Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Hoaks Pelayanan Akta Kelahiran Keliling di Taman Bungkul Surabaya

CEK FAKTA: Hoaks Pelayanan Akta Kelahiran Keliling di Taman Bungkul Surabaya Hijaunya Taman Bungkul. ©2020 Merdeka.com/id.wikipedia.org

Merdeka.com - Beredar informasi di jejaring pesan WhatsApp terkait pelayanan akta kelahiran keliling pada tanggal 2-24 Juli 2020 di Taman Bungkul dan Royal, Surabaya, Jawa Timur.

Pesan tersebut bernarasi pelayanan akta kelahiran dimulai pada pukul 09.00 sampai dengan 13.00. Berikut ini pesannya:

"Informasi : bagi dulur-dulur yg blm punya akte kelahiran, pada tgl 2-24 juli ada pelayanan akte kelahiran keliling di jam 09.00 s/d 13.00 syarat, membawa foto copy KK,KTP dan foto copy KTP 2 orang saksi. Akte langsung jadi. tolong di informasikan ke saudara dan tetangga mungkin sangat membantu. Terima kasih. Lokasinya taman bungkul & Royal."

Penelusuran

Cek Fakta merdeka.com menelusuri terkait pesan adanya pelayanan akta kelahiran keliling pada tanggal 2-24 Juli 2020 di Taman Bungkul dan Royal, Surabaya, Jawa Timur. Hasil penelusuran, Pemerintah Kota Surabaya sudah memberikan bantahan terkait informasi tersebut.

Melalui laman Facebook resminya, yakni Sapawarga Kota Surabaya, menyatakan pesan tersebut tidak benar. Selama masa new normal pandemi Covid-19 seluruh pelayanan Dispendukcapil hanya melalui klampid.disdukcapilsurabaya.id

hoaks pelayanan akta kelahiran keliling di taman bungkul surabayaFacebook

"Bagi siapapun yang mendapatkan chat yang berisikan pelayanan akte keliling Pemerintah Kota Surabaya, itu semua HOAX ! Selama masa New Normal Pandemi Covid-19, seluruh pelayanan Dispendukcapil hanya melalui klampid.disdukcapilsurabaya.id #sapawsrgasby #surabaya #lawancovid19." tulis akun Sapawarga Kota Surabaya pada 30 Juni 2020.

Sementara itu dikutip dari suarasurabaya.net dalam artikel berjudul "Pandemi, Dispendukcapil Surabaya Optimalkan Layanan Online." Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya (Dispendukcapil) masih mengoptimalkan pelayanan pengurusan dokumen kependudukan secara daring (online). Ini untuk mencegah terjadinya penularan virus Covid-19.

Agus Imam Sonhaji Kepala Dispendukcapil Surabaya mengatakan, kini masyarakat tidak perlu datang ke Kantor Dispendukcapil untuk mengurus dokumen kependudukan seperti KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan lain-lain. Cukup mengakses klampid.disdukcapilsurabaya.id, masyarakat bisa mengurusnya dari rumah.

"Kami sejak 23 Maret lalu, mengalihkan seluruh pelayanan ke online. Sampai sekarang masih seperti itu. Caranya untuk bisa mengakses, pemohon harus punya akun dulu. Jadi tidak sembarang orang mudah mengakses tanpa akun. Karena itu kan data kependudukan, bahaya kalau bisa diubah oleh orang lain," kata Agus kepada Radio Suara Surabaya, Jumat (12/6/2020).

Kesimpulan

Klaim adanya pelayanan akta kelahiran keliling pada tanggal 2-24 Juli di Taman Bungkul dan Royal, Surabaya tidak benar. Faktanya, di tengah new normal pandemi Covid-19 seluruh pelayanan Dispendukcapil hanya melalui klampid.disdukcapilsurabaya.id

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
CEK FAKTA: Hoaks Jakarta Diporak-porandakan Angin Puting Beliung pada 7 Desember
CEK FAKTA: Hoaks Jakarta Diporak-porandakan Angin Puting Beliung pada 7 Desember

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan

Baca Selengkapnya
Polresta Pekanbaru Gandeng Diskominfo untuk Sosialisasi Pemilu & Tangkal Hoaks
Polresta Pekanbaru Gandeng Diskominfo untuk Sosialisasi Pemilu & Tangkal Hoaks

Masyarakat diimbau untuk selalu mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarkannya dan melaporkan hoaks kepada pihak berwenang.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Take Down 1.971 Berita Hoaks di Media Sosial Terkait Pemilu
Menkominfo Take Down 1.971 Berita Hoaks di Media Sosial Terkait Pemilu

Sisa berita hoaks lainnya tidak diturunkan, melainkan hanya diberikan stempel hoaks karena dianggap tidak terlalu berbahaya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kondisi Terbaru Ibu Pembunuh Bocah di Bekasi: Suka Benturkan Kepala hingga Tinju Tembok Tahanan
Kondisi Terbaru Ibu Pembunuh Bocah di Bekasi: Suka Benturkan Kepala hingga Tinju Tembok Tahanan

Polisi mengungkapkan kondisi tersangka SNF (26), ibu muda membunuh anak kandungnya, AAMS (5) dengan 20 tusukan di perumahan elite Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu Pagi hingga Malam
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu Pagi hingga Malam

Laman resmi BMKG menunjukkan wilayah Jakarta yang akan mengalami hujan

Baca Selengkapnya
Kominfo: Sektor Kesehatan Paling Banyak Diterpa Isu Hoaks
Kominfo: Sektor Kesehatan Paling Banyak Diterpa Isu Hoaks

Isu hoaks di sektor kesehatan ternyata masih marak. Hal ini terbukti dari patroli Kominfo selama 2023.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Anies Larang Ucapkan Selamat Natal saat Jadi Gubernur Jakarta
CEK FAKTA: Hoaks Anies Larang Ucapkan Selamat Natal saat Jadi Gubernur Jakarta

Beredar klaim Anies Baswedan larang mengucapkan selamat Natal saat menjabat Gubernur DKI Jakarta

Baca Selengkapnya
Penyidik Sita Ponsel Aiman Witjaksono atas Kasus Dugaan Penyebaran Hoaks, Ini Kata Polisi
Penyidik Sita Ponsel Aiman Witjaksono atas Kasus Dugaan Penyebaran Hoaks, Ini Kata Polisi

Menurut Ade Safri, tindakan penyitaan yang dilakukan oleh penyidik sudah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Alun-alun Pataraksa Cirebon yang Roboh Meski Baru Diresmikan November 2023
5 Fakta Alun-alun Pataraksa Cirebon yang Roboh Meski Baru Diresmikan November 2023

Kejadian tersebut ditengarai akibat hujan deras yang melanda.

Baca Selengkapnya