Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Arab Saudi Penjarakan Puluhan Warga Palestina & Yordania, Termasuk Perwakilan Hamas

Arab Saudi Penjarakan Puluhan Warga Palestina & Yordania, Termasuk Perwakilan Hamas kalimat syahadat dalam bendera Arab Saudi. ©nytimes

Merdeka.com - Pengadilan di Arab Saudi menjatuhkan vonis terhadap 69 warga Palestina dan Yordania, menjatuhkan hukuman penjara sampai 22 tahun kepada beberapa orang, dan juga membebaskan sejumlah orang pada Minggu.

Sekelompok warga Palestina dan Yordania itu ditangkap pada Maret 2018 lalu selama gelombang penangkapan oleh aparat Saudi terhadap warga Palestina dan Yordania yang telah lama tinggal di negara kerajaan itu atas dugaan keterkaitan dengan kelompok “teroris” yang tidak disebutkan, menurut laporan Human Rights Watch (HRW) pada 2020.

Pihak berwenang Arab Saudi belum mengomentari vonis tersebut.

Dilansir Al Jazeera, Senin (9/8), para terpidana bisa mengajukan banding atas hukuman tersebut setelah 40 hari.

Beberapa warga Palestina telah ditangkap sejak Februari 2019 dan disidang di pengadilan terorisme.

Pengadilan Saudi menjatuhkan hukuman 15 tahun penjara terhadap perwakilan Hamas di Arab Saudi, Mohammed Al-Khudairi. Putra Khudairi, Hani, juga dijatuhkan hukuman tiga tahun penjara, seperti dilaporkan Anadolu, vonis itu termasuk "pengampunan selama setengah masa tahanan”.

Al-Khudairi (81), merupakan seorang veteran pemimpin Hamas yang bertanggung jawab mengatur hubungan dengan Arab Saudi selama dua dekade.

Pada Februari, Amnesty International mengatakan Khudairi menjalani operasi dan dirawat karena kanker prostat ketika pihak berwenang Saudi menangkapnya dan putranya pada April 2019. Amnesty meminta raja Saudi untuk memastikan "tuduhan tidak berdasar" terhadap Khudairi dan putranya dibatalkan dan mereka dibebaskan.

Sementara itu Hamas mengecam vonis yang diputuskan pada Minggu itu, menyebutnya tidak adil dan mereka yang dihukum tidak pernah melakukan kegiatan yang merugikan Saudi.

“Kami kaget oleh vonis yang dijatuhkan pengadilan Saudi terhadap sejumlah besar orang Palestina dan Yordania yang tinggal di kerajaan itu,” jelas Hamas dalam sebuah pernyataan.

“Kami menyesalkan hukuman yang berat dan tidak pantas terhadap sebagian besar dari mereka. Yang mereka lakukan hanyalah mendukung tujuan mereka dan rakyat mereka, di mana mereka berasal, tanpa menyinggung kerajaan dan rakyatnya,” lanjut Hamas.

Dalam pernyataannya, Hamas juga menyambut baik pembebasan beberapa tahanan, dan meminta pihak berwenang Saudi untuk "segera membebaskan mereka dan mengakhiri penderitaan mereka dan penderitaan keluarga mereka".

Gerakan Jihad Islam di Palestina juga mengutuk putusan tersebut.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Arab Saudi Masih Tetap Ingin Normalisasi dengan Israel Setelah Perang di Gaza Usai

Arab Saudi Masih Tetap Ingin Normalisasi dengan Israel Setelah Perang di Gaza Usai

Arab Saudi Masih Tetap Ingin Normalisasi dengan Israel Setelah Perang di Gaza Usai

Baca Selengkapnya
AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Masa Depan Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan

AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Masa Depan Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan

AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan

Baca Selengkapnya
Saudi Tegaskan Mustahil Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Kemerdekaan Palestina dan Agresi di Gaza Dihentikan

Saudi Tegaskan Mustahil Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Kemerdekaan Palestina dan Agresi di Gaza Dihentikan

Saudi Tegaskan, "Tidak Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Kemerdekaan Palestina dan Agresi di Gaza Dihentikan"

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ingat Pria Arab Pendukung Israel Pembenci Palestina? Kabarnya Kini Tengah Sakit Parah di RS

Ingat Pria Arab Pendukung Israel Pembenci Palestina? Kabarnya Kini Tengah Sakit Parah di RS

Sosok pria Arab pembenci Palestina dan pro Israel kini terbaring lemah di RS. Seperti ini penampakannya.

Baca Selengkapnya
Israel Tak Mampu Hancurkan Hamas, Terpaksa Mundur dari Gaza

Israel Tak Mampu Hancurkan Hamas, Terpaksa Mundur dari Gaza

Pengamat mengatakan, pasukan penjajah Israel bakal mundur jauh lebih cepat karena tidak bisa kalahkan Hamas.

Baca Selengkapnya
Tentara Israel Culik Bayi Palestina dari Jalur Gaza Setelah Orang Tuanya Tewas Akibat Serangan Bom

Tentara Israel Culik Bayi Palestina dari Jalur Gaza Setelah Orang Tuanya Tewas Akibat Serangan Bom

Bayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.

Baca Selengkapnya
Momen Warga Palestina di Pengungsian Bahagia Lihat Hujan, Siapkan Wadah Guna Tampung Air

Momen Warga Palestina di Pengungsian Bahagia Lihat Hujan, Siapkan Wadah Guna Tampung Air

Diguyur hujan, lokasi pengungsian warga Palestina di daerah Deir al-Balah justru dipenuhi kebahagiaan.

Baca Selengkapnya
Pejabat Amerika Pastikan Israel Sulit Kalahkan Hamas

Pejabat Amerika Pastikan Israel Sulit Kalahkan Hamas

Kelompok perlawanan Palestina itu disebut masih jauh dari kekalahan.

Baca Selengkapnya
Sisi Lain Kehidupan di Arab Saudi, Penduduknya Kaya Raya Tapi Tak Saling Kenal Tetangga Rumah

Sisi Lain Kehidupan di Arab Saudi, Penduduknya Kaya Raya Tapi Tak Saling Kenal Tetangga Rumah

Hal tersebut diketahui dari kebiasaan warga setempat yang jarang berinteraksi satu sama lain.

Baca Selengkapnya