Brasil Empat Kali Ganti Menteri Kesehatan Sejak Pandemi Covid-19
Merdeka.com - Presiden Brasil Jair Bolsonaro kemarin menunjuk seorang dokter lagi untuk menjabat sebagai menteri kesehatan yang baru.
Marcelo Queiroga, seorang kardiolog, akan menggantikan Jenderal Eduardo Pazuello dan menjadi menteri kesehatan keempat sejak pandemi Covid-19 masuk ke Brasil tahun lalu.
Sejauh ini sudah 279.000 warga Brasil meninggal karena Covid-19. Pekan lalu Brasil menjadi negara dengan kasus kematian per hari terbanyak di dunia.
Laman France 24 melaporkan, Selasa (16/3), Bolsonaro mengatakan kepada wartawan Queiroga akan melanjutkan agenda Kementerian Kesehatan dan pemerintahannya akan melipatgandakan upaya untuk vaksinasi massal. Dia menyebut transisi perpindahan jabatan menteri kesehatan ini akan rampung dalam satu atau dua pekan ke depan.
Pazuello yang merupakan seorang jenderal tentara tanpa latar belakang kedokteran kerap dikecam karena kurangnya tenaga ahli kesehatan masyarakat dan dia mendukung Bolsonaro dalam penggunaan obat-obatan yang tidak terbukti efektif melawan Covid-19. Pazuello juga kerap mengabaikan aturan jaga jarak sosial.
Dua pendahulu Pazuello mengundurkan diri dalam jangka waktu hanya satu bulan tahun lalu lantaran mereka tidak mau mendukung penggunaan obat malaria hydroxychloroquine untuk mengobati pasien Covid-19.
Pazuello sebaliknya justru memperluas akses warga terhadap obat malaria itu. Sejumlah ahli sudah memperingatkan penggunaan obat malaria itu tidak efektif dan bisa mematikan.
Brasil termasuk negara yang lambat dalam memuali program vaksinasi massal. Menurut data Reuters, Brasil sudah memesan cukup vaksin untuk menyuntik 2,7 persen populasi.
Kegagalan Pazuello dalam mengamankan pesanan vaksin membuat Kongres menyerukan agar dia diselidiki sementara Mahkamah Agung juga tengah mengusut buruknya penanganan pandemi Covid-19 di Manaus yang masih kekurangan pasokan oksigen.
Bolsonaro dua hari lalu bertemu dengan Ludhmila Hajjar, dokter yang saat ini berada di garis depan dalam penanganan pandemi dan penelitian di Brasil, namun dia tidak sepakat dengan strategi penanganan pandemi.
Hajjar mengatakan kepada CNN Brasil dia menolak jabatan menkes itu dengan mengatakan sebagai dokter dia harus "tetap mengesampingkan ideologi".
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Sebut Ekonomi Indonesia Mirip dengan Brasil, Seperti Apa?
Ekonomi Indonesia maupun Brasil sama-sama tumbuh kuat usai terdampak parah pandemi Covid-19.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaPasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaDaftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO
WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca Selengkapnya