Bos Starbucks pensiun, diisukan akan ikut bursa Capres AS 2020
Merdeka.com - Bos kedai kopi Starbucks asal Amerika Serikat, Howard Schultz mengumumkan pada hari Senin (4/6) bahwa dia pensiun dari perusahaan. hal ini memicu spekulasi kemungkinan ia akan mencalonkan sebagai Presiden AS pada 2020.
Schultz bergabung dengan Starbucks pada tahun 1982 sebagai direktur operasi dan pemasaran. Mengubah perusahaan yang berbasis di Seattle itu, menjadi raksasa global dengan lebih dari 28.000 outlet di 77 negara.
Ia dikabarkan akan meninggalkan perusahaan pada akhir bulan ini. Namun memegang jabatan sebagai kepala emeritus, kata Starbucks dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP, Selasa (5/6).
Pria berusia 64 tahun itu mengatakan kepada The New York Times, belum mengetahui langkah apa yang akan diambil usai pensiun. Tetapi ia mengaku sangat memperhatikan kondisi negara dan mengaku prihatin.
Kemungkinan Schultz mempertimbangkan terjun ke dunia politik melalui Partai Demokrat.
Schultz pernah secara terbuka mengkritik Presiden Donald Trump, mengatakan, "Salah satu hal yang ingin saya lakukan di masa depan, memikirkan berbagai opsi termasuk pelayanan publik," katanya.
"Saya ingin melayani negara, tetapi itu tidak berarti saya harus mencalonkan diri sebagai pejabat publik," kata Schultz, saat ditanya keinginannya menjadi presiden.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertama di Indonesia, Gerai Starbucks Ini Berkonsep Ramah Lingkungan
Gerai baru kopi asal Amerika Serikat tersebut hadir untuk membantu mengurangi dampak lingkungan.
Baca SelengkapnyaBeras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya
Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.
Baca SelengkapnyaSering Dituduh Sokong Dana ke Israel, Starbucks Bilang Begini
Starbucks kembali membuka suara atas tuduhan memberikan dukungan finansial kepada Israel.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Starbucks: Kami Tak Pernah Beri Pendanaan Kepada Pemerintah Israel
Perusahaan menjelaskan putusan untuk membubarkan kepartneran di Israel sudah terjadi sejak tahun 2003 silam yang disebabkan oleh tantangan operasional.
Baca SelengkapnyaDunia Memang Keras, Anak Usia 13 Tahun Jualan Bakso Keliling Dapat Komisi Segini Jika Dagangannya Habis
Rela merantau, ia setiap harinya harus menjual dagangan baksonya.
Baca SelengkapnyaRespons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaBPS Ungkap Penyebab Mahalnya Harga Beras, Meski Jokowi Rajin Bagikan Bansos
Padahal Pemerintah gencar membagikan bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras.
Baca SelengkapnyaDisetujui Presiden Jokowi, HET Beras Premium Naik Jadi Rp14.900 per Kg Berlaku Hingga April 2024
perpanjangan relaksasi HET beras premium ini dilakukan untuk menjaga ketersediaan di pasar. Khususnya, stok beras premium di pasar modern.
Baca SelengkapnyaAnies ke Pendukungnya saat Hari Pencoblosan 14 Februari: Harus Hati-Hati, Jaga Suara Kita
Anies mengimbau pendukung berhati-hati. TPS harus betul-betul diawasi dengan benar.
Baca Selengkapnya