Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

China sebut isu Rohingya tak perlu dibesar-besarkan

China sebut isu Rohingya tak perlu dibesar-besarkan Aksi teatrikal militer Myanmar bantai Rohingya. ©2017 Merdeka.com/Afif

Merdeka.com - Seorang diplomat senior China mengatakan bahwa krisis yang menimpa warga Muslim Rohingya di Myanmar tidak perlu dipersoalkan secara besar-besaran dan diperluas atau 'diinternasionalkan'.

Penasihat Negara Wang Yi memaparkan bahwa masalah di Negara Bagian Rakhine adalah sesuatu yang kompleks dan bersejarah. Oleh karena itu, hal ini hanya bisa diselesaikan antara negara-negara bersangkutan.

"Masalah di Negara Bagian Rakhine pada dasarnya adalah masalah antara Myanmar dan Bangladesh. China tidak setuju apabila masalah ini dibuat sulit, diperluas, dan diinternasionalkan," katanya melalui pernyataan resmi, dikutip dari Channel News Asia, Jumat (28/9).

Wang berharap Myanmar dan Bangladesh bisa menemukan jalan keluar dari masalah ini melalui sebuah pembicaraan. Dia pun menambahkan bahwa China bersedia membantu menyediakan sarana untuk membuka proses komunikasi ini.

Sebagaimana diketahui, China memiliki cukup hubungan dekat dengan Myanmar. Negara tersebut juga memberi dukungan saat pasukan militer mengerahkan operasi anti-pemberontak yang kemudian menjadikan warga Muslim Rohingya sebagai korbannya.

Negeri Tirai Bambu itu juga menentang resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengatur penyelesaian konflik Myanmar saat ini.

China, Filipina, dan Burundi menjadi negara yang menentang DK PBB karena hendak membentuk badan untuk mempersiapkan bukti tentang genosida di Negara Bagian Rakhine, Myanmar.

PBB sendiri yakin bahwa ada kejahatan HAM yang terjadi di Myanmar. Organisasi internasional itu menyebut Myanmar telah mengerahkan operasi 'pembersihan etnis' terhadap warga Rohingya.

(mdk/ias)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.

Baca Selengkapnya
3 Warga Bangladesh Jadi Tersangka Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Begini Modusnya

3 Warga Bangladesh Jadi Tersangka Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Begini Modusnya

Polres Langsa, Aceh menetapkan tiga warga Bangladesh sebagai tersangka dalam kasus penyelundupan pengungsi Rohingya.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Rohingya Banyak Anak-Anak, Ulama Desak Pemda Aceh Beri Tempat Layak

Pengungsi Rohingya Banyak Anak-Anak, Ulama Desak Pemda Aceh Beri Tempat Layak

MPU Aceh menyebut isu berkaitan etnis Rohingya yang beredar di media sosial belum tentu benar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo ke Presiden Xi Jinping: China Salah Satu Mitra Kunci Dalam Perdamaian dan Stabilitas Kawasan

Prabowo ke Presiden Xi Jinping: China Salah Satu Mitra Kunci Dalam Perdamaian dan Stabilitas Kawasan

Saat pertemuan dengan Presiden China, Menhan Prabowo menyampaikan salam hangat dari Presiden RI Joko Widodo dan apresiasinya atas sambutan yang hangat.

Baca Selengkapnya
Ringkus Sindikat Narkoba Fredy Pratama, Polisi Usut Kaitan dengan Murtala Ilyas

Ringkus Sindikat Narkoba Fredy Pratama, Polisi Usut Kaitan dengan Murtala Ilyas

Ada empat tersangka ditangkap di Jawa Tengah yang membawa barang bukti 51 kilogram sabu dengan modus kamuflase menjadi teh China.

Baca Selengkapnya
Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,

Baca Selengkapnya
Menlu China dan Mantan PM Inggris Temui Jokowi di Istana, Ini yang Dibahas

Menlu China dan Mantan PM Inggris Temui Jokowi di Istana, Ini yang Dibahas

Retno mengatakan China adalah salah satu mitra dagang penting Indonesia.

Baca Selengkapnya
Minta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar

Minta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar

Satu keluarga berjumlah enam orang yang merupakan pengungsi Rohingya mendatangi Kantor Disdukcapil Makassar untuk mengajukan pembuatan KK dan KTP.

Baca Selengkapnya
Diwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau

Diwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau

Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.

Baca Selengkapnya