Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

China bongkar penjualan vaksin ilegal senilai Rp 1,1 triliun

China bongkar penjualan vaksin ilegal senilai Rp 1,1 triliun ilustrasi vaksin. ©2012 diena.lv

Merdeka.com - Pemerintah China berhasil membongkar penjualan vaksin ilegal yang disinyalir senilai USD 88 juta (setara Rp 1,1 triliun) di 24 provinsi. Adanya vaksin ilegal diketahui saat bocah laki-laki tewas setelah divaksin.

Tewasnya bocah tersebut berbuntut marahnya para orang tua dan meminta pemerintah untuk mengusut tuntas hal tersebut.

Dilansir dari BBC, Selasa (22/3), aparat mengatakan ratusan orang terlibat dalam kasus ini. Disebutkan pelaku membeli vaksin dalam jumlah besar dari produsen resmi.

Sayangnya, pelaku tidak menyimpan vaksin dengan baik sebelum dijual ke pembeli. Akibat penyimpanan kurang baik itu lah menimbulkan kerusakan pada vaksin yang menyebabkan efek samping berbahaya bagi pasien.

"Vaksin seperti ini memiliki efek samping dan bisa menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian," kata petugas kepada kantor berita China Xinhua.

Vaksin ini dijual secara grosir dan disebutkan berguna untuk 25 jenis penyakit, di antaranya cacar air, hepatitis B, flu, polio, rabies dan meningitis. Hingga saat ini masih belum diketahui berapa banyak vaksin yang telah mencapai pasar.

Meski demikian, polisi setempat melaporkan, pelaku telah menjual vaksin ilegal tersebut selama empat tahun.

"24 Provinsi, hampir lima tahun beroperasi dan berapa banyak anak yang jadi korban? Ini merupakan kasus genocida terselubung! Kata-kata tidak dapat menggambarkan kemarahan saya," kata salah satu orangtua yang marah.

Dari hasil penyelidikan, pelaku merupakan mantan dokter bernama Pang (47) beserta anaknya yang merupakan lulusan fakultas ilmu kesehatan di Provinsi Shandong.

Kepercayaan publik mengenai sistem kesehatan dan keamanan pangan China sudah rusak oleh sejumlah skandal beberapa tahun terakhir. Terliebih pada 2008, ketika ditemukan melamin yang ditambahkan ke susu bubuk.

Akibat hal tersebut, enam bayi tewas dan 300 ribu anak jatuh sakit.

(mdk/ard)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.

Baca Selengkapnya
Cerita Konglomerat China Gagal Melamar Kerja 30 Kali hingga Akhirnya Punya Kekayaan Ratusan Triliun

Cerita Konglomerat China Gagal Melamar Kerja 30 Kali hingga Akhirnya Punya Kekayaan Ratusan Triliun

Mereka bilang ini ide paling bodoh yang pernah saya lakukan. Saya tidak peduli selama orang dapat menggunakannya

Baca Selengkapnya
Bocil Penjual Jagung Bakar Bercita-cita jadi Kiai & Bangun Musala, Akun Partai NasDem Malah Ramai Ditandai

Bocil Penjual Jagung Bakar Bercita-cita jadi Kiai & Bangun Musala, Akun Partai NasDem Malah Ramai Ditandai

Tak semua anak yang lahir di dunia ini beruntung bisa hidup dalam kecukupan ekonomi keluarga.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Badak Sudah Ada Sejak 14 Juta Tahun Lalu, Fosilnya Ditemukan di China

Badak Sudah Ada Sejak 14 Juta Tahun Lalu, Fosilnya Ditemukan di China

Penemuan ini memiliki dampak besar terhadap pemahaman evolusi dan distribusi spesies badak di Asia.

Baca Selengkapnya
Ada Pembatasan Impor, Barang Ilegal Diprediksi Makin Marak Masuk Indonesia

Ada Pembatasan Impor, Barang Ilegal Diprediksi Makin Marak Masuk Indonesia

Pemerintah berencana melakukan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya
Diwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau

Diwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau

Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.

Baca Selengkapnya
Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.

Baca Selengkapnya
Bukan karena Diskon, Bos Penyewa Toko di Mal Cemas Stok Lebaran Kosong Gara-Gara Kebijakan Ini

Bukan karena Diskon, Bos Penyewa Toko di Mal Cemas Stok Lebaran Kosong Gara-Gara Kebijakan Ini

Pengusaha mendukung kebijakan lartas impor yang diharapkan bisa melindungi produk dalam negeri dari produk ilegal dengan harga miring.

Baca Selengkapnya
Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

Mengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.

Baca Selengkapnya