China resmi jadi negara ekonomi nomor satu di dunia
Merdeka.com - Ramalan itu terbukti sudah. China kini resmi menyandang status perekonomian terbesar di dunia, menggeser Amerika Serikat. Data itu dilansir oleh Dana Moneter Internasional (IMF) kemarin. Ekonom Chris Giles juga sudah mengingatkan April lalu, bahwa potensi AS tersalip oleh rivalnya itu sudah terlihat sejak awal 2014.
Intinya, IMF mengukur Produk Domestik Bruto dan paritas daya beli (purchasing power parity/PPP) sesuai konteks masing-masing negara.
Dari hitung-hitungan lembaga keuangan internasional ini, akhir tahun nanti China akan menguasai 16,4 persen daya beli dunia dengan PDB senilai USD 17,6 triliun, seperti dilansir oleh Business Insider, Kamis (9/10).
Sementara Amerika yang selama nyaris seabad terakhir menguasai perekonomian dunia, harus rela turun takhta dengan penguasaan PPP 16,2 persen dari PDB sebesar USD 17,4 triliun.
Walau sekarang dinobatkan sebagai perekonomian terbesar dunia, tapi China belum menjadi negara terkaya di dunia. Sebab, metode IMF itu tidak membandingkan PDB per kapita per warga China dan AS.
Metode IMF juga diragukan oleh beberapa analis, baik Bloomberg maupun Business Insider. Sebab, daya beli masing-masing negara belum tentu setara. Karena harga komoditas di China dan Amerika tentu berbeda.
"Karenanya, AS masih menjadi yang terbesar dalam pandangan umum, dengan ukuran apapun. Status China itu belum menggambarkan kenyataan sesungguhnya," kata David Hensley, Direktur Analisis Ekonomi Dunia JP Morgan.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaProyeksi 2024, Ekonomi AS Masih Lebih Perkasa Dibandingkan China
AS dan China tengah terlibat dalam persaingan menjadi raksasa ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaPemerintah Waspadai Konflik Timur Tengah Hingga Pelemahan Ekonomi China
Ada beberapa isu yang menjadi perhatian pemerintah di tahun 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China
Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto Sebut Rasio Utang Indonesia Terendah di Dunia, Cek Dulu Datanya
Di Asia, China menempati posisi rasio utang terhadap PDB yang tertinggi mencapai 77,10 persen.
Baca SelengkapnyaEkonomi Global Masih Belum Stabil, Diprediksi Cuma Tumbuh 3,0 Persen
Dua faktor ini menjadi penyebab pertumbuhan ekonomi global terganggu, bahkan lebih rendah dari proyeksi tahun lalu.
Baca SelengkapnyaEkonomi Dunia Masih Terpuruk di 2024, Sri Mulyani Ungkap Penyebanya
Ramalan IMF menyebut kondisi ekonomi dunia masih terpuruk.
Baca SelengkapnyaData BPS: Ekonomi Indonesia Salip AS dan Jepang, Tapi Keok dari China dan India
Pertumbuhan ekonomi Indonesia tersebut relatif lebih baik dibandingkan sejumlah negara mitra dagang seperti Amerika Serikat dan Jepang.
Baca SelengkapnyaBadak Sudah Ada Sejak 14 Juta Tahun Lalu, Fosilnya Ditemukan di China
Penemuan ini memiliki dampak besar terhadap pemahaman evolusi dan distribusi spesies badak di Asia.
Baca Selengkapnya