Merdeka.com - Kampanye urunan publik diinisiasi distributor animasi Amerika Serikat, Sentai Filmworks untuk mendukung Kyoto Animation yang sengaja dibakar dan menewaskan 34 orang. Dana yang terkumpul sampai saat ini lebih dari USD 2 juta.

"Dukungan dari komunitas global dan penggemar animasi dalam merespons tragedi ini benar-benar mencengangkan," kata Direktur Pemasaran Sentai Filmworks, Kayle Campbell, dalam sebuah pernyataan kepada CNN.

"Kami berharap semua orang terus mendukung para korban dan keluarga mereka di masa mendatang," lanjutnya, dilansir dari laman CNN, Kamis (25/7).

Menurut laporan dari ITmedia News, di antara lebih dari 62.000 kontributor adalah perusahaan perangkat lunak Adobe, yang secara anonim menyumbangkan USD 50.000, . Seorang juru bicara Adobe mengkonfirmasi donasi untuk ITmedia dan berkata, "Animasi Kyoto adalah salah satu pusat komunitas kreatif, tidak hanya Jepang tetapi juga dunia."

Adobe tidak segera menanggapi permintaan komentar CNN.

Polisi di Jepang saat ini tengah menyelidiki alasan seorang pria membakar studio animasi terkenal tersebut. Insiden itu disebut sebagai pembunuhan massal terburuk di Jepang dalam hampir 20 tahun terakhir.

Polisi telah mengidentifikasi Shinji Aoba (41) sebagai tersangka yang menyulut api menggunakan bensin untuk membakar studio tersebut. Pembakaran tersebut membuat penggemar anime di seluruh dunia berduka atas korban puluhan nyawa dan sebuah studio, yang disebut sangat menghargai karyawannya dan merupakan kekuatan utama dalam industri ini.

Kepolisian Fushimi belum merilis nama para korban yang sebagian besar perempuan itu. CEO Kyoto Animation, Hideaki Yata menyampaikan kepada wartawan pekan lalu, perusahaan tersebut menerima ancaman melalui surel, yang kemudian dikirim ke polisi, dan mengungkapkan dukanya atas meninggalnya puluhan karyawan.

Berdiri tahun 1981, Kyoto Animation atau dikenal dengan nama KyoAni, memiliki reputasi sangat bagus di dunia karena menjadi tempat kerja yang unik yang memproduksi sejumlah serial animasi dan menerbitkan novel anime, komik, dan buku. Sebagai salah satu studio animasi Jepang ternama, beberapa karya yang diluncurkan studio ini seperti "Free!," serial manga "K-On!," adaptasi televisi "the Melancholy of Haruhi Suzumiya" dan "Violet Evergarden," yang menjadi pilihan Netflix tahun 2018.

KyoAni telah membuka akun khusus untuk sumbangan di situs web mereka. "Kami akan melakukan yang terbaik untuk membangun kembali," kata perusahaan tersebut.