehidupan di dunia.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaDivonis Lakukan Kekerasan Seksual, Melki Layangkan Surat Pemeriksaan Ulang
Surat tersebut dilayangkan terkait putusan Rektor UI yang menyatakan Melki bersalah melakukan kekerasan seksual.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Pasien Pria di IGD 'Diserang' oleh Pasien Sebelahnya, ini yang Hampir Terjadi pada Infusnya Sampai Teriak Panggil Suster
Pria sempat panik saat 'diserang' oleh pasien tetangganya di IGD. Begini momen menegangkannya.
Baca SelengkapnyaSangar dan Gondrong, Kang Komar Pemain Preman Pensiun Menangis Tersedu-sedu Ingat Sosok Ibunda
Mat Drajat atau lebih dikenal dengan nama Kang Komar lantaran perannya di sinetron Preman Pensiun yang sukses itu tak kuasa menitikan air matanya
Baca SelengkapnyaAwalnya Fans Kini Lawan Tanding Futsal, Kisah Pria Bertemu Sang Idola Ini Curi Perhatian
Rifki mengungkapkan rasa syukurnya karena impian bertemu dan bertanding dengan idolanya terwujud.
Baca SelengkapnyaMinta Didoakan Pemilu Damai dan Aman, Kapolres Inhu Kunjungi Sejumlah Ponpes dan Kiai
Polisi menggandeng sejumlah pihak agar Pemilu berjalan aman dan damai
Baca Selengkapnya3 Tahun Lalu Ditatap Bangga Sang Ayah yang jadi Perwira Polri, Kini Polwan Ini Tersenyum Haru di Atas Pusara Ayah
Sukses ditatap bangga jadi abdi negara, kini dia hanya mampu tersenyum haru di atas sang pusara ayah.
Baca SelengkapnyaFOTO: Waspada Potensi Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang di DKI Jakarta
Warga pun diimbau untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas di luar ruangan.
Baca Selengkapnya