China Jadi Negara Kedua di Dunia Berhasil Tancapkan Bendera di Bulan
Merdeka.com - China telah berhasil menancapkan benderanya di Bulan, lebih dari 50 tahun setelah Amerika Serikat (AS) menancapkan benderanya.
Sejumlah gambar dari Badan Antariksa Nasional China (CNSA) menunjukkan bendera China tertancap di permukaan bulan.
Gambar tersebut diambil kamera di satelit Chang'e-5 sebelum meninggalkan Bulan membawa sampel batu pada Kamis.
Harian Global Times mengatakan, bendera China adalah sebuah pengingat dari "kegembiraan dan inspirasi" yang dirasakan selama misi Apollo AS.
Bendera kain dibentangkan pesawat satelit Chang'e-5 tepat sebelum kendaraan pendaratnya lepas landas menggunakan pendarat sebagai landasan peluncuran.
Pesawat satelit itu mengambil sampel tanah dan batuan ke pengorbit bulan China yang berada 15 km (sembilan mil) di atas permukaan bulan - yang kemudian akan dimasukkan dalam modul yang akan diarahkan ke wilayah Mongolia Dalam China.
Pemimpin proyek misi ini, Li Yunfeng mengatakan kepada Global Times, bendera China memiliki lebar 2 meter dan tinggi 90 cm dan beratnya sekitar 1 kilogram. Semua bagian dari bendera telah diberi fitur seperti perlindungan terhadap suhu dingin.
"Bendera nasional yang biasa di Bumi tidak akan bertahan di lingkungan bulan yang parah," kata pengembang proyek Cheng Chang, dikutip dari BBC, Minggu (6/12).
Bendera nasional China terlihat di Bulan selama misi pendaratan bulan pertamanya, Chang'e-3 dalam foto-foto yang diambil oleh pendarat dan penjelajah. Pendarat dan penjelajah Chang'e-4 membawa bendera ke sisi gelap bulan pada 2019.
Misi Chang'e-5 adalah pendaratan ketiga China yang berhasil di Bulan dalam tujuh tahun.
Misi AS
AS pertama kali menancapkan benderanya di Bulan dalam misi penjelajahan Apollo 11 pada 1969. Lima bendera AS ditancapkan di permukaan bulan selama misi berikutnya sampai 1972.
Pada 2012, NASA mengutip foto satelit menunjukkan lima bendera tersebut masih tertancap, tapi sejumlah ahli yang dikutip laporan media mengatakan kemungkinan besar bendera telah memutih karena terpaan cahaya matahari.
Bendera pertama yang ditancapkan oleh astronot Buzz Aldrin terlalu dekat dengan modul bulan Apollo dan, disebut kemungkinan terlempar saat modul itu meledak.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaIni yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaPotongan Gulungan Bambu Ditemukan di Sumur Berusia Lebih dari 2000 Tahun, Berisi Informasi Penting China Kuno
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelabuhan Chancay akan menjadi salah satu pelabuhan terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaKisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca SelengkapnyaJjumlah penduduk China berkurang 850.000 orang menjadi sekitar 1.411,75 juta pada tahun 2022.
Baca SelengkapnyaIndia Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaIa mempelajari budaya dan mencicipi kuliner baru pada setiap negara yang disinggahi
Baca SelengkapnyaSuhu udara di China semakin turun di bawah titik beku hingga ke minus 40 derajat Celsius.
Baca Selengkapnya