Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

107 Orang di India Tewas Tersambar Petir di Awal Musim Monsoon

107 Orang di India Tewas Tersambar Petir di Awal Musim Monsoon Ilustrasi petir. ©shutterstock.com/John R. McNair

Merdeka.com - Sedikitnya 107 orang tewas tersambar petir di wilayah India utara dan timur saat fase awal musim monsoon tahunan. Demikian disampaikan para pejabat.

Pejabat mengatakan, sebanyak 83 orang tewas di Bihar, India timur setelah tersambar petir. Sementara itu 24 orang lainnya juga tewas tersambar petir di negara bagian Uttar Pradesh, India utara. Puluhan lainnya juga terluka, sebagaimana dilansir dari Aljazeera, Jumat (26/6)

Kilat dan petir biasanya terjadi selama musim monsoon sepanjang Juni-September.

Menteri Penanggulangan Bencana Bihar, Lakshmeshwar Rai mengatakan kepada AFP, kasus ini adalah angka kematian tertinggi harian akibat sambaran petir yang tercatat di negara bagian tersebut dalam beberapa tahun terakhir.

Rai menambahkan, lebih dari setengah kematian itu berasal dari distrik Bihar utara dan timur yang rawan banjir.

Dia juga memperingatkan angka kematian bisa meningkat karena pihaknya masih menunggu laporan data kematian dari pemerintah daerah di negara bagian tersebut.

Hujan lebat diperkirakan melanda Bihar pada Jumat dan Sabtu, menurut kantor Departemen Meteorologi India setempat.

Di negara bagian Uttar Pradesh, kematian terbanyak dilaporkan di distrik Deoria dekat dengan perbatasan Nepal, dan kota suci Prayagraj, kata pihak berwenang.

Perdana Menteri India, Narendra Modi pada Kamis mengungkapkan belasungkawa kepada keluarga korban melalui Twitter. Dia mengatakan, pemerintah kedua negara bagian sedang mengerjakan bantuan kedaruratan.

Lebih dari 2.300 orang tewas tersambar petir di India pada 2018, menurut Biro Data Kejahatan Nasional, data terbaru yang tersedia.

Musim monsoon sangat penting untuk mengisi kembali persediaan air di Asia Selatan, tetapi juga kerap menyebabkan kematian dan kerusakan yang meluas di seluruh wilayah ini setiap tahun.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
India Tangkap Empat Orang Tersangka Pemerkosaan Massal Turis Spanyol, Tiga Lainnya Sedang Diburu

India Tangkap Empat Orang Tersangka Pemerkosaan Massal Turis Spanyol, Tiga Lainnya Sedang Diburu

Korban diperkosa saat tur ke negara bagian Jharkand bersama suaminya.

Baca Selengkapnya
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

Baca Selengkapnya
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Heboh Penemuan Tupai Raksasa di India dengan Bulu Berwarna Pelangi

Heboh Penemuan Tupai Raksasa di India dengan Bulu Berwarna Pelangi

Kehebohan muncul di India akibat penemuan Tupai Raksasa Malabar, disebut 'tupai pelangi' karena bulu berwarna. simak selengkapnya disini!

Baca Selengkapnya
Terseret Banjir Lahar Semeru Sejauh 7 Km, Penambang Pasir Ditemukan Tewas

Terseret Banjir Lahar Semeru Sejauh 7 Km, Penambang Pasir Ditemukan Tewas

Warga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur

Baca Selengkapnya
Perhiasan Dipakai Orang Terkaya India saat Pesta Pranikah Anaknya Bernilai Rp1 Triliun, Ada Kalung Berlian Zamrud

Perhiasan Dipakai Orang Terkaya India saat Pesta Pranikah Anaknya Bernilai Rp1 Triliun, Ada Kalung Berlian Zamrud

Perhiasan mahal yang dikenakan Nita Ambani tersebut berupa kalung berlian zamrud dengan bandul berbentuk lempengan berwarna hijau menyala.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya di Indonesia, Warga Malaysia Tanam Pohon Pisang di Tengah Jalan Rusak Sebagai Bentuk Protes

Bukan Hanya di Indonesia, Warga Malaysia Tanam Pohon Pisang di Tengah Jalan Rusak Sebagai Bentuk Protes

Warga merasa muak karena jalan berlubang tersebut tak kunjung diperbaiki.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia

Terungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia

Aturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Kerusuhan Pecah di Papua Nugini, Massa Ngamuk Jarah Toko-Toko dan Bakar Mobil

FOTO: Momen Kerusuhan Pecah di Papua Nugini, Massa Ngamuk Jarah Toko-Toko dan Bakar Mobil

Sebanyak 16 orang dilaporkan tewas dalam kerusuhan tersebut. Papua Nugini kini menetapkan status darurat nasional selama 14 hari.

Baca Selengkapnya