Merdeka.com - Beredar pesan suara yang mengklaim sekelompok mahasiswa menyebarkan virus AIDS saat pengambilan sampel darah. Rekaman suara tersebut menggunakan bahasa Jawa.
Berikut transkrip pesan suara yang diklaim sekelompok mahasiswa saat mengambil sampel darah untuk menularkan AIDS.
"Assalamualaikum bu sum iki enek informasi nek enek sekelompok mahasiswa seko kalimantan ngider neng omah-omah, wong kui njaluk sampel darah, kui nyebar virus aids lewat jarume. Jadi sampean share neg grup RT tolong disapaikan tenanan, iki wis teko Kendal Sidodadi digoleki polisi langsung ngilang."
Penelusuran
Hasil penelusuran, suara yang disebut dilakukan sekelompok mahasiswa menyebarkan virus AIDS melalui pengambilan sampel darah adalah tidak benar alias hoaks. Melansir dari Liputan6.com, pembuat rekaman suara yang menginformasikan penyebaran virus HIV/AIDS melalui cek kesehatan dari rumah ke rumah di Bojonegoro, sudah diamankan pihak polisi.
"Pelaku seorang pria berinisial ZM warga Sukosewu Bojonegoro, diamankan di rumahnya setelah terbukti membuat informasi hoaks dan menyebarkannya," ujar Kapolsek Sukosewu Bojonegoro Iptu Moch Safi'i, Selasa (13/9/202).
Iptu Moch Safi'i mengatakan, pihaknya langsung bergerak mencari informasi siapa pembuat rekaman suara yang sempat meresahkan warga Bojonegoro tersebut.
Setelah beberapa hari melakukan penyelidikan, akhirnya pihaknya berhasil mengungkap pemilik suara dalam rekaman tersebut.
"Begitu menyebut wilayah Sidodadi, kami segera bergerak dan Alhamdulillah sudah kami amankan," ucapnya.
Ia menjelaskan, ZM awal mulanya mendapatkan informasi dari grup luar Bojonegoro. Namun dengan sengaja, ZM membuat rekaman ulang seakan akan kejadian berada di Bojonegoro dan disebarkan ke grup RT.
"Berawal dari penyebaran itu, rekaman suara tersebut menyebar hingga ke desa lain, bahkan menyebar ke seluruh wilayah Bojonegoro," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad mengimbau kepada masyarakat Bojonegoro, untuk cerdas dalam bermedia sosial.
Kemajuan teknologi saat ini, harus diimbangi dengan kehati-hatian dalam membuat dan menyebarkan informasi. Sehingga tidak membuat gaduh dan meresahkan masyarakat.
"Teknologi saat ini berkembang pesat, mari kita imbangi dengan kehati-hatian. Saring sebelum sharing," ucapnya.
Kesimpulan
Rekaman suara yang mengklaim sekelompok mahasiswa menyebarkan virus AIDS melalui pengambilan sampel darah adalah tidak benar alias hoaks. Saat ini, polisi sudah mengamankan pelaku penyebar hoaks tersebut.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://surabaya.liputan6.com/read/5068751/polisi-amankan-penyebar-hoaks-mahasiswa-sebarkan-virus-hiv-aids-di-bojonegoro?
[lia]CEK FAKTA: Hoaks Jakarta Diguncang Gempa Berkekuatan Dasyat Magnitudo 12,7
Sekitar 11 Jam yang laluCEK FAKTA: Hoaks Ada Deklarasi 3 Periode dan Dihadiri Jokowi
Sekitar 13 Jam yang laluCara Sederhana Supaya Tak Terjebak Marak Penipuan dengan File APK
Sekitar 16 Jam yang laluLagi, Penipuan Modus File APK Kini Soal Tagihan BPJS Kesehatan
Sekitar 18 Jam yang laluCEK FAKTA:Cerita Sebenarnya Terkait Viral Video Sebut Tentara China Tiba di Indonesia
Sekitar 3 Hari yang laluCEK FAKTA: Khofifah Pimpin Deklarasi Anies Baswedan di Jatim? Simak Faktanya
Sekitar 3 Hari yang laluCiri-Ciri Penipuan Modus Lowongan Kerja, Awas Jadi Korban
Sekitar 3 Hari yang laluHati-Hati Penipuan Catut Pos Indonesia, Janjikan Hadiah
Sekitar 3 Hari yang laluCEK FAKTA: Hoaks Jokowi Putuskan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Dihukum Mati
Sekitar 3 Hari yang laluMarak Penipuan Akses Link Berujung Kuras Saldo, Ini Tips Jaga Keamanan Rekening Anda
Sekitar 4 Hari yang laluCEK FAKTA: Penjelasan Video Sebut Demo TKA China di Indonesia, Ini Cerita Sebenarnya
Sekitar 4 Hari yang laluCEK FAKTA: Tidak Ada Aksi Mahasiswa Geruduk Gedung KPK Karena Bela Anies Baswedan
Sekitar 4 Hari yang laluCEK FAKTA: Cerita Sebenarnya di Balik Heboh Video Penculikan Anak di Medan
Sekitar 4 Hari yang laluCEK FAKTA: Hoaks Ridwan Kamil Jadi Ketum Golkar Lalu Dukung Anies Maju Capres
Sekitar 4 Hari yang laluPolisi Gandeng BPOM Telusuri Temuan Baru Kasus Gagal Ginjal Akut Anak di Jakarta
Sekitar 12 Jam yang laluBripka Madih Dilaporkan Warga Buntut Kasus Penyerobotan Lahan
Sekitar 16 Jam yang laluMulia, Intip Momen Polisi Bagikan Martabak Gratis kepada Napi di Lapas, Banjir Pujian
Sekitar 16 Jam yang laluDemo Buruh di Depan DPR, Seribu Lebih Polisi Disebar
Sekitar 17 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Sentil Baiquni Soal Sikap Seorang Perwira Polisi Harus Gagah Berani
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Soroti Pleidoi Hendra Eks Anak Buah Sambo Soal 27 Tahun Karier di Polri
Sekitar 14 Jam yang laluVIDEO: Beberkan Rekaman CCTV ke Pimpinan Polri, Chuck "Saya Dijanjikan Tak Dipidana"
Sekitar 19 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Sentil Baiquni Soal Sikap Seorang Perwira Polisi Harus Gagah Berani
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Soroti Pleidoi Hendra Eks Anak Buah Sambo Soal 27 Tahun Karier di Polri
Sekitar 14 Jam yang laluVIDEO: Beberkan Rekaman CCTV ke Pimpinan Polri, Chuck "Saya Dijanjikan Tak Dipidana"
Sekitar 19 Jam yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 3 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 3 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 1 Minggu yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Skuad Persebaya Sudah Siap ke Semarang, Eh Duel kontra PSIS di BRI Liga 1 Malah Ditunda
Sekitar 7 Jam yang lalu4 Fakta Setelah Madura United Dipermalukan Persis di BRI Liga 1: Rekor Buruk Fabio Lefundes
Sekitar 8 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami