Bocah 11 Tahun di India Diduga Diperkosa Massal di Toilet Sekolah
Merdeka.com - Polisi India sedang menyelidiki dugaan pemerkosaan massal yang dialami bocah 11 tahun di toilet sekolah. Pelaku diduga kakak kelas korban.
Dugaan pemerkosaan terjadi pada Juli lalu tapi baru terungkap pada Kamis setelah disoroti Komisi Perempuan Delhi (DCW). DCW mendesak penyelidikan peran pihak sekolah dalam kasus ini.
Polisi telah mendaftarkan kasus ini, tapi belum dilakukan penangkapan.
Juru bicara DCW, Swati Maliwal mengatakan, korban merupakan siswi di sekolah negeri di ibu kota India, Delhi. Bocah ini mengatakan dia saat itu sedang masuk ke ruang kelas ketika bertubrukan dengan dua kakak kelasnya. Lalu bocah tersebut meminta maaf.
"Tapi mereka mulai melecehkannya dan membawa dia ke toilet, mengunci pintu dan diduga memperkosanya," jelas Maliwal dalam pernyataannya, dikutip dari BBC, Jumat (7/10).
Maliwal menambahkan, korban juga menuding pihak sekolah menutupi kasus ini. Korban mengaku telah melapor ke gurunya tapi hanya mengatakan bahwa dua remaja laki-laki itu telah dikeluarkan.
"Sangat disayangkan bahwa sekolah pun tidak aman untuk anak-anak di ibu kota ini," kata Maliwal.
Dia juga mengatakan peran pihak sekolah harus diselidiki dan sekolah harus menindak guru dan staf lainnya yang tidak melaporkan dugaan pemerkosaan ini.
Pihak sekolah menyatakan siswi tersebut tidak pernah melaporkan insiden yang menimpanya kepada sekolah, tapi mengatakan telah memerintahkan penyelidikan.
Polisi mengatakan mereka telah mendaftarkan gugatan di bawah UU Perlindungan Anak dari Serangan Seksual dan telah membuka penyelidikan. Polisi juga mengatakan mereka telah memeriksa guru dan tersangka.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri
Sebagian wilayah Indonesia belakangan ini dilanda hujan lebat hingga menyebabkan terjadinya banjir.
Baca SelengkapnyaPernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat
Namanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda
Baca SelengkapnyaPerkara 8 Siswa Binus School Serpong Pelaku Perundungan Segara Dilimpahkan ke Kejaksaan
Lantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaTak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet
Meski kerap di-bully oleh temannya karena tak mau bolos sekolah, pria ini ungkap alasannya.
Baca SelengkapnyaKelakuan Bejat Pembunuh Mahasiswi di Depok: Perkosa 3 Wanita, 1 Hamil dan 1 Dibunuh
Wira mengatakan pihaknya belum bisa banyak memberikan keterangan lebih lanjut terkait dengan kasus pemerkosaan tersebut.
Baca SelengkapnyaBerasal dari Keluarga Nonis, Anak Bungsu Kasad Maruli Pernah TK di Lingkungan Islami, Hafal Doa-Doa
Sebuah wawancara yang dilakukan oleh istri Kasad, Uli Simanjuntak mengatakan jika anak bungsunya pernah sekolah di TK Islami sehingga hafal doa-doa Islam.
Baca SelengkapnyaDiduga Sakit, Seorang Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Mandi Kontrakan Depok
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaWarga Cimanggis Ditemukan Tewas Membusuk dalam Kamar Kos di Pondok Cina Depok
Sesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi membusuk dalam kamar kos di Jalan Jambu, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (8/2).
Baca Selengkapnya