Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Isu kekejaman pemimpin Korut sempat disorot dunia

4 Isu kekejaman pemimpin Korut sempat disorot dunia Kim jong un berkunjung ke Cina. ©CCTV via Reuters TV

Merdeka.com - Korea Utara sempat dikenal sebagai negara yang tertutup dan tak banyak orang yang tahu tentang kondisi sebenarnya. Isu kekejaman Korut mulai muncul dari pengakuan para pembelot yang memilih ke Korea Selatan.

Negara lain, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun mendengar isu itu. Mereka meminta pemerintah Korea Utara untuk menghentikan segala kekejaman yang menimpa warganya.

Namun segala pemberitaan itu sampai saat ini belum terbukti kebenarannya. Berikut isu-isu kekejaman Korea Utara yang tersebar:

Hukuman untuk tiga generasi

Hukuman ini dilakukan jika salah satu orang melanggar hukum dan dijebloskan ke penjara. Pada saat itu juga anak-anak mereka, orangtua, kakek-nenek akan dipenjarakan dengan cara mempekerjakan mereka di penjara.

Sampai dua generasi yang berikutnya lahir, juga harus ikut tinggal di penjara dan dipekerjakan dalam penjara. Malah sampai mati pun juga di penjara. Semua itu akan berlaku jika salah satu orang itu benar terbukti melakukan kesalahan.

Jenazah tahanan tewas diberikan ke anjing penjaga

Seorang mantan tahanan Ji Hyeon A, memilih kabur dari tahanan di Korut dan membelot ke Korea Selatan. Dia menceritakan kisah yang tidak menyenangkan saat menjadi tahanan Korut dalam forum PBB yang digelar di New York. Menurutnya, para tahanan diberikan belalang liar, katak bahkan tikus sebagai makanan. Bahkan tahanan dibiarkan kelaparan.

"Dan yang paling buruk adalah saat jenazah para tahanan yang tewas karena kelaparan diberikan kepada anjing penjaga," kata Hyeon A.

Dia menggambarkan Korea Utara sebagai penjara yang mengerikan dengan pemimpinnya terus melakukan pembunuhan massal terhadap warganya. Dia pun mendesak kepada pemerintah China untuk berhenti mengirimkan warga Korea Utara kembali ke negara itu.

Dipaksa menonton tahanan yang dieksekusi

Seorang pembelot Hee Yeon Lim (26) memutuskan melarikan diri setelah ayahnya, tentara berpangkat kolonel, Wui Yeon Lim (51) meninggal pada 2015.

Dia menceritakan bagaimana dia dipaksa untuk menonton sebelas musisi yang dieksekusi di sebuah stadion sepakbola setelah mereka dituduh membuat film porno.

Mereka, lanjutnya, digelandang, diikat, ditutupi kepalanya, dan mulutnya seperti disumpal, sehingga tidak bisa bersuara, tidak bisa memohon belas kasihan, atau menjerit.

Pemandu sorak Korea Utara dijadikan budak seks

Kabar ini diutarakan oleh pembelot Lee So Yeon, mantan musikus militer Korea Utara. Dia mengatakan bahwa para penari dan penyanyi dipaksa menari striptis dan memberikan layanan seksual setiap hari bagi para pejabat elite di Politburo. Pejabat elite di Politburo meliputi pemimpin rezim, Kim Jong-un dan Presiden Kim Yong-nam.

Bahkan para atlet juga dijadikan budak. Klaim ini diungkapkan oleh pembelot lainnya, Kim Hyung-soo. Kim mengatakan bahwa para atlet yang ikut olimpiade musim dingin juga budak.

Kim yang berusia 54 tahun membelot ke Korea Selatan tahun 2009 bersama anaknya, seorang atlet ski.

"Dalam satu kata, atlet adalah budak olahraga Kim Jong-un. Bahkan pelatihnya adalah budak Kim Jong-un, dan rezim Korea Utara. Karena di Korea Utara, Kim Jong-un dan rezimnya adalah penguasa. Para atlet dan cheerleader adalah budak Kim Jong-un dan Korea Utara," katanya.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kim Jong Un: Ekonomi Korea Utara Sangat Menyedihkan

Kim Jong Un: Ekonomi Korea Utara Sangat Menyedihkan

Diktator ini mengakui kondisi perekonomian negaranya mengalami krisis yang parah.

Baca Selengkapnya
Indonesia Terpilih Sebagai Ketua Kelompok Kerja Pariwisata dan Budaya ASEAN Korea Centre

Indonesia Terpilih Sebagai Ketua Kelompok Kerja Pariwisata dan Budaya ASEAN Korea Centre

Terpilihnya Indonesia, mewakili 11 negara ASEAN di Seoul.

Baca Selengkapnya
Kim Jong-un Tegaskan Unifikasi dengan Korea Selatan Mustahil Terwujud, Anggap Negara Tetangganya Sebagai Musuh

Kim Jong-un Tegaskan Unifikasi dengan Korea Selatan Mustahil Terwujud, Anggap Negara Tetangganya Sebagai Musuh

Hal ini disampaikan Kim Jong-un dalam pidatonya di hadapan majelis rakyat tertinggi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Badan Otorita Ungkap Alasan Minimnya Korea Selatan Investasi di IKN Nusantara

Badan Otorita Ungkap Alasan Minimnya Korea Selatan Investasi di IKN Nusantara

Korea Selatan menempati peringkat 6 dengan 9 LOI terkait investasi di IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
7 WNI Hilang saat Kapal Nelayan Tenggelam di Lepas Pantai Korea Selatan

7 WNI Hilang saat Kapal Nelayan Tenggelam di Lepas Pantai Korea Selatan

Dua anggota kru ditemukan tidak sadarkan diri di dalam kapal dan telah dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, operasi pencarian anggota lainnya masih dilakukan.

Baca Selengkapnya
Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Krisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri

Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,

Baca Selengkapnya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Libatkan 9 Kendaraan, Begini Kronologinya

Kecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Libatkan 9 Kendaraan, Begini Kronologinya

Kecelakaan beruntun melibatkan 9 kendaraan terjadi Jalur Puncak, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya
Video Langka Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa karena Nonton Drama Korea

Video Langka Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa karena Nonton Drama Korea

Video ini langka karena disebarkan sendiri oleh pemerintah Korea Utara.

Baca Selengkapnya
124 Nama Hewan Peliharaan Korea, Lucu dan Beda dari yang Lain

124 Nama Hewan Peliharaan Korea, Lucu dan Beda dari yang Lain

Merdeka.com merangkum informasi tentang nama hewan peliharaan Korea yang lucu dan beda dari yang lain.

Baca Selengkapnya