Angela Merkel menang pemilu lagi, partai sayap kanan lolos ke parlemen
Merdeka.com - Politikus Jerman, Angela Merkel, kembali menduduki posisinya sebagai Kanselir setelah mengungguli pesaingnya dalam pemungutan suara. Namun, masyarakat Negeri Panser itu dikejutkan dengan keberhasilan Partai Alternatif untuk Jerman (AFD), beraliran nasionalis sayap kanan, masuk ke parlemen.
Dilansir dari laman The Guardian, Senin (25/9), Merkel yang diusung oleh Partai Uni Demokrat Kristen (CDU) dan koalisinya meraup 33 persen suara. Berarti dia bakal menjalankan masa jabatan yang ke empat.
Jumlah itu baru berdasarkan hasil survei awal di tempat pemungutan suara. Sedangkan rivalnya, Martin Schulzs, dari Partai Sosial Demokrat Jerman (SDP), berada di posisi kedua terpaut 12 persen.
Perolehan suara SPD merupakan partai tertua di Jerman berdiri sejak 1949 itu dianggap menjadi salah satu yang paling buruk. Maka dari itu mereka kini mau tidak mau memposisikan diri sebagai oposisi.
Padahal, suara diperoleh CDU dan koalisinya juga dianggap terburuk sejak 1945. Sebagian menganggap Merkel masih beruntung karena mempunyai pemilih loyal.
Yang mengejutkan adalah kemunculan Partai AFD yang beraliran ultra nasionalis. Dengan bercokol di posisi ketiga, mereka mendapat jatah 88 kursi di parlemen. Sedangkan koalisi CDU mendapat 217 kursi, sedangkan SPD meraih 137 kursi.
Bagi AFD yang baru berumur empat tahun ini adalah hasil gemilang. Sebab sejak 1961, kekuatan politik sayap kanan tidak pernah berhasil masuk ke peringkat tiga besar pemenang pemilihan umum. Apalagi AFD juga didukung kalangan pengagum Nazi.
"Ini adalah hari besar bagi sejarah partai kami. Kami akhirnya masuk ke parlemen (Bundestag) untuk pertama kalinya dan berjanji bakal mengubah negara ini," kata salah satu calon anggota parlemen dari Partai AFD, Alexander Gauland.
Gauland mengatakan bakal memasukkan agenda politik kalangan ultra nasionalis melalui parlemen. Salah satunya bakal berusaha mencabut kebijakan terhadap pengungsi dibuat Merkel. Dia menganggap Merkel terlalu baik dengan membiarkan arus pengungsi masuk ke Jerman.
"Kami akan merebut kembali rakyat dan negeri," ujar Gauland.
Keberhasilan AFD masuk parlemen justru memantik unjuk rasa di kawasan Alexanderplatz, Ibu Kota Berlin. Mereka membawa poster berisi kekhawatiran parlemen Jerman bakal disusupi oleh pendukung Nazi. Sedangkan simpatisan AFD menggelar demonstrasi tandingan. Mereka menyatakan Merkel adalah pengkhianat karena kebijakan imigrasinya.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMenko Luhut Kesal Banyak Kritik Jelek Pemerintah, Ini Respons Anies Baswedan
Anies menuturkan, ada tiga hal prinsip demokrasi. Yaitu kebebasan berbicara khususnya mengkritik pemerintah.
Baca Selengkapnya4 Partai Pemenang Pemilu 1955, Lengkap dengan Sejarah dan Kiprahnya
Merdeka.com merangkum informasi tentang 4 partai pemenang pemilu 1955, sejarah, kiprahnya di dalam dunia perpolitikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gerindra Komunikasi dengan Partai Koalisi Ganjar dan Anies: Ajakan Kami Tak Bertepuk Sebelah Tangan
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, komunikasi Prabowo-Gibran dengan ketum partai koalisi 01 dan 03 berjalan baik.
Baca SelengkapnyaMemasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca SelengkapnyaAnies Optimis Cak Imin Mampu Memikat Masyarakat saat Debat Cawapres
Menurut Anies, Cak Imin akan dapat meyakinkan masyarakat untuk memilih AMIN di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaSkor AHY Lawan Moeldoko: 19-0
Dengan kemenangan ini, Demokrat merasakan semakin kuat dan berani dalam mencari keadilan dan kebenaran.
Baca SelengkapnyaGerindra Pede Kesaksian Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres Bongkar Fitnah Kecurangan Prabowo-Gibran
Gerindra justru optimis kesaksian empat menteri tersebut akan secara langsung membantah tudingan kecurangan dilakukan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Kaget Dengar Kabar AHY akan Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN Besok
Gerindra menyambut baik apa yang sudah diputuskan Presiden Jokowi dalam mengangkat siapapun menjadi menteri.
Baca Selengkapnya