Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Benarkah Hubungan Raja Salman dengan Pangeran Muhammad Renggang?

Benarkah Hubungan Raja Salman dengan Pangeran Muhammad Renggang? Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud. AFP

Merdeka.com - Hubungan antara Raja Salman bin Abdulazis dengan putranya, Pangeran Muhammad bin Salman kabarnya sedikit memanas. Sebab, beberapa peraturan yang dibuat Pangeran Muhammad dinilai tak sejalan dengan Raja Salman. Karena masalah inilah, hubungan antara ayah dan anak ini menjadi renggang.

Berikut beberapa peraturan dibuat Pangeran Muhammad yang membuat Raja Salman tak setuju dan marah:

Soal Pengangkatan Dubes Arab Saudi untuk AS

Pangeran Muhammad ditunjuk sebagai "wakil raja" selama perjalanan Raja Salman ke Mesir pada akhir Februari. Namun yang dilakukannya ini tanpa sepengetahuan Raja Salman. Wajar saja jika Raja Salman marah.

Keputusannya yaitu menandatangani dua pergantian personel utama saat raja melakukan lawatan ke luar negeri, yaitu pengangkatan duta besar untuk AS, Puteri Reema binti Bandar bin Sultan, dan saudara lelaki MBS, Khalid bin Salman sebagai Menteri Pertahanan.

Amarah Raja Salman karena menganggap pengangkatan Pangeran Khalid ke peran yang lebih besar itu prematur.

Pengangkatan yang dilakukan kerajaan hampir selalu diumumkan atas nama raja, tetapi dekrit 23 Februari ditandatangani MBS. Seorang pakar mengatakan gelar wakil raja tidak digunakan dengan cara ini selama beberapa dekade. Sumber ini mengatakan Raja Salman dan jajarannya mengetahui perombakan pejabat ini melalui televisi.

Masalah Kebijakan tentang Perang Yaman

Diketahui Raja Salman tak setuju dengan cara Pangeran Muhammad tangani tawanan perang di Yaman, dan tanggapan Saudi terhadap protes di Sudan dan Aljazair. Raja tak setuju jika Pangeran Muhammad melakukan pendekatan garis keras untuk menekan protes. Karena Raja bukanlah seorang reformatir. "Ada tanda-tanda halus namun penting bahwa ada masalah di istana kerajaan," kata Bruce Riedel, Direktur Brookings Intelligence Project dan veteran CIA selama 30 tahun.

Raja Salman Batalkan Aksi Korporasi Aramco

Raja Salman juga menentang keputusan Pangeran Muhammad terkait rencana perusahaan minyak nasional Saudi, Aramco yang merupakan gagasan dari Pangeran Muhammad. Rencana Saudi Aramco untuk menawarkan saham perdana ke publik masih jalan terus. Pangeran Muhammad memperkirakan aksi korporasi itu akan terjadi paling lambat awal 2021. "Saya yakin akhir 2020 atau awal 2021. Investor akan menentukan harga saat itu. Saya percaya angkanya di atas USD 2 triliun (Aramco) akan menjadi perusahaan raksasa," kata Pangeran Muhammad. Namun ada isu beredar bahwa rencana ini dibatalkan oleh pemerintah Arab Saudi.

Beda Dukungan antara Raja Salman dan Pangeran Muhammad

Pangeran Muhammad mengatakan bahwa orang Israel berhak untuk hidup damai di tanah mereka sendiri. "Saya percaya bahwa setiap orang, di mana saja, memiliki hak untuk hidup di negara mereka yang damai," kata sang pangeran."Saya percaya orang Palestina dan Israel memiliki hak untuk memiliki tanah mereka sendiri," tambahnya. "Tetapi kita harus memiliki perjanjian damai untuk menjamin stabilitas bagi semua orang dan memiliki hubungan normal".Sedangkan Raja Salman sangat tegas mendukung Palestina. "Arab Saudi secara permanen berpihak pada Palestina dan hak rakyatnya untuk (memiliki) negara merdeka dengan Yerusalem Timur yang diduduki sebagai ibukotanya," lapor kantor berita Saudi Press Agency.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi

Kepala Bayi Tertinggal di Rahim saat Melahirkan, Ibu di Bangkalan Laporkan Bidan ke Polisi

Kepala bayi terputus dan tertinggal dalam rahim sang ibu saat melahirkan di puskesmas Bangkalan.

Baca Selengkapnya
Serahkan Surat Pengunduran Diri, Mahfud Ungkap Reaksi Jokowi: Beliau Bergurau Seperti Teman Lama

Serahkan Surat Pengunduran Diri, Mahfud Ungkap Reaksi Jokowi: Beliau Bergurau Seperti Teman Lama

Mahfud telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi di Istana Negara.

Baca Selengkapnya
AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Masa Depan Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan

AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Masa Depan Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan

AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perbedaan Pilihan Jangan Timbulkan Perpecahan Pasca-Pemilu, Perkuat Kembali Persaudaraan

Perbedaan Pilihan Jangan Timbulkan Perpecahan Pasca-Pemilu, Perkuat Kembali Persaudaraan

Perbedaan pilihan saat Pemilu lalu seharusnya bisa disikapi dengan bijak. Sudah saatnya semua pihak ikut menjaga situasi tetap tenang terlebih di bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pangeran Abdul Muntaqim, Calon Sultan Brunei di Masa Depan yang Banyak Prestasi

Mengenal Pangeran Abdul Muntaqim, Calon Sultan Brunei di Masa Depan yang Banyak Prestasi

Mengenal sosok Pangeran Abdul Muntaqim. Calon Sultan Brunei Darusallam di masa depan.

Baca Selengkapnya
Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
8 Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa, Umat Muslim Wajib Tahu

8 Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa, Umat Muslim Wajib Tahu

Ramadan baru saja tiba, sambut bulan suci ini dengan belajar seputar hal-hal pembatal puasa.

Baca Selengkapnya
Cak Imin ke Pemerintah: Jangan Sampai Beras Naik Tak Terkenadli Jelang Bulan Ramadan

Cak Imin ke Pemerintah: Jangan Sampai Beras Naik Tak Terkenadli Jelang Bulan Ramadan

Cak Imin mengingatkan agar pemerintah berhati-hati menangani kelangkaan beras.

Baca Selengkapnya
Hore! Pemerintah Bagi-Bagi BLT Rp600.000 di Bulan Ramadan

Hore! Pemerintah Bagi-Bagi BLT Rp600.000 di Bulan Ramadan

Rencananya, BLT tersebut akan mulai dibagikan pada bulan Maret atau bertepatan dengan bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya