Merdeka.com - Sebuah video beredar di media sosial menyebutkan vaksin Covid-19 Moderna mengandung SM-102 bahan berbahaya yang menyebabkan kanker dan tidak cocok digunakan untuk manusia.

Unggahan tersebut mengutip situs perusahaan bioteknologi di Michigan, Amerika Serikat, Cayman Chemical yang memberikan detail tentang produk SM-102. Tertulis peringatan kesehatan bahwa SM-102;

"diduga menyebabkan kanker" dan "diduga merusak kesuburan atau janin".

Penelusuran

Hasil penelusuran, dilansir dari AFP, Cayman Chemical mengatakan bahwa kandungan SM-102 pada vaksin membahayakan manusia informasi yang salah.

Dijelaskan dalam rilisnya pada 19 Mei 2021, bahwa SM-102 adalah salah satu produk yang dibuatnya hanya digunakan untuk penelitian dan ini hanya untuk in vitro atau hewan (eksplorasi atau praklinis).

"Baik Institut Nasional untuk Keselamatan dan Kesehatan Kerja (NIOSH), Registry of Toxic Effects of Chemical Substances (RTECS), atau European Chemicals Agency (ECHA) Classification and Labelling Inventory tidak mencantumkan bahaya yang terkait dengan SM-102," tulis perusahaan tersebut dikutip dari AFP.

SM-102 merupakan lipid, molekul alami, yang membantu melindungi molekul mRNA, yang digunakan dalam teknologi pembuatan vaksin.

Kesimpulan

Klaim bahwa kandungan SM-102 membahayakan manusia merupakan tidak benar. Faktanya SM-102 adalah salah satu produk yang dibuatnya hanya digunakan untuk penelitian.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Referensi

https://factcheck.afp.com/video-falsely-claims-moderna-covid-19-vaccine-contains-unsafe-ingredienthttps://www.kominfo.go.id/content/detail/34781/hoaks-vaksin-corona-moderna-mengandung-sm-102-yang-berbahaya/0/laporan_isu_hoaks