Merdeka.com - Tahun ini, Indonesia dan Singapura merayakan 50 tahun hubungan diplomatik. Hal ini yang dibahas dalam pertemuan bilateral di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi Asosiasi Lingkar Samudra Hindia (IORA).

"The Golden Jubilee merupakan kesempatan untuk lebih menumbuhkan kemitraan erat kedua negara. Kedutaan kita di Singapura juga telah menjalin koordinasi yang baik demi suksesnya perayaan ini," seru Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi di Jakarta Convention Center, Selasa (7/3).

Retno mengatakan diharapkan berbagai proyek kerja sama kedua negara segera terwujud di 'Golden Jubilee'.

"Indonesia harapkan berbagai proyek kerja sama Indonesia dan Singapura dapat segera terwujud sebagai hasil dari kesepakatan dua kepala negara pada Leader's Retreat tahun lalu," ujar Retno di Jakarta Convention Center, Selasa (7/3).

Retno menyebutkan hubungan bilateral Indonesia dan Singapura kini dalam keadaan lebih baik. Ditambah lagi dengan diresmikannya Kawasan Industri Kendal oleh kedua kepala negara pada November tahun lalu.

"Kami membahas pentingnya upaya untuk tingkatkan kerja sama di daerah Batam, Bintan, dan Karimun, mengingat saat ini potensi kerja sama ekonomi digital tengah berkembang pesat di Batam," imbuhnya.

Sementara itu, Menlu Retno dan Menteri Senior Negara Singapura, Mohamad Maliki Bin Osman juga menekankan untuk kerja sama politik dan keamanan, kedua negara kembali berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama khususnya menghadapi aksi terorisme dan peredaran obat terlarang.