Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita di Balik Tudingan NASA yang Sebut China Ingin Kuasai Bulan

Cerita di Balik Tudingan NASA yang Sebut China Ingin Kuasai Bulan Kapsul pesawat ruang angksa Shenzou-13 kembali ke Bumi dengan tiga astronot China.. ©CCTV via AFP

Merdeka.com - Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menuding China akan menguasai Bulan sebagai bagian program luar angkasa militernya. China dengan tegas membantah klaim tersebut.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian menyampaikan kepada wartawan pada Senin, China dengan tegas membantah "pernyataan tidak bertanggung jawab" Kepala NASA Bill Nelson.

Zhao mengatakan ini bukan pertama kalinya pimpinan NASA "mengabaikan fakta-fakta dan berbicara semaunya tentang China".

"Pihak AS tanpa henti membangun kampanye kotor terhadap upaya luar angkasa China yang normal dan masuk akal, dan China dengan tegas menentang pernyataan tidak bertanggung jawab seperti itu," jelasnya, dikutip dari Al Jazeera, Rabu (6/7).

Dia menambahkan, China selalu menggalakkan bagaimana menciptakan masa depan bersama bagi umat manusia di luar angkasa dan menentang persenjataan serta perlombaan senjata apapun di luar angkasa.

Perang kata-kata antara AS dan China dimulai ketika NASA juga meluncurkan program eksplorasi bulan yang disebut Artemis. Dalam program ini, NASA berencana mengirim misi berawak ke orbit bulan pada 2024 dan mendaratkan astronotnya di dekat kutub selatan bulan pada 2025.

Dalam wawancara dengan koran Jerman, Bild, yang diterbitkan pada Sabtu, Nelson mengatakan dia khawatir dengan ambisi antariksa China.

"Kita pasti sangat khawatir China mendarat di bulan dan mengatakan: 'Ini milik kami sekarang dan kalian keluar'," kata Nelson, mengacu pada rencana eksplorasi bulan Beijing.

China saat ini fokus melakukan program eksplorasi di bulan. Pesawat ruang angkasa tak berawak China bertama kali mendarat di bulan pada 2013 dan berencana mengirim misi tanpa awak ke kutub selatan bulan dalam beberapa tahun mendatang.

China juga berencana meluncurkan roket superkuat untuk mengirim para astronot ke bulan pada akhir dekade ini dan juga merencanakan misi pengembalian sampel yang diambil dari Mars pada 2030. Negara tirai bambu ini juga sedang mengerjakan stasiun luar angkasa tiga modul yang disebut Tiangong yang akan menyaingi Stasiun Antariksa Internasional (ISS).

Nelson mengatakan program antariksa China bertujuan militer dan menuding China mencuri gagasan dan teknologi dari negara lain.

Ketika ditanya apa tujuan militer China di bulan, Nelson menjawab: "Ya, menurut Anda apa yang terjadi di stasiun luar angkasa China? Mereka mempelajari bagaimana menghancurkan satelit orang lain."

"Ada perlombaan luar angkasa baru," imbuhnya.

"Kali ini dengan China."

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
NASA Buka Lowongan Kerja Tinggal Setahun di Planet Mars, Berangkatnya Tahun Depan, Ini Syaratnya

NASA Buka Lowongan Kerja Tinggal Setahun di Planet Mars, Berangkatnya Tahun Depan, Ini Syaratnya

NASA ingin segera mewujudkan mimpi manusia tinggal di Planet Mars. Oleh sebab itu, mereka membuka kesempatan.

Baca Selengkapnya
Peristiwa 5 Februari 1971: Pesawat Apollo 14 Mendarat di Bulan, Ini Sejarah dan Misinya

Peristiwa 5 Februari 1971: Pesawat Apollo 14 Mendarat di Bulan, Ini Sejarah dan Misinya

Apollo 14 adalah misi penerbangan antariksa NASA dalam program Apollo, yang bertujuan untuk mendaratkan manusia di bulan.

Baca Selengkapnya
NASA Temukan Planet Layak Huni Manusia, Ukurannya Lebih Besar dari Bumi

NASA Temukan Planet Layak Huni Manusia, Ukurannya Lebih Besar dari Bumi

NASA telah menemukan "Bumi super", sebuah planet yang berpotensi mendukung kehidupan manusia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Siapa Minat, NASA Buka Lowongan Kerja untuk Tinggal di Mars Selama Satu Tahun

Siapa Minat, NASA Buka Lowongan Kerja untuk Tinggal di Mars Selama Satu Tahun

Bell mengakui mencari orang yang berkenan dikirim ke Mars amat sulit. Persyaratan yang harus dipenuhi orang tersebut juga tidak kalah ketatnya.

Baca Selengkapnya
Terbatas! Nama Anda Bisa Ikut Jelajah Bulan Bareng NASA, Ini Link dan Cara Daftarnya

Terbatas! Nama Anda Bisa Ikut Jelajah Bulan Bareng NASA, Ini Link dan Cara Daftarnya

NASA berencana mengajak nama-nama orang ke Bulan dengan menggunakan robot penjelajah bernama VIPER.

Baca Selengkapnya
NASA Baru Terima Pesan Laser dan Radio dari Luar Angkasa yang Paling Jauh

NASA Baru Terima Pesan Laser dan Radio dari Luar Angkasa yang Paling Jauh

Sistem komunikasi ini pernah diuji coba dan dilakukan uji coba kembali.

Baca Selengkapnya
Sedang Mengamati Luar Angkasa, NASA Tak Sengaja Temukan Sinyal Misterius dari Luar Galaksi

Sedang Mengamati Luar Angkasa, NASA Tak Sengaja Temukan Sinyal Misterius dari Luar Galaksi

Para astronom NASA telah menemukan "sinyal" yang tidak dapat dijelaskan datang dari luar galaksi ini.

Baca Selengkapnya
Uji Coba Roket Canggih NASA Berhasil, Manusia ke Planet Mars Segera Terwujud

Uji Coba Roket Canggih NASA Berhasil, Manusia ke Planet Mars Segera Terwujud

Setelah mendarat di Bulan, langkah berikutnya bagi umat manusia adalah mencapai Mars.

Baca Selengkapnya
Daftar Film Fiksi Ilmiah Terbaik Menurut Ilmuwan NASA

Daftar Film Fiksi Ilmiah Terbaik Menurut Ilmuwan NASA

Berikut adalah daftar film fiksi ilmiah terbaik menurut NASA.

Baca Selengkapnya