CEK FAKTA: Tidak Benar Arab Saudi Produksi Bir Halal Merek Takbier
Merdeka.com - Informasi Arab Saudi memproduksi bir halal merek Takbier 100 % halal beredar di media sosial Facebook.
Unggahan klaim klaim Arab Saudi memproduksi bir bermerek Takbier berupa foto dua botol berwarna hijau dan coklat yang terdapat label bertuliskan "TAKBIER" disertai huruf Arab, kemudian dibawahnya terdapat tulisan "100 % HALAL ALKOHOL".
Dalam foto tersebut juga terlihat seorang mengenakan pakaian khas Timur Tengah dan benda yang menyerupai tutup botol bertuliskan huruf Arab dan "100 % HALAL ALKOHOL". Kemudian foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut:
"Di Arab, bendera Arab yg ada tulisan Arab dan bahasa Arab, ditaruh sebagai merk dagang bir Arab, diproduksi secara Nasional oleh negara Arab untuk dikonsumsi rakyat Arab bukan untuk orang Indonesia yg lebih Arab dari orang Arab.Gitu aja...Aku tidak suka bir sekalipun non Alkohol karena bagiku bir itu tidak enak... tapi aku tetap menghormati para pecinta bir."
©Liputan6.comPenelusuran
Penelusuran terkait Arab Saudi memproduksi bir bermerek Takbier 100 % halal menggunakan Google Search dengan kata kunci 'Takbier'.
Dilansir dari Liputan6 Penelusuran mengarah pada situs salingsilang.net, situs tersebut memuat artikel berjudul "Noktara.de Adalah Portal Satire, Bukan Portal Berita". Situs tersebut juga memuat foto yang identik dengan klaim.
Artikel situs salingsilang.net menyebut, foto dan informasi tentang bir bermerek Takbier berasal dari situs Noktara.de dengang artikel berjudul “Takbier: Saudi Arabia Produce Official World Cup Beer”. Situs tersebut merupakan situs satire asal Jerman yang dibuat oleh sekelompok orang muslim di negara tersebut.
Artikel sindiran bertanggal 13 Mei 2018 itu berisikan sindiran akan euforia Piala Dunia 2018 lalu. Di artikel sindirian itu lebih tepatnya menyasar kepada Arab Saudi yang pertandingannya melawan Rusia pada 14 Juni 2018 menjadi laga pembuka Piala Dunia 2018.
Penelusuran dilanjutkan dengan mengunjungi situs situs Noktara.de dan artikel berjudul “Takbier: Saudi Arabia Produce Official World Cup Beer”.
©noktara.deArtikel situs Noktara.de memuat informasi seputar minuman Takbier. Namun, dalam situs berbahasa Jerman tersebut terdapat disclaimer. Sebagai situs satire, maka informasi di dalamnya sudah pasti bukan fakta, melainkan sindiran yang dikemas dalam sebuah artikel sindirian/satir.
"Jika Anda harus membaca artikel kami di Noktara.de, Anda harus memiliki selera humor. Anda tidak harus menganggap serius artikel tersebut. Kontribusi ini populer dengan sebutan sindiran. Tidak peduli seberapa realistis tampilannya, kami mengolok-oloknya. Teks, gambar, dan tangkapan layar dibuat oleh editor kami."
Kesimpulan
Klaim Arab Saudi memproduksi bir halal merek Takbier adalah tidak benar. Informasi tersebut berasal dari situs satire yang informasi di dalamnya sudah pasti bukan fakta, melainkan sindiran dikemas dalam sebuah artikel sindirian.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Binatang Ini Halal & Banyak Dikonsumsi Warga di Arab Saudi Tapi Tak Dimakan Rasulullah, Apa Itu?
Siapa sangka, hewan yang halal secara hukum Islam tersebut ternyata sama sekali tak dikonsumsi Rasulullah.
Baca SelengkapnyaMenkop Teten Minta Aturan Wajib Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Ini Sejumlah Alasannya
Teten khawatir banyak UMKM yang tidak dapat mempunyai sertifikat halal dalam waktu yang ditetapkan itu.
Baca SelengkapnyaMenteri Teten Minta Aturan UMKM Wajib Sertifikasi Halal Ditunda, Ini Alasannya
Dia tidak yakin UMKM bisa memiliki sertifikat halal hingga 17 Oktober 2024. Karena saat ini hanya bisa disertifikasi dakam setahun 200 produk.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Potret Arab Saudi Bak Eropa, Dulu Terkenal Panas Minta Ampun Sekarang Turun Salju Suhunya Sampai Minus
Jika biasanya dalam kurun waktu yang pendek, kali ini salju dengan cuaca dingin justru bertahan cukup lama di Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaKisah Produsen Opak Gambir Khas Blitar saat Ramadan, Kerja dari Pagi hingga Sore, Tak Berani Terima Pesanan dari Sembarang Orang
Setiap hari ia menerima pesanan 100 toples jajanan khas Blitar.
Baca SelengkapnyaMUI Serukan Umat Islam Tetap Boikot Produk Terafiliasi Israel Selama Ramadan
MUI mendorong seluruh masyarakat untuk tetap beralih menggunakan produk dalam negeri yang tidak terafiliasi dengan Israel dan pendukungnya.
Baca SelengkapnyaIntip Kisah Emping Khas Lebak Tembus sampai Pasar Arab Saudi, Sudah Dirintis Warga sejak 1997
Kerupuk emping melinjo di sini punya ciri khas tersendiri yakni renyah, gurih, beraroma sedap, dan menyehatkan.
Baca SelengkapnyaPelaku Usaha Kaget Pemerintah Tiba-Tiba Wajibkan PKL-UMKM Kantongi Sertifikat Halal
Terlebih, lanjut Hermawati, para PKL dan UMKM tidak secara cuma-cuma alias gratis untuk memperoleh sertifikat halal.
Baca SelengkapnyaSaudi Tegaskan Mustahil Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Kemerdekaan Palestina dan Agresi di Gaza Dihentikan
Saudi Tegaskan, "Tidak Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Kemerdekaan Palestina dan Agresi di Gaza Dihentikan"
Baca Selengkapnya